"Saya menyesal pernah melahirkan Anda" teriak sang mommy, Ano yang mendengarnya langsung menggelengkan kepalanya dengan cepat
Nevano Athar Louis yang lebih tepatnya Nevano Athar. Semenjak diusir oleh keluarganya ia memiliki untuk menghapus marga dib...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
****
Cukup lama untuk mereka sampai dipuncak Bogor, membutuhkan waktu kurang lebih 3 jam. Akhirnya bus bus mereka sampai di puncak, area hutan yang lebat dan udaranya masih segar, tidak seperti diperkotaan.
Sebagian siswa maupun siswi sudah mulai keluar dari dalam bus. Nevano yang malas untuk membangunkan wanita disebelahnya langsung beranjak dari duduknya yang membuat Cheryl sedang tertidur di pundaknya terkejut bukan main.
"Vano sialan, bisa nggak si bangunin cewek yang lembut kek" ujar Cheryl dengan kesal, kekesalannya bertambah ketika melihat respon Nevano hanya menaikkan kedua bahunya acuh dan berlalu begitu saja.
Para murid berbaris ketika mendengar instruksi dari Nathan. "Disini gua bakal ngasih tau kalo tenda laki laki ada disebelah kiri dan untuk tenda perempuan ada disebelah kanan, tenda tendanya sudah diserahkan ke ketua kelompok kalian. Jadi silakan dirikan tenda kalian masing masing." Kata Nathan pada seluruh murid.
Kelompok
—————————————————— Kelompok : Bryan, Yudha, Raga, Leon, Nevano, Septian Kelompok : Gavian, Aksara, Reza, Galael, Sean, Iqbal
Dst ——————————————————
Masing-masing kelompok akhirnya mendirikan tenda nya. Setiap kelompok terdiri dari 6 sampai 10 orang sebab tenda yang dibagikan cukup besar. Begitupun dengan kelompok Nevano yang sibuk memasang tenda.
*****
Semua murid kelas X dan Xl AHS dan LHS berkumpul di tanah lapang untuk mendengarkan instruksi dari panitia camping.
"Sekarang masih siang, kalian waktunya mencari kayu bakar untuk nanti malam dan juga untuk kalian masak. Gak usah semua anggota cari kayu bakar, cukup perwakilan ajah. Sehabis itu kalian masak untuk makan siang kalian." kata Natasha dengan sejelas jelasnya
"Dan untuk nanti sore kita berkumpul lagi disini" lanjut Cherly
"Mengerti??" Ucap Avani
"MENGERTI" jawab semua siswa bersamaan setelah itu satu persatu mulai bubar dari barisan.
Selepas mendengar instruksi dari ketua osis akhirnya perwakilan anggota mencari kayu bakar di sekitar hutan. Begitupun dengan kelompok Nevano.
"Biar gua ajah yang cari kayu bakar" ucap Nevano yang baru saja tiba di kumpulan kelompoknya
