Happy Readings😀
________________________
Ngenggggg....
Tin!
"MANG UBAN! HUTANGKU DIBAYAR SAMA, MANG DAKI!"
"OY! GUE MASUKIN LO KEDAFTAR BUKU HITAM PENGUNJUNG YE!"
"MANG UBAN INGET TANAH UDAH BASAH! GAK USAH SOK-SOKAN PAKAI BAHASA ANAK GAUL! HAHAY..."
***
"Semprul tuh bocah," umpat Mang Uban.
"Cewek kok kelewat ajaib," sahut Mang Toger, yang sedang nongkrong di warung kopi Mang Uban.
"Meresahkan," ucap mereka bersama.
Disisi lain...
"Malah ngantuk, gara-gara semalem gagal nyuri ayam si Jenglot nih. Mana harga ayam pas lagi mahal-mahalnya," cerocos gadis cantik dan manis bernama Indah Purnamasari, sambil mengendarai motor bebeknya.
Karena keasikan ngomel sendiri dan mengantuk, ia tidak fokus memperhatikan jalan.
Alhasil dia menabrak kucing yang menyebrang jalan.
Brakk!
Indah pun terkejut, saat ia menoleh kebelakang untuk memastikannya, ia justru menabrak rumah kosong yang ada didepannya dan,
Brakk!
Dugh!
Bugh!
Gadis itu terjatuh dengan kepala membentur batu yang ada tepat dibawahnya, dan ditambah ketimpa motornya.
"Apakah salah dan dosaku sayang?Gelap, sorry uhuk! Mbak Sri, uhuk! Tagihan listrik, uhuk uhuk! Naik...."
Dan saat itu juga Indah Purnamasari dinyatakan meninggal dunia ditempat kejadian.
========
"Ughh... Shit, sakit asu."
Perlahan tapi pasti mata seorang gadis terbuka menyesuaikan cahaya disekitarnya.
"Lah, gue dimana njir?" tanya gadis itu saat menyadari dirinya ditempat yang berbeda.
"Kok di tempat sampah? Anjir, bau banget."
Gadis itupun mulai bangun dan celingukan melihat sekeliling, saat matanya menatap pohon yang tidak jauh darinya, ia pun langsung lari kesana.
"Huff... Panas and bau," keluhnya saat sudah duduk dibawah pohon.
"Perasaan gue tadi nabrak kucing terus nabrak bekas rumahnya mbah Painem deh," monolognya sendiri.
Yups, gadis itu tidak lain adalah Indah. Gadis yang meresahkan para warga kampung karena sifat dan hobbynya, yaitu bar-bar dan maling.
Dia anak yatim piatu karena orang tuanya sudah meninggal yg katanya karena penyakit saat Indah umur 8 tahun, lalu ia diasuh oleh neneknya dari pihak ibunya. Namun belum ada 2 tahun, neneknya meninggal dunia.
Karena keluarga lain yang terang-terangan tidak mau menampungnya, alhasil dia hidup sebatang kara dirumah peninggalan orang tuanya. Dia hanya sekolah sampai SD itupun tidak tamat, karena takut membebani neneknya kala itu.
Karena tidak ada pemasukan, ia pun nekat berprofesi menjadi pencuri. Bukan pencuri kaleng², tak ada yang tau jika ia suka mencuri di Bank maupun toko perhiasan. Lalu kemana barang dan uang itu?
Jawabannya, ada dibrankas yang dia simpan di ruang bawah tanah yang ia buat sendiri. Jika dihitung tentu saja sudah ada miliyaran.
Back to alur!
Bip!
0%_10%_24%__59%_62%__98%_100%
"Sistem 042 diaktifkan."
"Hallo, saya sistem 042. Robot pembimbing di dunia novel. Selamat datang, Tuan."
"Eh BISKUIT TAI KUCING!" latah Indah terkejut saat mendengar suara robot.
"Lah mana orangnya? Heh! Keluar lo!"
Tiba-tiba...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Gw ngikutin arus cerita sekarang, so kalo kurang seru comen aja dibawah ye😉
YOU ARE READING
Fisika
Teen FictionGadis bar-bar dan pencuri handal yang selalu meresahkan warga sejagat kampungnya, tetapi dia meninggal disaat tidak sengaja menabrak kucing dan akhirnya menabrak rumah kosong tidak jauh darinya lantaran mengantuk. Mungkin karena sifatnya yang bin me...
