34. Pengakuan Hubungan

Start from the beginning
                                    

Maria membelalakan matanya menatap Kalea, "Terus lo jawab apa?"

"Hmm, gue jawab, gue butuh waktu lebih lama lagi"Maria menepuk jidatnya

Tidak habis pikir Kalea yang memiliki kepintaran yang melebihi Maria itu bida laoding tentang perasaan

"Lagian lo ngapain ngomong kaya gitu sama dia?"Kalea menaikan salah satu alisnya

"Emang salah?"Tanya Kalea dengam menaikan salah satu alisnya

"Ya salah lah"Ucap Maria dengan spontan

"Kenapa bisa salah?"Tanya Kalea

"Kalea, coba lo pikir dua hari belakangan lo selalu balik malam bahkan gak masakin makanan buat Theodore -"Maria mengambil nafasnya berusaha untuk sabar menjelaskan semuanya pada Kalea

Maklum, ini adalah pertama kali Kalea berhadapan dengan lawan jenis

"Lo juga menghindari dia selama ini, dan lo masih minta waktu tenggang? Bukannya kemarin kita udah sepakat buat lo nerima Theodore?"Tanya Maria panjang lebar

"Terus gue harus apa?"Tanya Kalea

"Ya lo bilang aja sama dia, lo menerima dia. Selesai"Ucap Maria

Kalea menggelengkan kepalanya, "Enggak, ah"

Maria memutarkan bola matanya malas, "Kenapa? Lo gengsi?"

Kalea hanya diam, ia tidak menjawab atau pun mengiyakan ucapan Maria, "Udah deh, kalau lo gengsi lo bakalan kehilangan dia, cepet sana ngomong. Gue mau lanjutin mimpi ciuman ama Lee Min Hoo"Ucap Maria mematikan sambungannya dengan sepihak

"Dasar, mabok drakor"Sungut Kalea pada layar ponselnya

"Masa gue harus ngomong duluan? Tunggu Theodore tanya lagi aja apa ya?"Lirih Kalea merebahkan dirinya diranjang

"Tapi kalau dia gak tanya lagi gimana?"Ucap Kalea memikirkan segala kemungkinan yang akan terjadi

"Om, Theo"Teriakan seorang anak kecil berumur 4 tahun menghampiri Theodore

Theodore menolehkan wajahnya menatap anak kecil perempuan yang menghampirinya

"Carrisa"Balas Theodore merentangkan tangannya

"Sampe juga lo"Ucap Jason menegakan tubuhnya menyambut saudara kembar pertamanya yaitu Xavier

"Welcome back to Achilles House"Ucap Arthur bersalaman dengan Arthur

"Welcome to Achilles House, Miw"Ucap Arthur

"Thank's, Arthur"Balas Samira

"Duduk"Ucap Jason pada Xavier dan Samira

"Carrisa, sini sama om"Ucap Jason ada Carrisa

Carrisa menganggukan kepalanya dan berlari ke arah Jason, duduk di paha Jason

"Setau gue, katanya cewe itu kerja sama lo?"Tanya Xavier pada Theodore

"Hmm"Dahem Theodore

"Lo bisu?"Sungut Theodore

"Xav"Samira menggelengkan kepalanya menatap sang suami

"Lihat, dia masak apa?"Ucap Arthur mengarahkan pandangannya pada meja makan

xavier membelalakan matanya, "Gila, rendang. Dia tau kesukaan Theodore?"Arthur menggelengkan kepalanya

"Ini yang dinamakan feeling"Ucap Arthur yang diikuti dengan peragaan tangannya

"Ada air dingin, Theo?"Tanya Samira

"Ada di dapur"Balas Theodore

Samira menganggukan kepalanya dan berarah ke dapur untuk mengambil air dinginnya di kulkas

"Daripada gue sama Theodore diem-dieman begini, mendingan gue ngomong aja kali ya kalau gue terima dia?"Ucap Kalea pada dirinya sendiri

"Iya deh"Kalea melangkahkan kakinya membuka knop pintu

Betapa terkejutnya ia melihat sesosok perempuan cantik yang berada didapur sedang mengambil air dinginnya

"Hei"Ucap Samira pada perempuan yang bru saja membuka knop pintu

Para Simeon pun dengan spontan menatap Kalea, 'Mampus gue'Batin Kalea

"Sorry ya, ganggu"Ucap Samira pada Kalea

Kalea menutup pintu kamarnya dan menggeleng, "Gak ganggu kok"Balas Kalea yang masih berdiri di depan pintu kamarnya

"Yuk gabung?"Ajak Samira

Kalea menggelengkan kepalanya, "Enggak deh"Tolak Kalea

Samira memutarkan bola matanya seraya tersenyum, "Udah gapayp, ayo"Ucap Samira menarik tangan Kalea

Kalea terpaksa mengikuti langkah Samira yang menarik pergelangan tangannya

"Duduk"Ucap Samira

"Sayang, minggir dong, jangan disebelah Theodore"Ucap Samira pada suaminya

Xavier menegakan tubuhnya dan duduk disebelah Samira sang istri, "Duduk aja Kal"Balas Xavier

Kalea menganggukan kepalanya dan duduk di sebelah Theodore, sedangkan Theodore hanya diam tanpa ada suara sedikitpun

"Oh ya, sebelumnya gue mau kenalin ini-"Ucapan Arthur terhenti menatap Theodore dan Kalea bergantian

"Mereka udah pacaran belum?"Bisik Arthur bertanya pada Jason

Jason menatap wajah mereka berdua yang masih diam membisu, "Mana gue tau"Lirih Jason pada Arthur

"Mereka ini-"

"Aku Kalea Chalondra. Kekasih Theodore"Ucap Kalea memperkenalkan diri

Arthur dan Jason membelalakan kedua matanya, "Are you serious?"Tanya Arthur dengan mempertajam pandangannya pada Kalea juga Theodore

Theodore menyunggingkan senyuman miliknya menatap Kalea, "Serius"Jawab Kalea pada Arthur

"Iyakan?"Tanya Kalea pada Theodore dengan senyumannya

Theodore masih diam seraya menganggukan kepalanya, "Kapan?"Tanya Jason, Arthur juga Xavier bersamaan

Jangan lupa like, comment, follow and share sama teman seperjuangan wattpad kalian untuk ikutan baca juga yaa

See you all!

Kalea Chalondra (END)Where stories live. Discover now