Dengan perasaan was-was ke-empat anak-anak Ansas ditambah dua orang lain yang merupakan sepupuh Hyunjin berhati-hati mendekati mading dan mengecek nama mereka apakah lulus atau tidak. Ya saat ini mereka sudah kelas tiga atau lebih tepatnya bentar lagi lulus dan lanjut ke tingkat berikutnya. Masih ingat dengan Yeji dan Hyunsuk yang merupakan sepupu Hyunjin? Ya sejak saat itu mereka berdua memutuskan untuk pindah di sini dan bersekolah di sekolah Ryujin dan lain-lain.

"ALHAMDULILLAH!! GAK SIA-SIA NANA BELAJAR YA ALLAH AKHIRNYA JAEMIN LULUS JUGA!! YUHUUUU"

"YEYYYYYY MAMA! ECHAN LULUS MAAAAA!!"

Orang-orang yang berada di sekitar Jaemin dan Haechan refleks menjauh sedikit sambil menutup telinga masing-masing. Gak tau malu emang kalau suara udah toa ditambah mading juga lagi banyak orang.

"Ishhh toa banget sih mulut lo berdua!" Sinis Yeji ke mereka berdua.

Jaemin dan Haechan melirik sekitarnya lalu menunjukkan cengiran tidak berdosanya.

"Setelah ini kita bakal kuliah. Kalian mau kuliah dimana?"

Hyunsuk bertanya sambil merangkul pundak Ryujin. Pandangannya melihat ke arah teman-temannya yang sedang berdiri di depannya secara bergantian.

"UNSOL DONG!"

Jaemin, Samuel, Haechan dan Ryujin kompak menjawab. Yeji bertepuk tangan dan mengangguk senang. "Gua juga mau kuliah di sana ah. Gue gak mau pisah sama kalian" ucap Yeji sambil merangkul Samuel yang ada di sebelahnya.

Hyunsuk mengangguk dan tambah mempererat rangkulannya pada bahu Ryujin. Menarik bahu Ryujin untuk semakin dekat dengannya. "Kalau gitu gua juga harus ke sana dong". Ikut Hyunsuk menimpali.

Ryujin yang dirangkul Hyunsuk terkekeh pelan lalu menunjukkan jempolnya kepada Yeji dan Hyunsuk.

Mereka emang sangat akrab kayak gini. Bahkan Yeji dan Hyunsuk sudah masuk ke daftar member Ansas. Sikap tomboynya Yeji yang sama persis kayak Ryujin serta si Hyunsuk yang punya style bagus, sikap yang baik namun sedikit penakut emang cocok jadi anggota Ansas.

"Kalau kayak gini sih enaknya makan-makan, iya kan?"

Semua mengangguk menimpali pertanyaan Ryujin barusan. Dengan exitednya Hyunsuk berkata "biar gua yang teraktir" yang buat mereka bersorak kegirangan. Apalagi mereka-mereka yang punya jiwa-jiwa pecinta gratisan.

Diam-diam Hyunsuk tersenyum melihat Ryujin yang bisa tertawa lepas seperti ini. Kalau boleh jujur Hyunsuk sudah jatuh ke dalam pesona Ryujin. Dia juga sudah menunjukkan sikap perhatiannya ke Ryujin.

Tapi kalau kalian berfikir Ryujin gak peka sama sikap perhatiannya Hyunsuk ke dia, kalian salah. Ryujin justru udah tau dari lama. Sejak beberapa minggu setelah Hyunsuk masuk ke sekolah ini, Ryujin sudah paham perasaan Hyunsuk pada dirinya.

Pernah satu kali Hyunsuk menulis Sticky note pada loker Ryujin tentang perasaannya pada Ryujin namun Hyunsuk tidak menulis namanya di sana. Hanya sebaris kalimat 'Ryujin gue suka sama lo tapi gue gak tau lo suka sama gue atau enggak'. Loh kok Ryujin bisa tau? Iya karna pas Hyunsuk memasukkan Sticky note itu pada celah pintu lokernya, Ryujin kebetulan lagi jalan ke arah sana dan langsung ngumpet di balik tiang penyangga atap sekolahnya. Pas Hyunsuknya pergi baru Ryujin ambil dan baca isinya. 

Namun untuk saat ini jujur dia gak mau jatuh cinta dulu. Sudah trauma katanya. Pengennya sih kirim balasan buat Sticky note itu tapi kalau dipikir-pikir lagi mending gak usah dari pada nanti makin panjang.

"Gue tau lo masih cinta sama Hyunjin tapi izinin gue buat gantiin nama Hyunjin di hati lo jadi nama gue" -Choi Hyunsuk


-END-


Akhirnya end juga dong😭. Setelah lima bulan proses pengetikannya walaupun upnya lebih dari sati tahun😭. Thank you so much buat para readers yang setia baca work ini mulai awal hingga akhir, mulai dari Hyunjin dan Ryujin yang tiap hari kerjaannya adu bacot mulu dan berakhir saling punya perasaan walaupun gak bisa menyatu karna takdir😭😭😭. Thank you karna sudah vote and coment walaupun readersnya dikit dan kemungkinan enggak ada yang baca? Buat siders juga thank you ya😊. Sampai ketemu di work lainnya. Kalau masih mau baca work aku bisa cek di profill. Ada yang mau ditanyakan tentang cerita ini bisa di ketik di kolom komentar di bawah ini. Atau ada yang ingin menyampaikan kesan-kesan kalian setelah baca work ini? Silahkan boleh banget😊.

"Sampai ketemu di cerita yang lainnya🤗🤗" - Samuel

"Hei kalian para pembaca! Si Author pengen buat cerita baru loh. Jangan lupa mampir ya😉" -Ryujin

"Thank you udah baca cerita ini😄. Salam manis dari Jaemin yang paling ganteng dan baik hati. Jangan lupa sampaikan salamku pada Milea ya, siapa tau kalian ketemu di jalan😁" -Jaemin

"Kalian kangen sama Haechan ya? Wkwkwk tau kok kalau Haechan ngangenin😅. Thank you karna udah mampir di cerita ini. Jangan lupa cek cerita lainnya yang pasti gak kalah seru dari cerita ini" -Haechan

"Jahat banget Authornya gak ngijinin aku hidup sampai akhir cerita😭😭😭. Tapi gak apa-apa dah. Gue tetap ucapin terima kasih buat kalian. Eitsss jagain Ryujin ya, jangan sampai Ryujin diembat sama si itu tuh" -Hyunjin

"Thank you para readers🤗🤗🤗. Kita doain kalian dapat jodoh yang gantengnya kayak kita-kita, pinter kayak Hyunjin dan Ryujin, bukan yang gak punya akhlak kayak Haechan😄😉😉" - Anak-anak Stray

ANNYEONG

Hate or love ||Hyunjin&Ryujin||✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang