Pahit Manisnya Kehidupan Nak Utaite(2)

~Puasa Woyyy~

Sekarang pukul 03.20 pagi,Mamat bangun dari alarm yang udah dia pasang tadi malem.Setelah ngumpulin nyawa bentar,dia langsung kedapor buat masak.Tapi sebelum itu dia mau bangunin Senra,soalnya Senra orang yang waras setelah Mamat di tuh kosan.

Tapi pas Mamat ngecek kekamarnya kok Mas titan ngak ada,lah kemana itu?Apa udah bangun duluan jangan-jangan?Tapi kok gak bangunin dia sih?

Namun keheranan Amatsuki terjawabkan saat melihat Senra yang keluar dari kamar Luz dan menutup kamar si pemuda tinggi cem jerapah itu.

"Senra-kun!"-panggil Mamat,dan Senra pun noleh.

"Ah,Amatsuki-kun yah!"-jawab Senra sambil regangin badan.

"Apa yang kau lakukan dikamar Luz-kun?"-tanya Amatsuki.

"Semalam Luz-kun kepalanya sakit!Dan karna khawatir aku pun menjaganya,dan lalu ketiduran dikamar Luz-kun!"-jelas Senra,Amatsuki cuma angguk-angguk paham.

"Tapi Amatsuki-kun,Luz-kun sakit kepala pasti ada hubungannya dengan amnesianya?"-ucap Senra tiba-tiba dan membuat Amatsuki kaget.

"Senra tau darimana kalau Luz amnesia?Apa Luz yang cerita?Tapi sejak kapan?!"-batin Amatsuki panik.

"Ah..amnesia?Luz?"-balas Amatsuki yang pura-pura seperti baru tau kalau Luz amnesia.

"Oh,iya...Amatsuki-kun pasti belum tau!Luz-kun dulu pernah kecelakaan dan dia mengalami amnesia karna luka yang cukup parah dikepalanya!"-jawab Senra menjelaskan.

"S-souka...Senra-kun sudah tau ini dari kapan?dan tau darimana?"-tanya Amatsuki hati-hati.

"Luz-kun yang cerita padaku!Dan aku sudah tau sekitar 5 bulan yang lalu,itu pun karna aku melihat Luz-kun yang tiba-tiba sakit kepala dan dia selalu berkata melihat bayangan seorang anak kecil?!"-jelas Senra.

"Bayangan anak kecil?"-gumam Amatsuki pelan.

Amatsuki menggigit kuku jari jempolnya,oh kenapa Amatsuki panik?Tapi dia sudah diberi kepercayaan oleh orang tua Luz.

.
.

"Amatsuki-san,kami mohon jangan sampai Luz mengingat masa lalunya kembali!"- Kanon.

"Jika sampai itu terjadi pasti Luz akan mencari anak itu lagi,kami tidak ingin anak kami mengalami nasib buruk lagi karna anak itu!"- Rahwia.

"Tapi..seiring berjalannya waktu pasti ingatan Luz-kun akan pulih!"-Amatsuki.

"Itu tidak akan terjadi jika kau bisa membuatnya untuk tidak berusaha mengingatkan masa lalunya!Dan apa pun yang berhubungan dengan masa lalu,jangan sampai dia membahasnya!-Rahwia.

"Jika sampai dia berusaha mengingat dan bertanya soal masa lalunya,cukup bilang padanya untuk melupakan atau tidak usah dipedulikan lagi...biarkanlah masa lalu itu terkubur jauh!Biarkan saja masa-masa itu dilupakan,agar Luz tidak mencarinya!"-Kanon.

"De..demo--!"

"Kami mohon..kau tinggal bersamanya,kami percayakan Luz padamu!Apapun yang terjadi jangan sampai Luz mengingat anak itu lagi!"-Rahwia.

"Baiklah,aku akan usahakan!Tapi lama-kelamaan Luz-kun pasti akan mengingat ingatannya lagi,dan juga anak itu!"-Amatsuki.

"Jika memang itu harus terjadi,akan kuusahakan agar Luz tidak mencarinya,dialah yang menyebabkan Luz tertabrak truk itu!"-Kanon.

.
.

"Amatsuki-kun!"

"Ah,iya!"-kaget Amatsuki.