Chapter 01 : Azilla Arizka Priscanara.

55 13 35
                                    

Assalamualaikum
Shalom

Hallo teman-teman😻🤗

Wihh, kalian lagi apa nichh. Sebelum baca, absen nama dulu yuk! Barang kali nanti ada nama samaan di cerita My Badboy Husband or sama authornya?🙌

And ... don't forget untuk kasih bintang di setiap partnya yawww😉

SEMOGA SUKA AND SELAMAT MEMBACA💙


|| A+||

Seorang gadis cantik masih tak ada niat untuk terjaga. Matanya terasa berat, kepalanya pening dan rasa kantuknya lebih dominan dibanding suara alarm dari ponsel yang kini meraung-raung di sebelahnya. Sepuluh menit lagi, bentar! katanya dalam hati. Tapi sayang, rencananya itu digagalkan oleh sebuah cahaya yang tiba-tiba saja masuk menembus kelopak matanya.

Silau. Gadis itu menyipitkan mata, lalu menangkis cahaya itu dengan lengannya. Kini terasa lebih baik. Di hadapannya terlihat sosok wanita paruh baya yang memakai hijab sedang membuka gorden kamar milik anaknya.

"Azilla bangun, Nak. Udah siang. Abis sholat bukannya bantu Bunda masak, malah tidur lagi, kebiasaan," ujar Alisca--bunda Azilla mendumel.

Karena tak ada respon dari anaknya, Alisca menghampiri Azilla kemudian duduk di tepi ranjang, mengguncang pelan pergelangan tangan Azilla.

Dengan gerakan yang amat lambat, Azilla bangkit. Gadis itu duduk menyandar pada kepala ranjang berbentuk doraemon besar di belakangnya. Tangannya ia pakai untuk menutup mulut yang sedang menguap, matanya kembali terpejam. Sebentar lagi, plis. Aku ngantuk banget, tawarnya dalam hati.

"Astaga Azilla! Malah tidur lagi. Bangun, Zil! Mandi abis itu sarapan. Anter Bunda ke Mall, ayo," ujar Alisca.

Azilla bergumam. "Five minute's, Bun," tawarnya Azilla.

Alisca menggeleng seraya menghela nafas. "Ya udah. Bunda balik ke dapur lagi, ya. 5 menit! Abis itu mandi, sarapan terus anter Bunda ke Mall," ucapnya kemudian berjalan keluar kamar Azilla.

Ya, begitulah seorang Azilla Arizka Priscanara, itu memang sudah kebiasaannya sejak dulu. Jika libur sekolah, dirinya pasti akan tidur kembali setelah sholat subuh.

Gadis dengan hidung mancung, putih, baik, ramah juga gadis berhijab membuat para kaum adam terpesona akan kecantikan yang ia miliki. Bahkan banyak juga yang menyukai dirinya karena keramahan dan kebaikan seorang Azilla. Azilla adalah gadis blasteran Indonesia-Arab yang merupakan anak dari pasangan bunda Alisca Uttami Halwa dan ayah Danuar Prasangga Levando, anak bungsu dari 2 bersaudara. Azilla mempunyai kakak laki-laki yang sudah menikah, namanya Geswa Gregociuse Lorenzo. Namun sayang, sang abang tidak tinggal di rumah, melainkan sudah mempunyai rumah sendiri dengan istri beserta anaknya.

Kini gadis usia 17 tahun itupun baru saja selesai dengan ritual mandinya, Azilla langsung memakai pakaian juga tak lupa untuk menutupi kepalanya dengan kerudung yang hanya sebatas dada.

Azilla berjalan keluar kamar, lalu berjalan menuju ruang makan. Ternyata ayahnya sudah menunggu sedangkan sang bunda sedang menyiapkan sarapannya dengan dibantu oleh asisten rumah tangga.

"Selamat pagi. Ayah, Bunda," sapa Azilla sebelum dirinya menduduki kursi di sebelah sang bunda.

"Pagi, Nak," balas Danuar dan Alisca serempak. Kemudian Alisca mulai melayani sang suami-Danuar. Sedangkan Azilla sudah mengambil nasi serta lauk pauknya sendiri.

"Ini 'kan hari ahad, Yah. Kok pake pakaian formal?" tanya Azilla saat melihat sang ayah memakai pakaian formalmya.

"Ayah ada meeting penting sama klien perusahaan dari Malaysia," jawabnya sembari menerima piring yang sudah ada lauk pauknya dari Alisca.

Azilla hanya mengangguk, kemudian mereka bertiga sarapan dengan khidmat. Hening. Tidak ada yang mengobrol di antara mereka. Danuar memang menganjurkan keluarganya jika sedang makan tidak boleh ada yang mengobrol ataupun berbicara karena itu akan mengganggu konsentrasi makannya, lagipun memang agama melarangnya berbicara saat makan.

Keluarga ini memang penuh dengan aturan. Entah itu aturan agama, islam, hadist ataupun aturan yang sudah turun terumurun dari keluarga Danuar. Keluarga Danuar dituntut untuk menjadi orang yang menaati aturan. Itu bukan hal yang biasa bagi keluarga Danuar.

Kini acara sarapan mereka sudah selesai. Tak lupa membaca do'a sesudah makan. Itu sudah menjadi kewajiban keluarga Danuar selain sholat.

Alisca langsung mencuci piring bekas makan mereka, Azilla pun turut membantu bundanya.

"Aku berangkat dulu, ya," ucap Danuar berpamitan kepada sang istri.

Alisca mengangguk. "Iya. Eh, aku sama Azilla siang ini mau ke Mall, boleh 'kan, Yah?" tanya Alisca berniat untuk meminta izin kepada suaminya.

"Nyetir sendiri atau di anter supir?" tanya Danuar.

"Kayaknya nyetir sendiri, Yah," jawab Alisca yang sudah selesai mencuci piring, ralat, Azilla yang menggantikannya.

Danuar hanya mengangguk-anggukan kepala saja. "Ya udah, aku berangkat ya. Kamu hati-hati, jangan ngebut bawa mobilnya. Kalo ada apa-apa telpon Ayah." Tangannya menerima tangan Alisca untuk salim.

"Iya, kamu juga hati-hati."

"Assalamualaikum."

"Waalaikumsalam."

Alisca pun melanjutkan acara bersih-bersih rumah dengan dibantu oleh Azilla dan para asistennya. Sudah menjadi kebiasaan bagi mereka.

Kini Azilla tengah duduk bersantai di sofa sambil menonton acara kartun kesukaannya. Doraemon. Di hari weekend ini, Azilla memang selalu menyibukkan dirinya untuk menonton kartun doraemon. Dia memang sangat menyukai doraemon, bahkan baju yang sekarang ia pakaipun berkarakter doraemon warna biru.

"Ganti baju sana. Kita ke Mall, Bunda tunggu di sini," ucap Alisca yang tiba-tiba datang dan langsung duduk di sebelah anaknya.

Dengan wajah malasnya, mau tak maupun Azilla menuruti perintah sang bunda tercinta untuk berganti pakaian. Tak butuh lama untuk dirinya berganti baju, karena ia hanya mengenakan gamis panjang saja dan tak lupa kerudung yang menutupi kepalanya.

Tanpa berlama-lama lagi, Alisca dan Azilla pun menaiki mobil Lamborghini verari setelah Alisca mengambil mobilnya di garasi rumah.

Perlu kalian ketahui, keluarga Danuar adalah keluarga yang kaya raya, mereka itu hidup serba mewah, bergelimbang harta. Alisca memiliki sebuah salon dan restauran besar yang terkenal di kota ini dan ia pun memiliki sebuah sorume mobil. Sedangkan Danuar sudah pasti lebih banyak dari Alisca. Azilla? Jangan ditanya, karena ia tidak memiliki apapun, jangankan begitu, uang saja Azilla masih minta pada orang tuanya. Ya, walaupun begitu, Azilla sebenarnya bekerja sebagai model hijab. Itupun jika ada job ia bekerja. Walaupun begitu, keluarga Danuar tidak pernah lupa untuk melakukan kebaikan pada orang.

BERSAMBUNG

Azilla Arizka Priscanara

Ada yang mau kalian sampaikan untuk Azilla?

NEXT? NEXT GAK NIIHH?
YUK, JANGAN LUPA VOTE & KOMEN!!!


A+ (New Version)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang