Kalea Chalondra (END)

45. Penjelasan

Halo teman-teman hari ini aku back lagi dengan cerita Xavier nih! Kalau kalian masih bingung baca cerita ini kalian bisa baca cerita aku yang "Married to my-ex twins" atau "Auristela" atau "Samira Wilkins" terlebih dahulu ya

Tapi kalau kalian mau kalian bisa baca ini langsung kok!

Cerita ini masih banyak kekurangan terutama Typo yang bertebaran, bantu aku ingatkan ya, bisa dengan cara comment di bawah

Happy Reading!!!

Gak komen, ceritanya gak di lanjut ah ☹️

"Kal?"Panggil Theodore mendekati perempuan yang sedang duduk di ruang tamu rumah Sarah

Kalea melihat Theodore yang menghampirinya, tidak ada ekspresi yang Kalea tampilkan untuk Theodore

Ia hanya diam, "Kal, boleh aku jelasin semuanya?"Tanya Theodore yang sudah duduk disebelah Kalea

Kalea benar-benar tidak menjawab sepatah katapun dari pertanyaan yang dilontarkan oleh Theodore

"Soal foto dan video itu, aku dijebak oleh Lusi"Ucap Theodore dengan nada yang lembut

Theodore menggenggam telapak tangan Kalea, "Kamu percaya kan? Sungguh Kal, itu bukan keinginan aku sama sekali"Ucap Theodore pada Kalea

Kalea menarik nafasnya menetralkan segala tangisnya saat ini, "Aku perlu waktu untuk sendiri"Ucap Kalea tanpa melihat Theodore

"Kalau gitu kita pulang ya?"Ajak Theodore

Kalea menggelengkan kepalanya, "Aku masih mau disini"Balas Kalea

Theodore menghela nafasnya, "Aku harus bicarain apa lagi ke kamu Kal? Aku harus jelasin apa lagi biar kamu percaya?"Tanya Theodore

Kalea menggelengkan kepalanya, "Kamu gak harus jelasin apa-apa, di sini aku yang salah, aku yang terlalu berharap lebih sama kamu"Ucap Kalea menghapur air matanya

Theodore menangkup wajah Kalea dan menatapnya dengan lekat, "Lihat aku"Ucap Theodore

"Lusi itu masalalu, kamu itu masa depan. Itu kenyataan yang harus kamu tau sekarang Kal"Ucap Theodore dengan sungguh-sungguh

Kalea membalas tatapan Theodore, mencari kebohongan di sorot mata lelaki yang berada dihadapannya

"Trust me"Lirih Theodore

Kalea melepaskan tangan Theodore dari wajahnha dan mengangguk, "Aku percaya"Ucapnya

Wajah Theodore kembali sumringah mendengar ucapan Kalea, "Tapi kamu sudah berjanji kan pada saat itu? Kamu akan melepas ku jika aku sudah menemukan dewa penyelamat ku?"Theodore menaikan salah satu alisnya

"Aku akan mencari dewa penyelamat itu lagi dengan tanpa persetujuan kamu"Ucap Kalea serius menatap Theodore

"Untuk apa? Kamu pernah bilang kalau kamu sudah cukup punya aku?"Kalea menggelengkan kepalanya

Air mata itu jatuh dan segera di seka oleh Kalea, "Aku akan mencarinya, hingga bertemu dengannya"Ucap Kalea

"Kal, are you kidding me? Katanya percaya dengan ku?"Tanya Theodore bingung

Kalea menganggukan kepalanya, "Aku percaya dengan mu, tapi bukan berarti aku lupa dengan segala perbuatan mu di belakang ku kan?"Tanya Kalea menatap mata Theodore

"Sungguh Kal, dia yang mencium ku bahkan aku tidak membalas ciumannya"Ucap Theodore meyakinkan Kalea

"Aku hanya perlu waktu untuk memikirkannya"Jawab Kalea mengalihkan pandangan nya dari Theodore