empat puluh sembilan

398 68 19
                                    

Terdengar sahaja bunyi enjin kereta dari luar rumah , yuri terus menapak ke pintu

Ops! Esta imagem não segue as nossas directrizes de conteúdo. Para continuares a publicar, por favor, remova-a ou carrega uma imagem diferente.

Terdengar sahaja bunyi enjin kereta dari luar rumah , yuri terus menapak ke pintu . Mahu menyambut kepulangan sang suami .

Tetapi sebaik sahaja pintu terbuka luas , yuri terkaku .

" Hai sayang ."

" b-beomgyu .  ."

Beomgyu menolak tubuh yuri perlahan sebelum masuk ke dalam rumah . Pintu di tutup rapat lalu di kunci . Perlahan - lahan kakinya melangkah maju ke hadapan menghampiri yuri .

Selangkah dua maju , selangkah juga yuri mengundur ke belakang . Seluruh tubuh yuri bergetar akibat perasaan takut yang kian menyelubungi dirinya .

" apa kau buat dekat sini ? " soal yuri . Terselit getaran di dalam nadanya .

" aku datang sebab aku rindu kau ."

" Kenapa yeonjun tak bagi kau keluar dari rumah ni ? Kau tak bosan ke , sayang ? Kau tak muak kena kongkong dengan dia ? "

Yuri menggelengkan kepalanya , dia ingin mengelak daripada jatuh dalam jerat beomgyu saat lelaki itu cuba untuk meracuni fikirannya dengan memburukkan yeonjun .

" percuma kau nak burukkan dia , sebab aku lagi kenal dia dari kau ! "

Beomgyu tersenyum sinis mendengar balasan dari yuri . Cepat dia meluru mendekati yuri , lengan gadis itu di rentap kuat . Cengkaman pada lengan yuri di kuatkan saat gadis itu mula meronta .

" Lepas lah , beomgyu ! Sakit tahu tak ?! "

" aku lagi kenal dia daripada kau , yuri . dia tak sebaik yang kau sangka . kau hanya di butakan dengan kebaikan dia ."

Yuri menghembus nafas kasar . Dia menunduk menggigit tangan beomgyu kuat sehingga lelaki menjerit kesakitan lalu melepaskan cengkaman .

" kau main kasar ya sayang ? "

Yuri menggeletar melihat senyum menyeringai menghiasi wajah beomgyu . Dia terus berlari menuju ke tangga .

Sampai anak tangga ke lapan , lengannya di rentap dari belakang . Menyebabkan kakinya tersilap langkah .

" Kang yuri ! "

Membulat mata beomgyu melihat yuri terhempas di anak tangga terakhir . Segera dia mendekati gadis itu .

" Y-yuri -ah , aku tak sengaja ."

Bergetar tangan beomgyu mahu membantu gadis itu bangkit . Yuri mengangkat kepalanya , dahi berkerut menahan sakit .

" beomgyu , d-darah . A-anak aku ."

"

Ops! Esta imagem não segue as nossas directrizes de conteúdo. Para continuares a publicar, por favor, remova-a ou carrega uma imagem diferente.
Mrs Choi : His priorityOnde as histórias ganham vida. Descobre agora