I Got Bitten After Transmigrating Into a Pseudo-Beta [End]

Ch 6 | Not Selling Off My Son

Segera setelah mendorong Jian Yi menjauh dan bangkit, Yue Fei melihat sosok familiar melintas tidak jauh darinya. Dia terkejut sejenak dan kemudian dengan cepat bereaksi, bukankah itu Yin Xinchen?

Jian Ye masih menatap Yue Fei, sama sekali tidak menyadari apa yang telah disaksikan oleh omega-nya.

Yue Fei: "... Yin Xinchen!"

Sosok itu dengan cepat menghilang ke kejauhan, Yue Fei mengerutkan kening, sebentar, apakah Yin Xinchen salah memahami sesuatu?

"Apakah kamu tidak akan mengejarnya?" Yue Fei berkata kepada Jian Yi, yang tercengang.

Jian Yi juga menoleh dan melihat ke arah sosok itu. Punggung Yin Xinchen kabur dan jauh. Dia berbalik dan matanya jatuh pada Yue Fei lagi: "Mengejar siapa? Bukankah seharusnya kamu hanya memiliki aku di matamu? Mengapa kamu harus peduli dengan orang lain?"

Yue Fei tertekuk "Apakah Yin Xinchen orang lain?"

"Kenapa kamu lebih peduli padanya daripada aku?" Jian Yi juga bertanya padanya, "Siapa pacarmu?"

Yue Fei menatapnya tanpa berbicara.

Jane juga merevisi kata-katanya: "Mantan pacar!"(t/n:Pftttt)

Yue Fei: "Bagus jika kamu tahu bahwa kita telah putus. Alpha dan beta tidak akan memiliki akhir yang baik bersama. Aku dengan tulus mendoakan yang terbaik untuk kalian berdua."

Begitu dia mengucapkan kata-kata ini, Jian Ye terdiam sejenak, tetapi tidak membiarkan Yue Fei pergi.

"Kamu tidak seperti ini sebelumnya." Jian Yi merasa seperti dia tidak mengenalnya. "Dulu, kamu selalu mengatakan bahwa tidak ada perbedaan antara beta dan alfa dan omega. Kamu bertekad untuk berhubungan denganku dan mengatakan bahwa kamu tidak percaya pada takdir, tetapi lihat dirimu sekarang. ..."

Yue Fei balas menatapnya tanpa bergeming: "Aku percaya pada takdir."

Dalam karya aslinya Yue Fei adalah orang yang sangat bangga dan sombong, tetapi semua ini berubah setelah alpha-nya secara tidak sengaja menghabiskan estrusnya dengan seorang omega. Pada tahap selanjutnya, Yue Fei akhirnya akan menggali kuburanya sendiri; pada awalnya Jian Yi tidak meninggalkan Yue Fei dan bahkan membiarkan beta dari semua perbuatanya karena rasa bersalah. Jika Jian Yi bisa memanjakanya selama sisa hidupnya, maka itu bukan masalah; Namun, Jian Yi berbalik mengasihani Yin Xinchen yang telah menerima semua masalah yang disebabkan oleh Yue Fei.

Tidak peduli seberapa banyak Jian Yi mengklaim dia mencintai Yue Fei, pada akhirnya cinta itu tidak sebanding dengan feromon.

Beta tidak bisa mencium bau feromon, tapi buku itu menggambarkan perasaan Yue Fei secara rinci.

[Selama Yin Xinchen muncul, Jian Yi tidak akan melihatku lagi. Kemarahanya, kekesalanya, tangisnya, dan kesedihanya.. Orang yang mempengaruhi semua emosinya bukan lagi aku.]

Pengkhianatan Jian Yi menghancurkan kepercayaan Yue Fei, dan semua kegigihannya tampak begitu konyol setiap saat Yin Xinchen muncul.

Jian Yi tercengang, dan butuh waktu lama baginya untuk mengatakan: "Aku lebih suka kamu mengatakan bahwa kamu tidak mencintaiku lagi."

Yue Fei dengan dingin berkata, "Kamulah orang yang mengkhianati cinta ini."

...Jian Yi tidak bisa membantah: "Kapan kamu menjadi begitu tidak bereperasaan."

Yue Fei: "Aku bisa menjadi lebih tidak berperasaan."

Setelah mengatakan itu, Yue Fei berbalik dan pergi.

Plot ini benar-benar memenuhi tujuan danmei ini, bahkan mampu membuat koleganya kesal dan ingin mengalahkan protagonist bajingan itu. Yue Fei telah berjalan cukup jauh, dia berkata kepada dirinya sendiri jika Jian Yi mencoba mengejarnya; dia pasti akan menghajarnya habis-habisan.

...

Tang Yue dengan cepat mengirim perjanjian pernikahan yang telah direvisi ke email Yue Fei. Yue Fei meliriknya, mencetaknya, menandatanganinya, dan mengirimkannya kembali kepadanya.

Jadi keesokan harinya, Yue Fei menerima telepon dari Tang Yue.

"Tuan Yue, silakan pergi ke Jalan Xihe No. 2 pada jam 9 besok pagi untuk mendaftarkan pernikahan Anda dengan Tuan Gu dan mendapatkan akta nikah."

Yue Fei: "Begitu cepat?"

Tang Yue:"Apakah anda memiliki kekhawatiran?"

Yue Fei berpikir sejenak. Dia menduga keluarga itu hanya akan bahagia ketika mengetahuinya, dan tidak akan keberatan.

"Tidak apa-apa, ini besok, apa yang harus aku bawa?"

Tang Yue menutup telepon setelah menginformasikan proses detailnya.

Yue Fei membuka pintu dan turun. Hanya Ibu Yue yang ada di rumah sekarang.

Yue Fei: "Bu, aku akan menikah besok."

Ibu Yue, yang sedang menonton serial TV, tidak mendengar dengan jelas: "Oh, kamu akan menikah besok, ingatlah untuk pergi lebih awal dan kembali lebih awal."

Yue Fei: "?"

Ibu Yue: "..."

"Apa?Kamu akan menikah, dengan siapa?" Ibu Yue menatapnya.

Yue Fei: "Siapa lagi memangnya? Gu Shao."

Ibu Yue tercengang.

Tepat ketika Yue Fei bertanya-tanya apakah ibu Yue merasa bahwa terlalu dini untuk mendaftarkan pernikahan besok, ibu Yue pulih dan memanggil Pastor Yue.

"Xiao Fei dan Gu Shao sudah bersama! Mereka akan menikah!" Ibu Yue berkata sambil tersenyum, Pastor Yue mengatakan sesuatu di telepon, dan ibu Yue mengangkat kepalanya untuk melihat Yue Fei: "Kapan kamu akan menikah?"

Yue Fei: "...besok."

"Oh, besok." Ibu Yue mengangguk, tetapi segera berhenti, "Besok?"

Suara keras Pastor Yue bisa terdengar dari mikrofon telepon.

"Besok, bukankah ini terlalu terburu-buru? Xiao Gu tidak akan memperkenalkan dirinya kepada kita? Apakah dia memandang rendah keluarga kita?" Ayah Yue berteriak.

Yue Fei: "Bukankah keluarga kita membutuhkan bantuan keluarganya? Mari kita bicarakan setelah kita menikah."

Ibu Yue meledak: "Apa maksudmu dengan membicarakanya setelah menikah; bahkan jika kita membiarkan keluarga Gu membantu kita secara finansial, keluarga kita tidak akan membiarkan mereka menggertakmu. Pernikahan adalah masalah kasih sayang satu sama lain. Jika keluarganya tidak menyukai kita, kita tidak akan menyukainya. Apa gunanya terburu-buru, pernikahan macam apa, kita tidak akan menerima pernikahan ini."

Yue Fei: "Kalau begitu keluarga kita akan bangkrut?"

Ibu Yue: "Jika kita bangkrut, maka kita akan bangkrut. Bahkan jika kita bangkrut, ibumu tidak bisa membiarkanmu diganggu seperti ini."

Yue Fei tercengang.

Suara Pastor Yue datang dari telepon.

"Xiao Fei, Ayah mendoronmu untuk berhubungan dengan Gu Shao. Meskipun kita membutuhkan bantuan dari orang lain, itu pasti saling menguntungkan. Jika mereka tidak mau, kami tidak akan memaksa. Ayah tidak akan menjual putranya."

Ibu Yue: "Ini semua karena kamu. Berbicara tentang situasi perusahaan dan memberi putraku beban psikologis ..."

Ibu Yue mulai memarahi Pastor Yue.

Yue Fei memandang ibu Yue, mengedipkan mata perlahan, dan tersenyum: "Jangan bertengkar, dia bilang dia ingin mengunjungimu, tapi aku menolak. Biarkan aku menyuruhnya untuk datang malam ini."

Ibu Yue: "Ini hampir sama. Pembicaraan pernikahan ini, mari kita tahan sampai kita bertemu orangnya malam ini."

Ayah Yue: "Ibumu benar."

Kembali ke kamar, Yue Fei mengeluarkan ponselnya dan memutar nomor yang diberikan Tang Yue padanya hari itu.

Segera, pihak lain menjawabnya.

"Tuan Gu, mari kita makan malam bersama malam ini."

***

26/06/2021

Yue Fei: "Kalau begitu keluarga kita akan bangkrut?"

Duhh Fei Fei kenapa kamu polosss sekalii... jadi gampang dikadalin kan xixixi..

See yaa...