\(14-Struggle)/

248 30 29
                                    

Pagi hari saat Yuta dan Kiriyu akan berangkat, tiba-tiba mobil hitam masuk ke dalam pekarangan mansion Nakamoto. Yuta dan Kiriyu menoleh, Yuta tentu saja tahu mobil siapa itu ia hanya bingung kenapa orang itu datang ke mansionnya. Pemilik mobil keluar dan mendekati Yuta.

"Yuu, aku menjemputmu, maaf mendadak hanya saja saat sudah ada di jalan aku berpikir kenapa ga sekalian saja aku menjemputmu... Ayo berangkat sebelum kita terlambat. Ah Kiriyu kalau mau ikut ayo..." Ucapnya.

"Umh Taeyong hyung kau tak perlu repot-repot, aku dan Kiriyu bisa diantar supir kok."Yuta tersenyum tipis.

"Tidak, Aku akan ikut supir saja, Taeyong-san kau bisa membawa Yuta... Aku berangkat duluan ne..." Kiriyu mendorong pelan Yuta membuatnya berdiri dekat dengan Taeyong.

Belum sempat Yuta protes, Kiriyu langsung masuk mobil dan meminta supir menjalankan mobilnya. Yuta hanya memajukan bibirnya kesal,"Ish Kiri... apa-apan sih..." gumamnya kesal.

"Kalau begitu ayo Yuu, sebelum kita terlambat...." Taeyong menggenggam tangan Yuta lembut dan membawanya ke dalam mobil. Yuta hanya menurut saja, ia berusaha agar menenangkan jantungnya yang berdegup kencang.

Mereka pun berangkat bersama, Yuta duduk di sebelah Taeyong sesekali melirik ke arahnya. Taeyong yang sebenarnya menyadari jika dirinya dilirik hanya diam dan tersenyum tipis. Tak lama mereka pun sudah sampai di sekolah, saat keduanya turun orang-orang yang melihat keduanya terkejut karena Yuta keluar dari mobil idola mereka.

"Ih kenapa mereka melihatku seperti itu?" gumam Yuta kesal, ia meremas tali tasnya kesal melihat itu Taeyong tersenyum tipis karena gemas.

Taeyong mendekati Yuya dan merangkul pundak Yuta,"Abaikan saja, kita ke kelas nanti kita terlambat ne." Ucapnya lembut.

"Ung, baiklah hyung..." Yuta berjalan dengan pundaknya yang dirangkul Taeyong. Mereka pun langsung pergi menuju kelas mereka masing-masing dengan Taeyong yang mengantar Yuta ke kelasnya terlebih dahulu baru dia masuk ke kelasnya sendiri. Di kelasnya Kiriyu sudah duduk di bangku miliknya, ia mengangkat kepalanya dan melihat Taeyong.

"Yuu sudah masuk kelas dengan aman?" Tanyanya saat Taeyong duduk di bangkunya.

"Tenang saja Yuu masuk kelas dengan aman.." Jawabnya datar.

"Baguslah... Arigatou Taeyong-san..." Kiriyu tersenyum tipis.

Di kelas Yuta, Ten yang duduk dengan Yuta menatap Yuta begitu pula Doyoung, WinWin, dan Jungwoo. Yuta balik menatap keempatnya, ia tersenyum tipis karena tak tahu salahnya di mana.

"Hei hentikan tatapan kalian berempat menakutkan..." Protes Yuta kesal.

Ten menghela nafas,"Kau dan Taeyong hyung ada hubungan apa sih? KEnapa kau bisa berangkat diantar olehnya?"

"Iya, sejak kapan kalian dekat?" Jungwoo ikut menginterogasi Yuta.

"Emh aku juga bingung, tadi pagi tiba-tiba saja Taeyong hyung menjemputku, dan Kiriyu pergi begitu saja sendiri... Jadi, ya aku ikut Taeyong hyung..." Jawab Yuta.

"Hmmm curiga nih... Bau-baunyaaa.." Okay jiwa tante gosip Ten keluar.

"Hmm baunya ada yang lagi pendekatan nih..." Jungwoo ikut bergosip dan menggoda Yuta membuat Doyoung dan Winwin tersenyum, sementara Yuta yang sudah merah padam menutup wajahnya menggunakan tangan.

.

.

Saat istirahat sudah tiba, Yuta dan teman-temannya pergi ke kantin untuk makan siang. Yuta berjalan di samping Ten dan Doyoung, sejak kejadian Yuta yang diguyur di toilet keduanya selalu ada di sisi Yuta. Yuta hanya pasrah saja dengan ulah Kedua teman baiknya itu, ia maklum dengan kelakuan keduanya. Kini mereka berlima sudah berada di kantin, saat mereka duduk bisik-bisik kembali terdengar oleh Yuta.

My Life, Changed (TaeYu)Where stories live. Discover now