Asia mabuk Riya remuk

2.1K 178 9
                                    

Menenangkan Asia cukup sulit untuk Benua, maka dari itu dia merasa teramat takut saat kekasihnya itu marah padanya.

Asia bahkan tidak mendengarkan Benua. Benua yang tengah lengah di malam hari, malah di ambil kesempatan oleh Asia untuk melarikan diri.

"Tante nggak lihat Asia keluar?" tanya Benua panik. Bagaimana bisa Dara tidak melihat anaknya sendiri keluar dari rumah.

"Bener, Tante nggak lihat." Dara yang juga lengah tidak menyadari kepergian Asia.

Mendengar itu Benua tidak membuang-buang waktu lagi, dengan kecepatan kilat dia melaju pergi ke rumah Anne dan Alex. Benua yakin, Asia ada di sana sekarang.

Ternyata saat sampai di rumah Anne, kabar yang di dapat sungguh di luar dugaan. Anne tidak ada di rumah tanpa sepengetahuan Alex juga.

"Kenapa bisa lepas sih?" tanya Alex bingung. Pasalnya dari tadi dia juga mencari keberadaan Anne.

"Mana gue tau! Anne punya temen lain?" Siapa tau, Asia dan Anne kabur bersama bisa saja.

"Kagak, Asia satu-satunya."

Benua dan Alex memutuskan untuk mencari dua gadis nakal itu.

Sedangkan di tempat lain Asia dan Anne tengah berada di ruangan berisik dengan lagu keras.

"Asia, ayo pulang. Nanti Benua sama Alex marah," bujuk Anne untuk kesekian kalinya.

Ini semua rencana Asia untuk kabur dari mereka, biarkan Benua merasakan apa yang Asia rasakan. Sumpah, cowok yang satu itu belum sadar sama sekali.

"Nggak, Asia mau disini."

Asia mabuk, entah berapa botol minuman alkohol yang lewat ke tenggorokannya. Anne tidak bisa melarang Asia, gadis itu terlalu keras kepala.

"Kenapa?! Kenapa?! Benua masih pentingin cewek lain? Asia kurang apa?!" racau Asia disela-sela mabuknya.

"Setiap hari Asia berusaha biar di lirik! Benua pikir perasaan aku ini cuman mainan gitu?"

"Tuh, cewek juga! Nggak kembarannya, nggak dia! Semuanya mau rebut Benua!"

"Yang satu mati, yang satu hidup! Apa perlu Asia bunuh yang satu lagi!"

Suara teriakan pilu Asia tenggelam di antara detuman keras musik di dalam club.

Tempat Asia dan Anne sekarang adalah club' malam ternama di kota mereka, posisinya tidak jauh dari rumah Anne.

"Lihat.. ada Riya," gumam Asia pelan menatap kearah gadis yang duduk di kelilingi beberapa cowok nakal di dalam club.

Anne yang memang masih sadar tentu saja melihat dengan jelas dimana Riya berada. Anne sengaja tidak menyentuh minuman, demi menjaga Asia.

"Asia! Kamu mau kemana?!" teriak Anne panik ketika Asia mencoba menghampiri Riya dengan tubuh linglungnya.

"Riya.."

"Cewek gatal.."

"Jalang.."

Gumaman Asia masih tenggelam. Semakin dekat, semakin dekat dan Riya tidak menyadari kehadiran Asia. Sebelum sampai di tempat Riya, Asia mengambil satu botol minuman alkohol.

Dan..

Prank!

Botol minuman alkohol itu di hantamankan tepat di atas kepala Riya. Darah bercucuran melewati celah-celah rambut panjang Riya. Gadis itu terdiam, masih syok dengan apa yang terjadi padanya barusan.

"Rasakan!" teriak Asia penuh tawa jahatnya.

Orang-orang disekitar mereka hanya diam dengan mulut menganga lebar, tidak ada yang ikut campur disana.

BENUA ASIA (END)✓Where stories live. Discover now