𝐌𝐢𝐥𝐤 𝐦𝐨𝐦𝐦𝐲 𝟐 [✓]

˚₊· ͟͟͞͞➳❥ ɱıƖƙ 53 ; 2

Beberapa bulan berlalu, Mark benar-benar melakukan ucapannya yang ia katakan pada Beomgyu saat didapur.

Menikahi Haechan.

Asal kalian tau. Bukan hanya Mark yang menikah namun Jeno dan Sungchan juga menikah dihari yang sama sesuai saran Taeyong.

Anak dom generasi pertama sudah sah dimiliki pasangan masing-masing secara hukum.

Bukan hanya itu, usia kandungan Taeyong pun sudah menginjak delapan bulan tanda bulan depan baby mungkin sudah ada didunia, mari kita tunggu bersama-sama.

: Terkejut? Sama.

"Ada apa? Sepertinya penting sekali.." Tanya Haechan sedikit panik.

"Gyu? Baik sayang?"

"Mommy jangan banyak bergerak Jae takut meletus perutnya"

"Jae diam"

"Oki"

"Aku-" Beomgyu.

"Eum?"

"Aku hamil.. sudah dua Minggu."

"HA?/Apa?!"

Beomgyu : (ーー;)

Jaehyun :・□・

Taeyong : '｡• . •｡'

Taehyun : ⊙△⊙

Mark : ⊙▂⊙

Haechan : ⊙０⊙

Jeno : ⊙｡⊙

Jaemin : ⚈⌓⚈

Sungchan : ☉ □ ⊙

Shotaro : ○o○

Jiyung : (＾་།＾)

"WAAAAAAA!!! YUBO SELAMAAAAAAAATTT!" Teriak Jiyung histeris membuyarkan lamunan orang-orang yang masih terkejut.

"Sayang? Serius?" Tanya Taehyun tidak percaya.

"Mm- ini testpacknya" Beomgyu memberikan testpack tersebut, benar saja. Garis dua.

"..."

Jaehyun segera memeluk Taeyong kemudian mendatangi Beomgyu untuk mengucapkan selamat.

Terima kasih Tuhan-Taeyong.

Melihat yang lain memeluk Beomgyu Taeyong jadi ingin ikut memeluk tapi tidak bisa karena perutnya sudah membesar, berdiri juga sudah susah.

"Bubuuu~"

"Sayang.. uhh ya ampun rasanya baru kemarin menangis karena diusili dad sekarang sudah mengandung saja~"

"Bubu senang?"

"Sangat sangat sangat senang, jaga baik-baik ya babynya. Bayi ini akan menjadi paman setelah beberapa bulan dilahirkan"

"Jie juga! Jie masih segini tapi sudah jadi paman!"

"Iya- hebatnya anak-anak bubu~"

❝ Jung's Family ❞ ✧ ೃ༄

"Jie bagaimana si kenapa tidak datang ke rumah ku! Tugasnya dikumpulkan besok dan aku baru 86% menyelesaikannya kau jangan lepas tanggung jawab dong"

"Hye sudah ku bilang aku sibuk membantu mengurus bumil di mansion ini kau tau kan? Jadi sekarang kembali sebelum bubu melihatnya-"

"Kau juga harus ikut turun tangan dalam tugas ini jelas-jelas tugas praktek bersama teman sebangku tapi kau malah terus menerus sibuk seperti tidak ada waktu luang saja, aku juga sibuk bahkan kemarin aku dimarahi orang tua ku karena ruang tamu berantakan saat tamu datang"