Dada Sarah turun naik mencari nafas . Tangan diletakkan di permukaan dinding , menahan tubuhnya . Sebaris senyuman nipis terbentuk di bibir apabila matanya bertembung dengan mata Zafriel . Abang ... Tidak jadi Sarah untuk melangkah apabila perutnya ditendang kuat daripada dalam . Sarah sedikit berkerut . Bawah perut diusap-usap . Sayang mama , kenapa ni ? Belakang disandarkan ke dinding . Mulutnya bergerak-gerak membaca selawat .

" s-sayang "

" mama ? " Ayesha memegang lengan Sarah . Membawa mamanya ke sofa . Perempuan itu mengucapkan terima kasih .

" mama okey . perut mama sakit sikit " Ayesha memeriksa kain Sarah . Takut ada kesan darah ataupun air ketuban . Mujur tiada apa-apa .

" adik baru lapan bulan kan mama ? " Hania duduk di sebelah Sarah . Perut besar Sarah diusap . Tak sabarnya nak tunggu adik keluar .

" ye sayang . dua minggu lagi masuk sembilan bulan " pipi kemerahan Hania dicubit dan ditepuk perlahan . Geram ! Comel sangat . Terkedek-kedek Akif berjalan ke arah Sarah . Nak panjat katil tak lepas . Kena minta bantuan orang dewasa . Kain Sarah ditarik-tarik .

" kenapa ? " Akif tunjuk katil Zafriel .

" adik nak naik atas ke ? " Akif mengangkat tangan . Aisy mendukung Akif . Diletakkan adiknya di atas katil yang menempatkan Zafriel . Akif tersenyum lebar apabila wajah pucat Zafriel menghiasi kornea matanya .

" da .. da ! "

" y-ya " hanya gerakan mulut sebagai balasan . Tiada tenaga untuk bersuara .

" akit ? " dada Zafriel yang berbalut bandage disentuh . Zafriel mengangguk . Akif meletakkan tangannya di dahi papanya . Jari-jemarinya meliar di wajah Zafriel . Sekejap sentuh mata . Sekejap sentuh bibir . Zafriel senyum . Tangan kecil Akif dicium . Pandai sayang papa ni .

" n-nak mama " digagahkan dirinya untuk mengeluarkan suara .

" ma .. ma ? " Zafriel mengangguk sambil menayangkan wajah sedih . Tangan Akit digoncang lembut . Help papa , papa nak peluk mama .

" ma .. ma ! " panggil Akif kuat . Terhenti sebentar perbualan mereka anak-beranak .

" papa nak mama peluk tu . pergilah mama " Ayesha mengusik . Sarah menolak perlahan tangan anak perempuannya di bahu .

" hehe ... "

Ada-ada saja nak mengusik mama ya .

×××

Ayesha membawa sebekas air . Diletakkannya di meja berhampiran .
Zafriel membuka sebelah mata . Tangan kiri menarik laju selimut sehingga menutupi wajahnya . Kening Ayesha bertaut rapat . Badan Zafriel digoncang lembut . " papa , Ayesha nak lap badan papa sikit " tiada balasan daripada Zafriel . Tahu sangat nak mengelak . " papa " selimut diselak . Kedengaran suara rengekan Zafriel . Mengada . Ayesha menggulingkan bebola mata .

" mana mama ? " kepala dikeluarkan sedikit daripada selimut . Kelibat Sarah tidak kelihatan semenjak dia bangun daripada tidur .

" mama balik , mandi " beritahu Ayesha .

" kenapa mama tinggal papa ? " suara seakan merajuk . Ayesha menggaru lehernya . Drama dah mula . Zafriel menggosok kelopak matanya dengan bibir yang masih mencebik . Ayesha mengecilkan mata . Papa dia ni , mengada-ngada . Lap air mata bagai .

S2 | Mafia Academy 2Where stories live. Discover now