20

285 51 2
                                    


Semua orang sibuk akan persiapan perang, dan meningkatkan kepercayaan rakyat.

Natalia hanya tinggal datang ketempat tempat rakyat untuk menambah simpati karna yang lain sudah diatur oleh keluarganya.

"hah.." natalia membuang nafas kasar, karna melihat banyak orang datang ke setiap perkenalannya..

Bukannya dia tidak suka tapi rakyat datang bukan karna dia tapi karna jake. Disetiap tempat yang dia datangi pasti jake akan ada disana.

"dah lah males ngambek."

















"kemampuan kamu berbicara didepan orang orang hebat juga." ucap jake sambil bertepuk tangan.

"kamu ngapain sih disini?." tanya natalia kesal dimana ada dia disitu ada jake.

"jalan jalan melihat calon rakyat dan ratuku."

"aww.. Maksud anda saya ratu anda." ucap natalia menyatukan tangannya dengan mata berbinar.

Tapi natalia langsung merubah lagi ekspresinya menjadi datar. "anda kira saya akan bicara begitu? Maaf ekspetasi anda terlalu tinggi."

Anda?. Batin jake heran.

"maaf tapi sepertinya saya tidak mau jadi ratu anda, karna yang saya tau semua ratu yang ada tidak pernah bahagia, dia selalu tersiksa dengan semua kekangan dan raja? Sedangkan raja hanya bersenang senang dengan para selir, gimana kalau kita balik?." ucap natalia lalu menyeringai.

"baiklah coba saja kalau bisa."ucap terakhir jake sebelum menghilang dalam waktu yang sangat lama.

Anda? Kenapa aku pakek anda ya? Gara gara pelatihan kak beomgyu nih jadi kayak gini. Batin natalia heran dengan dirinya sendiri.












































































Tiga bulan berlalu semua orang telah mempersiapkan perang, sebebarnya tiga bukan itu juga bukan waktu yang sedikit.

Jake berkata hanya akan terjadi perang kecil, dan tidak boleh melukai calon raja.

Sehari sebelum perang jake mengumpulkan semua calon raja.

Semua berkumpul bersama pendamping mereka.

Yah yang aku kenal cuma itu itu saja. Batin natalia melihat  orang orang asing.

Jake tentu bersama dengan heeseung dan sunghoon. Tapi yang aku heran kenapa divya bisa berada dikubu yang sama dengan soobin, yeonjun dan heuningkai.

Mereka itu seharusnya yang paling membenci divya tapi kenapa tiba tiba begini?. Batin natalia frustasi.

"hei jangan kayak anak ilang dong." tegur seseorang disebelah natalia.

Natalia menghela nafas lalu mengangguk, dan duduk tegap dengan muka tegas.

Tentu saja natali sedang duduk bersama sunoo dan jay.

Sunoo dia tim netral tapi entah kenapa duduk disamping natalia, jay tentu dia dikubu natalia, niki, jungwon juga begitu tapi mereka semua sibuk mempersiapkan perang besok bersama beomgyu dan taehyun, makanya dia kesini bersama sunoo dan tidak sengaja berpapasan dengan jay dijalan saat keistana.

"hahaha liat itu bisa apa seorang putri yang bahkan namanya baru naik saat pesta debut,dengan seorang lelaki imut dan pangeran dari kerajaan yang hanya mengandalkan kepintaran."

"hei hati hati ayahnya panglima loh."

Ejek orang orang disana melihat natalia.

Natalia menggerang kesal, mereka belum tahu saja lelaki imut ini adalah rubah legenda dan meski kerajaan jay memang mengandalkan otak jay itu dia sijenius pedang dan panah dari umur 4 tahun. Meski itu disembunyikan.

AntagonisQueenWhere stories live. Discover now