I Got Bitten After Transmigrating Into a Pseudo-Beta [End]

Ch 68 | Propose

Tangan yang tergantung di kedua sisi diremas dengan kuat karena ketegangan, Yue Fei memandang Gu Wei, dan sudut mulutnya memunculkan busur yang tampak seperti tangisan dan senyuman: "Ya."

"Wow--" "Selamat!" "Berbahagialah!"

Di tengah sorak-sorai orang-orang di sekitar, Gu Wei mengenakan cincin untuk Yue Fei, lalu bangkit dan memeluk orang itu di pelukannya.

Wajah Yue Fei terkubur di dadanya, dan ada tangisan sabar dalam suaranya: "Upacara lamaran pernikahanmu terlalu bersahaja."

Gu Wei tidak yakin untuk tertawa atau menangis saat memeluk bocah itu dengan erat lenganya: "Maafkan aku."

Melihat keduanya telah berpelukan, kerumunan penonton secara bertahap bubar, dan staf yang bersembunyi di kegelapan berlari keluar dan menaburkan pita keduanya.

Yue Fei mengangkat kepalanya dan melihat Tang Yue tidak jauh dari situ, dan melihat bahwa dia masih memegang kamera di tangannya: "Sekertaris Tang, apakah kamu baru saja memotret?"

Tang Yue tersenyum dan mengangguk: "Ya, Tuan Yue."

Yue Fei: "Coba kulihat."

Tang Yue ingin mengatakan bahwa dia akan mengirimkannya ke Yue Fei ketika dia kembali untuk mengekspornya, tetapi dia tidak mengharapkan bosnya untuk langsung menghubunginya.

Tang Yue dengan cepat memberikan kamera.

Gu Wei meraih tangan Yue Fei: "Ayo kita pulang dan melihatnya."

...

Lamaran itu menjadi viral di internet malam itu. Identitas pemimpin masa depan Grup Gu, ditambah dengan berita beberapa waktu lalu, netizen dengan cepat mengenali Gu Wei dan menyatakan keraguan mereka; Bukankah Presiden Gu sudah menikah?

Kemudian seseorang menunjukkan bahwa kata Fei dalam kembang api itu persis dengan nama rekan Tuan Gu.

Kemudian…

[Uuuuuu, tren baru tahun ini adalah mengelabui anjing lajang seperti ini  dan membunuh kita dengan cinta kasih ]

[Apakah ini drama baru yang dikembangkan oleh pengantin baru?]

[Oh sial! Izinkan aku mengatakannya secara langsung, aku iri, aku cemburu,aku benci! ]

[Aku harap semua alpha dapat belajar dari Presiden Gu, yang kaya dan romantis, dan Presiden yang penuh kasih sayang ...]

[Aku tidak serakah, jadi aku berharap Tuhan akan memberiku Tuan Gu!]

[Hmm ... Apa kamu lupa apa yang terjadi beberapa saat yang lalu? Jadi, apakah mitra Tuan Gu adalah beta atau omega, aku tidak tahu di video.]

[cinta sejati? Air mata iri mengalir dari sudut mulutnya.]

...

Kembali ke rumah, Yue Fei meringkuk di sofa untuk membaca komentar online.

Setelah dia berbicara dengan Gu Wei, Gu Wei mengembalikan telepon kepadanya. Segera setelah lamaran malam ini diposting di Internet, seorang teman sekelas segera mengiriminya tautan. Yue Fei mengkliknya, dia menonton klip itu sambil membacakan dengan keras komentar itu untuk Gu Wei.

Gu Wei juga menerima pesan dari kakak laki-lakinya; dia harus mengatakan bahwa kecanduan berselancar di internet Gu Weii cukup besar.

Yue Fei: "Lihat, seseorang berkata kamu sedang memamerkan kekayaanmu!"

Gu Wei tersenyum: "Bukankah kamu juga bilang kalau itu terlalu mencolok?"

Yue Fei dengan yakin dan percaya diri: "Tentu saja aku bisa mengatakan itu, orang lain tidak bisa mengatakannya. Kamu melamarku, bukan melamar mereka."