15. THE CONTRACT

7.6K 1K 873
                                    

•••

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



Brak!

Suara pintu yang terbuka tiba-tiba seketika mengalihkan fokus Hoseok yang tengah membersihkan beberapa senjata di ruang tamu. Pria itu lantas berdiri, senyum di wajahnya mengendur kala ia menangkap presensi Lisa terkulai lemas di gendongan Jungkook.

"Seokjin! Seokjin!" Jungkook berteriak lantang, dengan perlahan, pria itu memposisikan tubuh Lisa di salah satu sofa yang terdapat di sana. Wajah gadis itu terlihat sangat pucat dengan kesadaran yang hampir menghilang.

"Seokjin!!" Jungkook kembali berteriak keras, membuat anggota lain seketika keluar demi mengetahui apa yang tengah terjadi, tanpa terkecuali Jin yang seketika melangkah lebar menuju ke arah Jungkook yang meneriakkan namanya berulang kali.

"Jung, apa yang terjadi?" Tanya Jimin, pemuda bermata sipit itu terkejut kala melihat keadaan Lisa lengkap dengan kedua tangan Jungkook yang penuh dengan darah.

"Lisa terkena sayatan pisau dan sepertinya sayatan itu dalam, darah Lisa tak berhenti dari tadi." Jawab Yoongi. Pria itu sengaja menyela, ia tak ingin rasa panik yang hinggap di benak Jungkook membuat teman-teman mereka curiga saat Jungkook menjawab pertanyaan Jimin.

Dengan cepat, Jin memutar badan dan berlari menuju tempat penyimpanan alat-alat medis miliknya. Tak berapa lama, Jin telah kembali lengkap dengan segala peralatan yang ia butuhkan. Pria itu mendudukkan diri di sisi Lisa, memeriksa luka Lisa yang masih berusaha terjaga di tengah rasa sakitnya.

Dengan cekatan, Jin meraih tangan Lisa. Memeriksa luka Lisa sekejap sebelum akhirnya meraih sebuah antiseptik dan membersihkan luka temannya itu. Dan sontak saja, perawatan medis yang di lakukan oleh Jin ini membuat Lisa meringis menahan sakit. Keringat dingin gadis itu kian menetes, membasahi dahi dan tubuhnya.

Sementara itu di belakang Yoongi, kedua tangan Jungkook mengepal kuat. Pria itu tengah berusaha keras menahan diri agar tidak merengkuh tubuh Lisa guna memberi gadis itu kekuatan, atau sekedar meraih tangan Lisa dan menggenggamnya erat. Karena bagaimanapun, ia tak bisa melakukannya.

"Luka Lisa cukup dalam, dan sepertinya sebuah benturan keras membuat luka ini semakin parah. Tak perlu khawatir, beberapa jahitan sepertinya bisa membuat luka Lisa menjadi lebih baik." Suara Jin menguar, memecah keheningan yang melanda ruangan besar itu.

Mendengar ucapan Jin, dalam hatinya Jungkook tak henti mengucap sumpah serapah. Memaki dirinya sendiri dengan tangan yang semakin mengepal kuat di bawah sana. Pria itu merasa bersalah, sangat bersalah. Harusnya, ia ledakkan saja tempat itu sedari awal. Persetan dengan para pengunjung bar yang mungkin saja tak sempat menyelamatkan diri. Asalkan, Lisa tidak sampai terluka.

THE PARTNERS (SERIES) || LIZKOOKWhere stories live. Discover now