18

567 133 2
                                    

Karena besok hari minggu yang dimana libur sekolah, Junkyu sudah ada niatan dari beberapa hari lalu ingin mengajak Lia nonton film, walau ga tau apa yang mau di tonton. Juga cowok Kim itu ingin mengajak Lia berpacaran, dan semoga cewek itu menerima dengan lapang dada.

Setelah berhasil mengajak Lia secara langsung, Junkyu menjemput cewek itu pukul tujuh dan tentu izin dulu dengan Mama Lia, walaupun awalnya ketar-ketir ketakutan tapi langsung sirna begitu melihat senyum cerah Mama Lia.

"Ga usah nonton deh, gue ga minat nih. Makan mekdi aja gimana?" Usul Lia, memang cewek Choi itu tak terlalu minat menonton walaupun dikata film nya bagus, lebih baik dibelikan makanan.

Junkyu yang memang cuma ingin aja tapi ga ingin banget, mengiyakan usulan Lia. "Yaudah, yang penting lo seneng dulu Li."

"Apaan si lo, ayo ke lantai tiga." Katanya sembari menarik lengan panjang Junkyu yang dibaluti jaket Levis berwarna hitam.

Sedangkan Junkyu yang ditarik cuma senyum-senyum karena lengannya di pegang Lia. "Aduh di pegang neng Lia." Kata sanubari Junkyu.

Begitu sampai tempat yang Lia ingin, mereka langsung menjatuhkan bokongnya sama-sama di bangku yang sedikit pojok. Ga usah mikir aneh-aneh.

"Pengen cobain menu baru mekdi Kyu."

"Oh ada yang baru? apa namanya?"

Mata Lia menyipit melihat layar yang menyala. "Pokoknya yang taste of Japan itu deh namanya."

Junkyu mengangguk lalu balik badan melangkah guna memesan pesanan mereka, sampai beberapa menit cowok koala itu kembali dengan tangan yang membawa nampan berisikan makanan.

"Nih tuan putri makanan anda."

Lia menyengir. "Terimakasih babu ku."

"Sialan lo, gue cium ni."

"Udah. Makan dulu lo Kim Junkyu." Kata Lia lalu melahap burger nya dengan mata berbinar, sesuai yang di bayangkan. McDonald's memang selalu menjadi tempat favorit.

Akhirnya suasana sepi mulai terasa karena keduanya sibuk memakan makanan masing-masing, sesekali Junkyu melirik kearah Lia yang pipinya mengembung akibat bun burger nya.

"Li pacaran ayo." Kata cowok Kim itu dengan tiba-tiba.

Lia langsung tersedak dan langsung meminum sambil memukul dadanya pelan, Junkyu yang melihat itu merasa bersalah dan berpindah duduk. "Maaf Li."

Tangan Lia di angkat kearah Junkyu. "Ga masalah."

Junkyu menggaruk tengkuknya. "Mau jadi pacar gue ga?"

Lia menatap Junkyu. "Bentar gila, masih nyeri ulu hati gue ni." Jawab Lia sarkas.

 Finally; Kim JunkyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang