cintaku

340 16 8
                                    

New POV

Harusnya aku lebih sadar kebahagian ku sudah diukur dengan takaran... Dua kali sudah aku kehilangan orang yang ku sayangi.... Anak anak ku.... Dan aku gak mau ditinggal.. kedepannya biar aku saja yang meninggalkan bukan aku yang di tinggal..... Itu adalah keputusan bulat Ku....

Dua kali aku kehilangan napas hidup ku yang lainnya... Aku jadi sadar orang orang yang menjadi milikku hanya daging hidup yang bisa membusuk dan berakhir meninggalkan ku.... sungguh skenario si pemilik hidup sungguh membuatku muak dan tersiksa...

Persetan dengan yang lain pokoknya hari ini aku ingin berteriak dan menangis sepuasnya.. hingga besok aku tak menangis lagi seperti keinginan yohan yang tak ingin melihat ku selalu nangis dan Sedih.... Yaa anak itu dewasa sekali... Sifatnya menurun dari Tay... Sedikit banyak juga aku bisa melihat gambaran diri ku di yohan.... Benar katanya kita akan merasa sangat kehilangan... Ketika kita sudah kehilangan.. bukan ketika kita sedang memiliki kesempatan..... Nyatanya itu terjadi sekarang.... Dua Minggu setelah kepergian yohan dari sisi keluarga ku.. hiks...

Baik Tay dan ketiga anakku yang tersisa... Selalu ada didekat ku.. tak pernah sekalipun mereka meninggalkan ku... Mereka selalu mencoba menguatkan ku ... Walaupun mereka juga Sebenarnya.. juga kehilangan yohan.... Terutama Tay yang juga memiliki hak atas yohan.. karena dia yang menghadirkan yohan kedunia... Hiks... Pluem Frank nanon jangan ditanya mereka sangat terpukul karena kehilangan yohan... Gak ada lagi yang bisa Nanon ajarkan kata-kata mengumpat.. gak ada yang menjadi cerminan Purim,gak ada yang bisa mengerti Frank..... Dunia kami seolah tak mengenal warna lagi... Semua menjadi gelap seketika... Setidaknya alasan terakhir untuk ku tetap hidup adalah Tay.. dan ketiga anak ku yang tersisa.... Aku ada dikamar... Sambil memegang bingkai foto.. yohan.. melihat setiap album pertumbuhan nya dari bayi sampai menjadi Bocah yang tanpa... Sungguh hampir Sepuluh Tahun hidup bersama Yohan... Waktu seakan sangat cepat berlalu.... Hingga Tuhan mengambil Yohan Kembali dari ku..... Disaat aku sudah sangat sayang sayangnya pada Yohan..... Hiks...

Chelek

Pintu kamar dibuka aku sudah tahu itu pasti tay... Yang selalu datang dengan satu piring makanan untuk ku.. yang selalu menolak untuk makan... kasihan juga melihatnya.. yang juga masih sama sedihnya dengan diriku.. tapi Masih harus berusaha kuat untuk ketiga anakku.. dan menghadapi kelakuan Ku.... Sungguh nasib sial apa yang menimpa Tay hingga berakhir menikah dengan ku... Yang sangat sangat sial ini.... Wajah Tay tidak berubah.. diri Masih sama Tampannya seperti dulu... Tidak menua sama sekali.....

"Hin... Kamu makan dulu Yaa... Hin kamu harus makan.. kamu udah di infus.. dua kali.. karena kamu yang nolak terus saat disuruh makan.... "

"Hiks Tee maafin aku... aku Malahan Ngasih kamu waktu yang berat.. disaat kamu juga sama menderitanya kehilangan yohan... maafin aku tee hiks hiks hiks..."

Sudah biasa Tay masih sama menatap ku dengan tatapan yang sulit diartikan.. entah apa yang ada difikiran nya... Seperti dia bosan menghadapi kelakuan Ku.... Tay duduk di dekat ranjang.. diletakkan nya  Piring dan air minum yang di bawanya di atas meja samping tempat tidur... Aku kira Tay bakalan marah.. tapi tidak dirinya malah mengusap air mata ku . Yang terus menerus jatuh seolah tak tahu bagaimana cara untuk berhenti keluar... Tay membawa ku kedalam pelukkannya...

"Sayang Hin... Lepasin apa yang membuat fikiran dan hati kamu sakit.. Hin kalau kamu kayak gini terus yohan gak bakalan bisa tenang... Yohan sekarang sudah jadi kesayangannya Tuhan.. yohan udah bareng hannania... Mereka gak pergi walaupun raga mereka udah gak bisa sama sama kita lagi.... Tapi mereka tetap hidup di hati dan fikiran kita Hin ... Mereka gak jauh-jauh dari kita.. sayang kamu makan sedikit aja...aku Mohon... Hiks.. Frank nanon dan pluem juga sedih lihat kamu kayak gini.... Jangan sampai apa yang terjadi sama Yohan terjadi lagi pada anak anak kita yang lain.. menjadi terabaikan karena kamu yang kayak gini lagi..... Aku bukan sedang ngajarin kamu... Ataupun menghakimi kamu sayang... Aku cuma mau Hin ku kembali.. lagi... Yohan sedih lihat kamu yang seperti ini.. nangis terus.... Hiks"

CINTAKU BAB 2Where stories live. Discover now