* . 1 . Earphone.

1.2K 316 110
                                    

Kalian baca cerita ini jam berapa?

Ada baiknya sebelum baca kasi Komen sama Vote dulu yaaa~

Happy reading🦋🌿

"Masa bodo. Lu yang yang cari masalah dulu sama gw."

¤¤¤¤▪︎¤¤¤¤

"KEANU BUDITAMAAA SIALAN LO CARI MATI SAMA GW! SINI LO ANJING!"

Teriakan menggelegar milik gadis yang terlihat  sangat marah itu memenuhi SMA Bunga Laskari pagi ini. Tidak hanya itu, aksi kejar kejaran juga ikut mendominasi dengan segala umpatan gadis surai hitam panjang itu yang sedang mengejar laki laki yang merampas Earphone berwarna putih kesayangan miliknya.

Laki laki itu tak mengindahkan segala umpatan dan teriakan gadis itu, ia hanya tertawa dan terus berlari agar tidak terkena amuk gadis cantik bernama Gradiyna Alexa Hernama yang terkenal sangat sadis cubitannya, dan judes ditambah ia sangat maniak Earphone.

"ENGGA NYAI!GW CUMAN PINJEM AH ELAH RIBET BANGET KITA KEK FILEM INDIA! MENDING ROMANTIS NAH INI KEK DIKEJAR SETAN PMS!"

Keanu Buditama, laki laki tampan yang memiliki sifat menjengkelkan itu berteman baik dengan Diyna tapi tidak menutup kemungkinan untuk mereka selalu bertengkar. Dari seluruh angkatan kelas 11 Ipa Keanu lah yang sangat sering dihadiahi cubitan maut Diyna.

"BERHENTI ATAU KALO GW BISA TANGKEP LU GW TENDANG BURUNG LU SAMPE TERBANG?!" ancam Diyna geram karena ia juga sudah mulai terlihat lelah dengan keringat dipelipisnya.

"ANJIR NGERI! OKE OKE GW BERHENTI! Oke Diy gw hahh... berhenti, udah..." teriak Keanu frustrasi dan akhirnya laki laki itu mengalah ia berhenti sambil mengatur nafasnya.

Diyna tersenyum jail saat Keanu akhirnya mengalah, ia mendekati laki laki itu dengan tangan kanan diangkat dan langsung mendarat mulus dipinggang Keanu yang sibuk dengan mengatur nafas dan mengelap keringat dipelipisnya.

"ARGGHHH DIYNA.... LEPASIN! SAKIT ANJING!" teriak Keanu melengking kesakitan.

"Mampus lu hah! Siapa suruh jailin gw lu mamam nih cubitan maut!" ujar Diyna sambil tertawa ala psyikopet dan segera merampas satu Earphone miliknya ditangan kiri Keanu lalu melepas cubitannya pada pinggang laki laki manis itu.

"Akshh, gilak lo Diy tiap hari nih pinggang dicubit lama lama kulit gw lentur!" ringis Keanu sambil mengusap ngusap bekas cubitan Diyna dan menghapus air diujung mata kanannya, bisa dibayangkan betapa mautnya cubitan itu.

"Masa bodo. Lu yang yang cari masalah dulu sama gw." ujar Diyna sambil memakai Earphone putih kesayangannya yang sudah selesai ia sambungkan dengan Bluetooth pada ponselnya lalu meninggalkan Keanu yang masih asik ngedumel sakit dan sesekali mengumpati dirinya.

Keanu melihat Diyna yang melenggang pergi begitu saja sangat kesal bukan kepalang, "DASAR MANIAK EARPHONE!" teriak Keanu saat melihat punggung kecil Diyna yang sudah menghilang dibelokan.

Keanu mendengus kesel karena ia tau Diyna tidak mendengar umpatannya itu, sambil mengusap pinggangnya ia menyusul Diyna kembali ke dalam kelas karena sebentar lagi bel masuk berbunyi.

▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎

Angin sejuk menerpa wajah seorang gadis cantik dan menerbangkan helaian rambut gadis cantik itu, yang menambah kecantikannya.

Gradiyna, gadis yang dijuluki maniak Earphone dan cubitan maut itu berdiri diujung Rooftop sekolah dengan dibatasi pagar besi sambil memejamkan matanya, seolah menikmati alunan lagu dikedua telinganya dan hembusan angin sejuk pagi ini, tenang dan segar.

"Hmm....." ia menikmati alunan lagu dengan sesekali sambil mengerutkan keningnya tanda bahwa gadis itu benar benar menikmatinya.

Jam istirahat Diyna habiskan sendiri diatas atap sekolah sambil menikmati angin semilir sejuk, ah jangan lupa susu kotak ukuran sedang ditangan kanan gadis manis itu. Diyna mendongak dan terukir senyum manis, ia suka saat angin seakan membelai wajahnya dengan lembutnya.

Namun saat menundukan kepalanya ia melihat laki laki yang sedang berlarian dilapangan mengejar seorang gadis cantik dengan bando putihnya yang terlihat marah berjalan cepat sambil menghentakan kakinya kesal.

Dan sampailah pada adegan Plot Twist, saat si cowo sudah berhasil menggenggam kedua tangan si gadis bando putih, tapi tiba tiba gadis lain dengan rambut sebahu datang dari arah belakang si gadis bando putih itu, tanpa aba aba langsung menampar si cowo yang menyadari kedatangannya dengan wajah santainya seakan sudah sering menghadapi masalah seperti ini.

Plakk

"EMANG BRENGSEK LO GAMA!" teriak gadis sebahu itu nyaring setelah puas menampar pipi kanan cowo bernama Gama itu, bahkan teriakannya terdengar sampai atap sekolah karena memang suasana juga sedang sepi dilapangan.

Gadis rambut sebahu itu pergi sambil menatap nyalang kearah Gama seakan mengibarkan bendera perang dan diikuti gadis bando putih setelah menampar pipi kiri Gama dan memakinya.

"Gw sekarang percaya kalo lo itu emang bener bener play boy bajingan! Kita putus!"

Gama? Jangan tanya, cowo itu malah tersenyum menatap punggung kedua gadis yang baru saja menamparnya yang semakin menjauh.

"YES GW JOMBLO LAGI HAHAHA!" ucap Gama sambil kembali kedalam sambil berlari dan lompatan kecil dan jangan lupa senyuman menjengkelkannya itu, ia bersikap seakan tadi bukan masalah apa apa.

Sedangkan diatas atap Diyna menatap Gama dengan pandangan jengah, demi Allah ia tidak akan pernah jatuh cinta dengan sejenis manusia bernama Argama Kennanda, seonggok manusia play boy kronis yang biasa dipanggil Gama. Sifat play boynya dimulai saat kenaikan kelas 11 karena dulu ia pernah diselingkuhi oleh pacarnya, saat kelas 10 ia menjalin hubungan dengan kakak kelasnya yang berada dikelas 12.

Saat mereka memutuskan hubungan dikenaikan kelas Gama berhasil naik dikelas 11 sedangkan kakak kelasnya sudah lulus, sejak saat itu tiba tiba ia menjadi play boy tingkat kronis yang sialnya, ia adalah salah satu most wanted disekolah SMA Bunga Laskari.





















╼⃘۪۪❁⃘̸۪۪⃗╾

Gimana ceritanya??

Ada typo kasi tau ya bagiannya biar tak revisi!

Ada yang mau disampaikan sama pemain baru kita?

Gama?

Diyna?

Keanu?

Cewe rambut sebahu sama bando putih??

Next bakal ada penambahan tokoh kok tenang aja, makasi uda mampirr, sarangekk neomu neomu♡♡!!

Vitavvyuuuu, 24-10-21.

EARPHONE 1&2 [Jaelis] Where stories live. Discover now