D E L A P AN B E L A S

110K 14.6K 694
                                    

"selamat ulang tahun untukmu dan untukku"

"ini dimana" tanyanya ke amanda yang udah isdet

"Ini kamu lagi di mimpi kamu sendiri dan hari ini hari ulang tahun kita, aku sengaja datangin kamu"

Sementara amanda iya hanya mengangguk memdengarkan amanda yang udah isdet mengatakan dirinya lagi di mimpi iya juga tidak terlalu menperdulikan hari ulang tahunnya karna setiap hari ulang tahunnya bagi amanda yang masih hidup itu hal biasa saja tidak ada yang spesial

"Mand kamu tau enggak setiap aku ulang tahun mommy sama daddy aku nggak bakalan ngerayain hari ulantahun aku seperti zela mereka hanya akan menghabiskan waktu mereka di kuburan kembaranku, bahkan kakak dan keluargaku yang lain juga seperti itu tidak ada ucapan ulang tahun dari mereka semua hanya ada kesedihan. Tapi apakah mereka tidak berpikir di balik kesedihan mereka akulah yang lebih sedih akulah yang kehilangan kembaranku, kehilangan kasih sayang dan perhatian dari mereka aku selalu sendiri di ulang tahunku tidak ada yang menemaniku menyemangatiku dan tidak ada yang mengatakan semua baik baik saja kamu pasti kuat tidak ada" lirih amanda

"Tapi mand setiap aku ulang tahun aku punya kardus berbentuk kue ulang tahun yang di buat oleh kembarangku dulu waktu dia masih hidup tolong nyalakan lilin dan nyanyikan lagu selamat ulang tahun  untuk kita setelah kamu bangun nanti dan selamat yah aku harap dengan adanya pacar kamu takdir kamu bisa lebih baik kedepannya dan jangan hiraukan mommy aku selama kamu yakin dengan pacar kamu itu terus pertahankan yah mand"

Amanda lansung terbangun dari mimpinya saat melihat amanda yang udah isdet melambaikan tangan dan perlahan memudar
Amanda juga lansung mengecek jam yang ada di hp nya dan tersenyum miris melihat tanggal dan waktu tersebut 00:00 13/3/2020

Amanda turun dari tempat tidurnya mencari kardus yang katanya sudah di bentuk menjadi kue ulang tahun dengan pencahayaan yang remang remang karna amanda tidak menyelakan lampu kamarnya dan hanya mengandalakan pantulan bulan yang masuk amanda menggeleda setiap laci sampai iya menemukan kardus tersebut yang sudah di warnai dan di bentuk amanda juga melihat ada lilin kecil di sana

Amanda membawa kue kardus itu naik ke kasurnya setelah itu menyalakan lilin entah kenapa hatinya sakit seperti ter iris apa ini yang di rasakan amanda yang udah isdet di setiap malam ulang tahungnya

Amanda menyanyikan lagu ulang tahun sambil terisak

Amanda terisak entahlah hatinya sangat sakit mengingat beberapa hari lalu ulang tahun zela sangat meriah dan penuh dengan suara kegembiraan sedangkan dirinya iya hanya di temani dengan kesunyiann

Amanda meniup lilin yang sudah iya nyalakan lalu menatap sendu kardus berbentuk kue di depannya

****

Setelah menangis semalaman entah apa yang menbuat air matanya terus menerus berjatuhan tapi yang jelas hati amanda sangat sakit

Sekarang amanda turun untuk sarapan seperti biasa dan benar yang amanda yang sudah isdet katakan kalau hanya akan ada kesedihan di hari ulang tahunnya

Amanda melihat wajah mommy dan daddynya yang tampak sedih di susul semua kakak kakaknya memasang wajah datar apakah hari ulang tahunnya adalah hari buruk, apakah sangat susah untuk mengatakan selamat ulang tahun, apakah mereka akan lansung terserang penyakit jika mengatakan selamat ulang tahun, apakah mengucapkan kata selamat ulang tahun sesusah itu

Amanda tidak habis pikir keluarga macam apa mereka semua apa susah mengatakan kata itu ke amanda mereka semua boleh sedih tapi mereka juga harus mengingat kalau salah satu anak kembarnya masih hidup ralat cuman raganya yang hidup sedangkan jiwanya sudah tidak ada

"Aku pergi" ucap amanda meninggalakan mereka semua yang masih diam

Setelah keluar dari rumah yang di huni oleh orang orang tak berperasaan itu amanda menelpon aksa untuk menanyakan sesuatu

Transmigrasi Antagonis (TAMAT) Where stories live. Discover now