TheX - 21

1.9K 223 41
                                    

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

-   Jaemin X Chenle   -

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

Let's START it.




Angin malam berembus kencang.
Membuat tubuh dibalik jaketnya kedinginan lagi.

Setelahnya, kedua tangannya bergerak memeluk dirinya sendiri. Berusaha mencari kehangatan walau sepertinya usahanya tidak berarti sama sekali.

Jaemin sekarang menyesal ikut mendaki bersama dua temannya itu. Sekarang dirinya entah berada dimana, padahal ini pengalaman pertamanya mendaki. Oh jelas, dia tidak punya pengalaman, dan berakhir seperti ini.

Haah.. Bagaimana ini?

Jaemin juga sudah lelah. Dia sudah berjalan selama 3 jam, tapi sama sekali tidak menemukan tendanya, bahkan kedua temannya itu.

Sebelum tersesat seperti ini, Jaemin sebenarnya hanya izin pada temannya untuk buang air kecil di balik pohon dekat tenda mereka. Tapi, begitu selesai buang air kecil, kenapa tenda dan kedua temannya hilang begitu saja.

Bagus, sepertinya penghuni pohon tadi marah padanya karena di kencingin olehnya...

Jaemin merinding sekarang.
Harusnya sejak awal dia memang tidak pernah ikut saja kegiatan mendaki. Dia lebih suka mengurung diri di kamar, dan berkencan dengan HP dan Laptopnya.

Sekarang? Hpnya tidak punya signal, bahkan hampir lowbat juga karena Jaemin lupa membawa powerbank. Tidak, bukan lupa bawa, tapi dia meninggalkannya di tasnya yang ada di tenda.

Jaemin pusing.
Rasa dingin disini semakin membuatnya hampir membeku. Bisa bisa dia mungkin akan mati di sini.

srak. srak.

Jaemin tersentak ketika mendengar semak di dekatnya bergerak, bahkan sampai bersuara seperti tadi.

Panik? Oh Jelas. Jaemin takut jika ada hewan buas yang bisa saja memangsa dirinya ini. Heol, padahal dirinya sering dikatakan lidi berjalan oleh teman dan keluarganya. Hewan buas itu mungkin tidak akan puas nanti jika memakannya.

"Eh?" Jaemin kaget. Terutama seseorang yang tiba-tiba muncul dari balik semak semak.

Keduanya terkejut, dan saling berpandangan satu sama lain.

"Kamu tersesat?" orang itu bersuara akhirnya. Entah kenapa mendadak Jaemin merasa jantungnya berdegup dua kali lebih cepat ketika mendengar suara orang itu.

"I- Iya.. Apakah kamu tahu dimana tempat evakuasi atau mungkin tenda temanku?" tanya Jaemin. Orang itu menggeleng, dan Jaemin mulai putus asa.

"Jika kamu mau.. Istirahat saja di rumahku."

𝙩𝙝𝙚 𝙓《 Chenle!Harem 》✔Where stories live. Discover now