twilight conqueror-4

85 49 5
                                    

    Flashback..
"Abi"... panggil ummi Laila yang tak lain adalah ibu dari Yusuf.

"Ya" ada apa ummi?.. sepertinya ada yang ingin ummi sampaikan".. jawab Abi Ahmad dengan lembut.

"Begini bi apa tidak sebaiknya kita batalkan saja perjodohan anak kita"?..Abi Ahmad hanya menyimak perkataan sang istri.

"Abi tau kan kita bahkan tak mengenal anak dari almarhum pak Malik, kita bahkan tidak tau sifat dan tabiat gadis yang akan menjadi menantu keluarga ini. Belum lagi gadis itu tinggal di kota ummi tidak yakin dengan pergaulannya walaupun gadis itu anak dari sahabat Abi".
     Abi Ahmad masih diam ia membiarkan istrinya mengeluarkan keluhannya.

"Dan Abi sendiri tau kan bahwa ummi lebih menyukai nak Fatimah yang kita sudah tau tabiatnya,ummi hanya tidak ingin Abi salah mengambil langkah untuk masa depan putra kita bi".. lirih ummi Laila

"Ummi"..suara Abi Ahmad lembut

"Ummi percayakan dengan Allah?...

"Percaya bi"

"Jika demikian kita percayakan kepadanya yang lebih mengetahui jodoh, maut adalah ketentuannya. Tidak baik menilai orang lain dengan spekulasi yang kita buat sendiri belum tentu kan yang ummi katakan benar, kalau pun benar bukan ka tidak baik menghardik orang lain"...

"Tapi bi"... ucap ummi Laila

"Ummi..."suara itu membuat ummi Laila kembali terdiam dan kembali mendengar kan perkataan suaminya.

"Ummi..Abi telah mendapatkan kan amanah"..ucap Abi Ahmad menjedah kalimatnya

"Ummi tau kan sifat amanah? Yang mana wajib dan harus kita laksanakan sebagaimana titahnya".

"Jadi baik buruknya kita serahkan kepadanya yang lebih mengetahui, doakanlah putra semata wayang kita semoga mendapat kan wanita yang baik dan juga Soleha. Dan jika perlu ajarkanlah dan tuntunlah karena sejatinya kesempurnaan hanyalah milik Allah"..

"Ummi..Nak Hana itu seorang yatim, kedua orangtuanya telah menghadap sang pencipta, bukannya memuliakan anak yatim itu adalah hal yang mulia...dan untuk nak Fatimah. Insyaallah ia akan mendapatkan jodoh yang lebih baik suatu hari nanti"..

  Ummi Laila pun tak bisa berkata lagi yang dikatakan suaminya memanglah benar adanya ingin membantah pun tampaknya tak akan berguna.

"Ummi paham kan?"....

"Iya bi...jawab ummi Laila sambil mengangguk.

Twilight ConquerorWhere stories live. Discover now