" sayang . . "
" ye ? "
" awak tak marahkan saya lagi ? "
Yuri hanya tersenyum tipis tanpa menjawab pertanyaan yeonjun . Pelukan pada pinggang yeonjun di eratkan , dia merehatkan kepalanya di atas dada bidang lelaki itu .
Degupan jantung yeonjun berdetak dalam kadar laju , sama seperti jantungnya ketika ini .
" saya nak minta maaf dengan awak . Sebab ego saya , hubungan kita hampir retak . Tapi siapa sangka , akhirnya saya kalah dengan rindu ? Saya rindu sangat dengan isteri saya ni ." Yeonjun menempelkan bibirnya pada dahi licin yuri .
" Saya janji saya akan percayakan awak mulai dari sekarang . Saya akan cuba untuk buang sifat cemburu buta saya demi awak . Demi rumah tangga kita ." Sambung yeonjun lagi .
Ketika ini , mereka berdua berada di balkoni bilik . Duvet tebal menyelimuti tubuh mereka berdua bagi merasai haba . Kebetulan cuaca pada malam itu teramat sejuk memandangkan tidak lama sahaja lagi musim sejuk bakal tiba .
" awak masih sayangkan saya kan , yeonjun ? " tanya yuri setelah agak lama mendiamkan diri . Dia mendongak membalas renungan yeonjun .
" of course , sayang . You are my priority ." Yuri tersenyum manis mendengar jawapan dari yeonjun . Dia menyembamkan semula wajahnya pada dada bidang yeonjun .
Sementara yeonjun tergelak melihat yuri malu - malu dengannya .
" i love you , sayang ."
Yuri mengangkat tangannya menayang mini love pada yeonjun tanpa bersuara . Yeonjun mengerti akan signal yang di tunjukkan yuri .
" sayang maafkan abang tak ? " tanya yeonjun bernada lembut . Tangannya tidak tinggal diam , sebaliknya mengusap rambut yuri .
" saya dah lama maafkan awak , yeonjun ."
" start from now on , panggil saya abang . no more saya - awak bila bercakap dengan abang . Okay ? "
" o-okay ."
YOU ARE READING
Mrs Choi : His priority
FanfictionM R S C H O I : H I S P R I O R I T Y choi yeonjun fanfiction Choi Yeonjun , si jejaka tampan namun berpewatakan dingin . Ramai perempuan tergilakan dirinya kerana rupa paras serta pangkatnya . Namun dalam ramai perempuan yang inginkan dirinya...