Gracia Ardville adalah seorang wanita yang telah mati rasa karena kehidupan yang dia jalankan. Dia menjadi seperti itu saat teman masa kecilnya pergi, dan pada saat itu lah masa kebahagiannya juga hilang. Apakah dia dapat merasakan betapa indahnya j...
Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.
Happy reading 🎉🎉🎉 Kalau ada typo bilang ya biar kita basmi > < Budayakan vote dan komen sebelum baca 🍭 Selamat membaca 😊😊😊 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
"Kau lapar?" tanyanya.
"Sedikit."
David langsung menancapkan gasnya menuju ke tempat yang kuinginkan.
# # #
Setelah sampai di sana, aku memesan dua donat JCO dan dua minuman. Setelah selesai aku membayarnya dan masuk ke dalam mobil.
Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.
"Ambil ini!" ucapku sambil memberikan minuman dan donatnya kepada David.
"Tidak perlu."
"Aku tidak nerima penolakan!" ucapku sambil meletakkan makanan di pangkuannya.
Aku kembali fokus pada makananku. Aku dapat melihat dari ujung mataku David sedang memakan donat yang kuberikan tadi dan sesekali meminum-minumannya juga. Aku tersenyum senang, dia terlalu gengsi untuk melakukan hal yang sederhana. Setelah selesai memakan-makanan, kami pulang menuju mansion-ku.
Di perjalanan pulang tidak ada yang membuka pembicaraan, keadaan hening. Hingga sampai di mansion, mobil diparkirkan di tempatnya. Lalu setelah itu aku mengantarkan David ke gerbang untuk pulang.
"Kau tidak pulang?" ucapku yang heran karena David masih saja di sana.
"Aku minta kembalikan handphone milikku," kata David to the point.
"Kau harus mengembalikan terlebih dahulu earphone milikku."
"Aku sudah mengatakannya earphone mu ada di ruang guru."
![What Is Love? [ On Going ]](https://img.wattpad.com/cover/261700762-64-k41502.jpg)