I Got Bitten After Transmigrating Into a Pseudo-Beta [End]

Ch 41 | Island

Ge Xi: "Tapi, dia masih memiliki omega di sisinya, bagaimana aku tahu ..."

Lin Li memperhatikan sesuatu yang tidak biasa: "Presiden Gu membawa omega?"

Ge Xi: "Meskipun aku tidak mencium bau feromon di tubuhnya, aku bisa mencium baunya pada Presiden Gu, aku tidak mungkin keliru. Dia jelas membawa omega bersamanya, dan tidak ada orang lain kecuali Tuan Yue."

Lin Li: "Diam, mungkin dia bukan omega, kamu terlalu tidak sabar."

Dia berpikir bahwa berdasarkan penampilan Gexi, jika dia bisa disukai oleh Gu Wei, dan dibawa kembali ke Grup Gu, bocah itu akan memiliki masa depan yang cerah di depanya. Dia juga akan mendapat manfaat dari ini dan kata-katanya akan memiliki nilai bagi Gu Wei. Bagaimana dia bisa berpikir bahwa bocah bodoh ini tidak berhasil dalam rencananya sendiri? Rencana itu terbunuh bahkan sebelum bisa dimulai, dan dia dimasukkan daftar hitam oleh Gu Wei pada pertemuan pertama.

Pulau Matsu berada jauh dari markas, dan Lin Li tidak tahu tentang pernikahan Gu Wei. Kali ini dia hanya berpikir bahwa Gu Wei ada di sini untuk berlibur, seperti yang dia katakan. Gu Wei tidak menjelaskan bahwa dia akan membawa pendamping.

Ge Xi: "Paman ..."

“Kamu pulang dulu.” Lin Li melambaikan tangannya dengan kesal. Dia harus kembali ke perusahaan untuk bekerja lembur untuk memilah-milah materi.

Benar saja, tidak semua orang bisa mengambil jalan pintas, dia hanya cocok untuk menjadi seorang pekerja yang rajin.

Di dalam mobil, Yue Fei menyadari bahwa bau yang baru saja dia cium di halaman mungkin adalah feromon Ge Xi.

"Dia omega?"

Dengan kalimat tanpa konteks itu, Gu Wei mengerti apa yang dimaksud Yue Fei dan mengangguk ringan.

Berpikir bahwa Gu Wei dilecehkan secara seksual lagi, tetapi dia tidak menyadarinya, Yue Fei tiba-tiba menyalahkan dirinya sendiri: "Aku tidak melindungimu tadi."

Gu Wei mengangkat alisnya saat mendengar ini: "Bagaimana kamu akan melindungiku?"

“Memegang speaker untuk mengumumkan, Presiden Gu-mu sedang membawa pasangannya keluar untuk bulan madu mereka, jangan terlibat dalam tindakan tidak senonoh yang akan menghancurkan hubungan mitra orang lain.” Yue Fei menekan suaranya dan meniru dengan luar biasa.

Melihat dia melucu, suasana hati Gu Wei akhirnya membaik, dan dia tersenyum: "Konyol."

Yue Fei melanjutkan dengan berkata dengan liar: "Ya, sebenarnya ada cara yang lebih sederhana. Gantungkan saja tanda di lehermu yang mengatakan ‘Aku sudah menikah, jangan sentuh’."

Gu Wei mengulurkan tangannya untuk mencubit wajahnya: "Yue Xiao Fei, kamu menjadi semakin berani akhir-akhir ini."

Berani membandingkannya dengan seekor anjing.

Yue Fei menyusut dan menyembunyikan tangannya, dan berkata sambil tersenyum: "Presiden Gu yang membesarkanku dengan baik."

Mereka segera tiba di hotel.

"Kali ini kita mengatakan bahwa kita pergi keluar untuk berbulan madu, jadi kita hanya bisa tinggal di satu kamar, bisakah kamu mengerti?"

Setelah turun dari mobil, Gu Wei berjalan di samping Yue Fei, menundukkan kepalanya sedikit dan berbisik di telinganya.

Yue Fei tidak mengharapkan ini sama sekali. Dia tertegun sejenak sebelum mengangguk: "... mengerti."

Dia tidak tahu mengapa, tetapi bayangan ditekan di selimut untuk perawatan feromon tiba-tiba muncul, dan telinga Yue Fei sedikit memanas.