[FOLLOW SEBELUM BACA]
.
.
Slow update~
.
.
Penasaran?
Langsung aja!
[FOLLOW SEBELUM BACA]
[JANGAN LUPA JEJAK KAWAN-KAWAN SEMUA]BERUPA VOTE DAN KOMEN
OKGEH,MAKASIH...
[TIDAK ADA UNSUR PENJIPLAKAN!]
Start : 21 september 2021
Deskripsi : by Jihan Nur'a...
"Kau dilahirkan untuk menjadi nyata, bukan untuk menjadi sempurna!" -MY
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
🌻🌻🌻
Hari berganti hari, detik berganti menit dan menit berganti jam.
Kini adalah hari libur sekolah AHS, terdapat sekelompok cewek-cewek yang sedang enak-enak nongkrong disebuah cafe.
Yaps, itu adalah adelina, arsya, dan nadia. Mereka sedang mengerjakan tugas kelompok bersama.
"Adelina," panggil nadia tiba-tiba diselang sesi belajar nya.
"Iyah, ada apa nad?" Adelina seketika menghentikan acara coret- menyoretnya dan lekat menatap nadia sahabatnya.
"Um... gak jadi hahaha,"
"Ck, apaan sih nad gw pikir penting." Timbrung arsya yang sedari tadi menghentikan acara nulisnya dan lekat menatap nadia sama halnya dengan adelina.
Adelina hanya menggelengkan kepalanya pelan diiringi senyuman kecil miliknya.
"Haaah, bosen juga yah ngerjain tugas gini-gini aja..." Kata arsya menyandarkan kepalanya kekursi cafe.
"Ya terus harus gimana sya,?" Tanya nadia yang pokusnya kini pecah saat mendapat tugas bagian kimia.
Saat arsya mengedar pandangannya kesegala arah, tiba-tiba arsya mendapatkan hal yang menarik yang patut ditonton. Tepatnya diluar jendela cafe sana, terdapat segerombolan orang-orang yang sedang berkerumun seperti sedang mengadakan sedekah atau apa?.
BUKAN! Bukan acara sedekah, melainkan segerombolan motor yang siap akan melakukan balapan, balapan liar!.
Seketika arsya menghentak-hentakan meja dimana sahabatnya ini tengah mengerjakan tugasnya, merasa risih dengan hentakan yang dibuat arsya, nadia balik membentak meja itu.
"Arsya!, Kenapa sih." Sentak nadia
"Nad, nad... adelina, liat liat..." Tunjuk arsya kearah mata nya bertuju sekarang
"Apa," jawab keduanya bersamaan.
"Liat, itu orang-orang lagi balapan... tonton yuk?" Antusias arsya mengajak kedua sahabatnya ini.
