Ups, Adken gonta ganti gandengan bukan karena ia playboy, tapi karena memang tidak pernah ada yang sampai ketahap lebih dari sekedar teman jalan. Gantari yang pertama dan mungkin akan menjadi satu-satunya kekasih Adken sampai kejenjang berikutnya.

Karena perkataan Mami mereka tadi, kini seluruh atensi berpusat kearah Arbei. Arbei dan Gantari saling pandang dengan tatapan tidak suka, dalam benak mereka saling menilai satu sama lain dan sudah tertanam didiri mereka bahwa mereka adalah saingan.

Butet yang tidak tahan melihat situasi yang mencekam langsung mencairkan suasana. "Sudah lah, sini pacarnya Ken, duh ya imut banget sih." Nampaknya Butet gemas sekali dengan Gantari. Buktinya ia langsung menarik Gantari kesisinya dan menoel-niel pipi tembam Gantari, dan mencubit-cubutnya.

Chielvester Panjaitan atau yang lebih dikenal dengan Butet, kata orang-orang namanya itu susah pake banget, Chielvester dibacanya (Sail-Vi-Ester), namanya bikin lidah keseleo. Udah gitu dia sering marah-marah sendiri kalau ada orang yang salah nyebut namanya. Makanya dia dipanggil Butet, yang artinya anak perempuan dalam bahasa Batak.

Butet ini perempuan yang paling ceriwis di geng Gankbut, dia tuh si pencair suasana kalau sudah memanas. Tapi anehnya, dia ini sering ribut dengan Arbei, katanya Butet sudah muak melihat keposesifan Arbei kepada Adken, makanya Butet tidak pernah suka dengan Arbei. Tapi kalau Arbei didepak dari Gankbut, takutnya Adken ikut-ikutan cabut, jadi ribet urusannya.

Selagi Gantari dikuasai oleh Mami dan Butet, Adken diinterogasi oleh Jupi dan Bang Sat, sedangkan Arbei dengan tidak tahu malunya duduk dekat dengan Adken sambil mengapit tangan Adken.

"Bro, kalian kok kayak canggung gitu ya? Lagi berantem?" tanya Jupi yang merasakan seperti ada yang tidak beres diantara dua pasangan baru itu.

"Hmm, biasa hanya perbedaan pendapat," jawab Adken seadanya kemudian menyeruput es coklatnya.

"Adken, gue bukannya mau ikut campur urusan pribadi lo, tapi gue cuma mau kasih saran, jangan lama-lama marah sama pasangan lo, karena waktu yang terbuang gak akan bisa dikembalikan lagi, lebih baik lo pergunain waktu sebaik mungkin untuk menciptakan moment yang indah diantara kalian, selama dia masih menjadi milik lo. Jangan sampai lo menyesal dikemudian hari," ucap Bang Sat bijak, Bang Sat ini kalau urusan percintaan mah gelarnya sudah S3, tapi giliran pendidikan, S1 saja belum tamat-tamat.

Adken membenarkan perkataan Bang Sat. Secepatnya Adken harus membicarakan hal tentang tempat tinggal Gantari nanti dan berhenti bersikap egois. Jika memang Gantari tidak ingin jauh darinya, Adken bisa menyewakan satu kamar kost lagi untuk Gantari. Adken tidak mau kehilangan gadis itu karena perbuatannya sendiri.

"Bei, lo ngapain sih glendotan gitu ditangannya Adken? Lo tau sendiri kan dia udah milik orang lain? Gak usah cari kesempatan selagi mereka ada masalah deh!" ujar Jupi sewot. Ya, Jupi sama seperti Butet, dia juga tidak menyukai sifat Arbei, karena menurutnya Arbei ini monster betina yang kerjaannya hanya membebani Adken saja.

Arbei mendengus sebal dan melepaskan tangannya. Adken yang merasa tangannya sudah dibebaskan, berjalan mendekati tempat Gantari. Gantari, Mami, dan Butet yang sedang asik bergosip, langsung terdiam melihat kedatangan Adken, lalu Adken menarik lembut tangan Gantari dan berpamitan pada gengnya.

"Sudah malam, besok saya akan membawa Gantari ke Bandung, jadi kami perlu istirahat," putus Adken.

"Adken mau ngenalin calonnya nih guys, sama yang ini beneran serius nih, semoga awet sampai pelaminan ya!!" ucap Butet heboh sambil menyindir Arbei.

Arbei hanya mendengus masam mendengar ejekan Butet pada dirinya.

🌵⚘🌵

Legenda Patung Jayashree [TAMAT]Where stories live. Discover now