61. Han Jieun - Resign 🌵

581 99 11
                                    

Pukul 03.00 KST (Dini hari) , Kun ge yang tertidur dengan posisi duduk dan masih menggenggam tangan Jieun itu pun mulai merasakan bahwa ada usapan lembut dikepalanya yang terasa tidak asing untuknya. Kun ge membuka matanya dan menemukan bahwa akhirnya kekasihnya itu membuka matanya juga usai 18 jam lebih tidak sadarkan diri.

Terlihat Jieun tersenyum kecil dibalik alat bantu pernafasannya itu, Kun ge langsung membalasnya dengan ikut tersenyum usai melihat kekasihnya itu akhirnya membuka matanya juga. Jieun masih terlihat sangat lemah bahkan kedipan matanya masih terasa sangat berat, Kun ge menggenggam tangan Jieun lebih erat dan menciumnya sebentar. Kemudian perlahan tangan Kun ge lainnya mengusap dengan lembut rambut Jieun Sambil tersenyum manis kearah Jieun.

"Op-paa.. " Suara Jieun pelan

"Hm, aku disini sayang.. " Jawab Kun ge lembut

"I-ni di-ma-n-a.. " Jieun masih terlihat kesulitan berbicara bahkan suaranya sangat pelan dan terlihat dia masih mencoba membaca situasi sekitarnya

"Kita dirumah sakit eun. "

"Kamu jangan terlalu banyak berbicara dan bergerak dulu ya.. "

"Jangan dipaksain dulu. "

"Biar aku panggilin dokter untuk periksa keadaan kamu yaa... " Jawab Kun ge dengan senyuman manisnya kearah Jieun

Jieun hanya sanggup mengangguk kecil, dan mengedipkan matanya perlahan kearah Kun ge sebagai jawaban untuk kekasihnya itu. Jujur saja, dia merasakan tubuhnya seperti tidak memiliki tenaga sama sekali dan entah kenapa beberapa bagian tubuhnya masih terasa sedikit linu bahkan juga sakit untuk dia gerakan.

Kun ge mengecup kening Jieun sebentar sebelum dia keluar memanggil dokter untuk memeriksa keadaan Jieun. Tak lama Dokter Jung dan perawat masuk, Kun ge juga langsung membangunkan Johnny yang tertidur di sofa saat Dokter Jung datang untuk memeriksa kondisi Jieun.

"Jieun Sudah sadar dari tadi? " Tanya Johnny begitu melihat Jieun sedang di periksa Dokter Jung

"Aniya, baru saja.."

"Makanya aku langsung panggil dokter Jung "

"Buat periksa keadaannya " Jawab Kun ge

"Kun ah.. " Panggil Johnny pelan

"Nde hyung? " Jawab kun sambil menoleh kearah Johnny

"Jangan katakan apapun pada Jieun soal semua ucapan dokter Jung kepada kita tadi pagi ya. "

"Aku gak mau bikin Jieun semakin down." Bisik Johnny

"Hm.. Arraseo " Jawab Kun ge singkat sambil mengangguk ke arah Johnny

Kun ge jelas tau bahwa jika Jieun tau semua kebenaran soal kondisinya itu akan jelas membuatnya semakin down, karna bagaimana pun Jieun pasti akan kepikiran dan akhirnya itu akan justru semakin membuat Jieun tak bersemangat menjalankan pengobatan nya dan mereka takut Jieun justru akan semakin drop kondisinya kalau dia terlalu banyak pikiran nanti nya.

Dokter Jung memeriksa kondisi Jieun dengan seksama, dia sedikit banyak mengajak Jieun mengobrol guna melihat respon Jieun dan tubuhnya Jieun. Untungnya, dokter Jung tidak menemukan sesuatu yang mengkhawatirkan pasca Jieun sadar dari pingsannya akibat kejang otak yang terjadi tadi pagi. Jieun hanya diberikan suntikan obat sekali lagi untuk meminimalisir terjadinya kejang otak kembali.

Setelah memastikan kondisi Jieun cukup stabil, Dokter Jung hanya meminta Jieun untuk lebih banyak beristirahat untuk saat ini agar kondisinya lebih stabil dan bisa secepatnya melakukan proses radioterapi dan kemoterapi nya untuk menghambat penyebaran kanker nya itu. Dokter Jung juga bilang beliau akan melepaskan alat bantu pernafasannya juga alat EKG nya besok siang setelah kondisi detak jantung dan tekanan oksigen dalam darah Jieun lebih normal, serta Jieun tidak terlalu kesulitan bernafas lagi seperti sekarang.

WayV MANAGER || End 📌💚Where stories live. Discover now