-007

8.5K 1.1K 37
                                    

—————

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

—————

Sore ini Ochi dan Geona berada di dapur. Mereka berdua berencana untuk membuat kue karena tadi Matteo telepon Geona ingin makan kue buatan istrinya yang sangat lezat. Sementara Ochi yang mendengarnya hanya mendengus kesal, sepupunya itu suka sekali mengidam.

Mereka mengeluarkan bahan-bahan dan alat untuk membuat kue, lalu menaruhnya di atas meja. Geona mulai memasukkan beberapa bahan ke dalam wadah untuk membuat adonan kuenya. Sementara Ochi juga ikut membantu membuatnya.

"Si Matoa sering ngidam kayak gini ya Na?" Tanya Ochi kepada Geona membuat Geona terkekeh.

"Gak juga sih. Mungkin dia lagi pengen makan makanan yang enak," jawab Geona.

"Eh Ren, lo beli butter cream sama coklat di minimarket dekat perumahan sana," suruh Geona kepada Ochi.

"Lo ngelanjutin ini sendiri?" Tanya Ochi sambil mengudak-udak adonan agar rata.

"Iya," jawab Geona.

"Siap." Ochi menghentikan aktivitasnya dan mencuci kedua tangannya. Kemudian ia berjalan meninggalkan dapur.

Ochi berjalan masuk ke dalam garasi, matanya tertuju pada sebuah sepeda cewek wimcycle yang terparkir di antara dua buah sepeda gunung. Ia memilih sepeda tersebut karena mempunyai keranjang yang nanti bisa untuk menaruh barang belanjaannya. Kemudian ia segera mengambil sepedanya, ia menuntun sepeda tersebut keluar dari garasi. Setelah itu ia mulai menaikinya dan melajukan sepedanya menuju ke minimarket.

Ochi mengayunkan pedal sepedanya dengan santai sambil melihat sekeliling orang-orang yang sedang jalan-jalan di sore hari. Sesampai di minimarket, ia memarkirkan sepedanya dan masuk ke dalam minimarket.

Ochi memasukkan bahan untuk menghias kue sesuai permintaan Geona tadi. Ia juga mengambil beberapa snack makanan, minuman, dan es krim. Ia juga tak lupa mengambil barang untuk mandi berupa sabun dan shampo karena merk yang cocok ia pakai sebelumnya karena yang ada di rumah Matteo merk-nya berbeda.

Matanya melihat sebuah deretan bungkus samyang di dalam rak yang tak jauh darinya. Ia ingin sekali makan makanan tersebut untuk menemaninya menonton film nanti malam.

Kemudian Ochi berjalan menunju ke rak tersebut. Saat ingin mengambil samyang dengan rasa yang ia inginkan, ada sebuah tangan yang ingin mengambil juga. Ochi menoleh ke samping. Ia membulatkan matanya melihat siapa yang ada di sampingnya.

"Oscar?!" kaget Ochi.

"Bro dia cewek yang tadi berani sama lo kan?" sahut Max yang berdiri di samping Oscar.

"Kayaknya ni cewek masih pengen berurusan sama gue," ucap Oscar sambil tersenyum menyeringai menatap gadis itu.

Sial kenapa ketemu lagi sih umpat Ochi.

Tangan Ochi tidak jadi mengambil samyang yang ia inginkan. Ia memundur pelan-pelan untuk menghindari dari cowok tersebut agar tidak terjadi keributan di dalam minimarket. Ia segera pergi menuju ke kasir untuk membayar barang belanjaannya itu.

Teenager? [END]Where stories live. Discover now