˚₊· ͟͟͞͞➳❥ ɱıƖƙ 38 ; 2

4.5K 390 27
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Wah parah, dia pamer-" Gumam Jiyung

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Wah parah, dia pamer-" Gumam Jiyung.

"Yubooooo!"

"..."

"YUBO!"

"Kenapa Jie? Di bawah!" Teriak Beomgyu dari dapur.

Taeyong dan Beomgyu sedang memasak sekaligus memisahkan beberapa makanan yang akan dibawa karena di mansion baru hanya ada barang serta fasilitas lainnya belum ada makanan.

"Ga jadi deh"

Jiyung meletakkan tabnya di atas ranjang Taeyong setelah itu berlari keluar menuruni tangan dengan tergesa-gesa.

"Bubu!"

Dugh.

Hup.

"Jie, apa tidak bisa lebih hati-hati?"

"Memang perlu berlari jika ingin menemukan bubu? Jangan berlari saat sedang menuruni tangga, bayangkan bagaimana kalau bubu tadi tidak cepat berlari dan menangkap Jie yang ingin hampir jatuh? Mungkin sekarang Jie sudah dilarikan ke hospital"

"Bubu tidak marah hanya saja tidak ingin ini terulang lagi, bubu khawatir. Tidak ada yang memarahi Jie bubu hanya menegur dengan cara bubu"

"Tidak perlu menangis" Ibu jari Taeyong mengelap air mata Jiyung, ia tidak berniat sedikit pun untuk membuat anaknya menangis atau menjadi takut padanya yang Taeyong inginkan adalah Jiyung lebih hati-hati untuk kedepannya serta hal ini tidak akan terulang lagi pada siapa pun terutama pada keluarga dan dirinya.

"Hiks hiks- daddy.."

Taeyong menghela nafas pelan kemudian menggendong Jiyung dan pergi berjalan menuju dapur untuk melanjutkan kegiatan yang sempat tertunda.

"Bub- kenapa?" Tanya Beomgyu bingung, sepertinya tadi masih teriak-teriak.

"Berlari saat menuruni tangga dan hampir jatuh, bubu menegurnya tapi Jie menganggap bubu memarahinya"

"Ow.. sudah tidak perlu menangis itu kan memang salah Jie" Ucap Beomgyu sembari mengelus punggung belakang adiknya yang paling kecil.

Jika kalian berpikir kenapa Beomgyu tidak mengambil alih Jiyung dari Taeyong- karena sedari tadi Jiyung meraung mengatakan 'daddy.. daddy' kalau Beomgyu mengambil alih anak itu dari Taeyong ia akan merasa bisa tanpa bubunya dan memberi sedikit jarak antara Taeyong dan dirinya jadi biarkan mereka berdua yang menyelesaikan masalahnya.

𝐌𝐢𝐥𝐤 𝐦𝐨𝐦𝐦𝐲 𝟐  [✓]Where stories live. Discover now