Kalea Chalondra (END)

29. Kamar Theodore

"Kalau kamu pikir kenapa gak ke kamar kamu atau Sarah, kamar kamu ada Renna saya tidak mau nanti dia berfikir macam-macam"Kalea mengingat-ingat kejadian tadi kalam

"Dan kalau kamu tanya kenapa gak saya antar langsung ke kamar Sarah, Dia sedang dengan Arka tadi malam"Kalea membelalakan kedua matanya

"Tidur bareng?"Tanya Kalea tanpa berfikir panjang

Theodore menatap Kalea dengan menaikan salah satu alisnya, "Iya, berbuat sex"Kalea masih terdiam dan menaikan lagi selimutnya hingga menutupi leher

"Kenapa? Kaget?"Kalea menganggukan kepalanya menatap Theodore

Theodore tertawa dan mendekati Kalea setelah memakai kaos hitam miliknya, "Emang belum pernah?"

Kalea menaikan salah satu alisnya bingung, "Pernah apa?"Tanyanya

"Kaya Sarah dan Arka"Ucap Theodore menaik turunkan kedua alisnya menggoda Kalea

Kalea membelalakan matanya, "Saya permisi, Pak"Ucap Kalea berlari menyambar tasnya dan membuka pintu kamar Theodore

Theodore tertawa melihat kepanikan Kalea, "Kalea, Kalea"Ucapnya seraya tertawa

Kalea berlari menuju kamarnya dengan Renna, "Baru balik?"Tanya Renna

Kalea tidak menjawab pertanyaan itu ia berlari merobohkan dirinya diatas kasur dan juga menutupi seluruh tubuhnya dengan selimut

Renna mengidikan bahunya acuh, "Gila, gue tidur sekamar sama Pak Theodore?"Ucap Kalea panik

"Jangan-jangan dia udah ngapa-ngapain gue?"Batin Kalea membuka selimut dengan tatapan bingungnya

"Lo kenapa sih?"Tanya Renna melihat keanehan tingkah laku Kalea

Kalea menatap Renna dan menggelengkan kepalanya, "Gue mau mandi"Balas Kalea berlari menuju kamar mandi

"Gimana?"Tanya Sarah pada Arka yang sekarang masih brada di tempat tidur

"Lo bisa jago gini belajar darimana?"Tanya Arka menatap wajah Sarah

Sarah semakin mendekatkan wajahnya pada Arka, "Rahasia"Balasnya

Arka mengundurkan wajahnya dari wajah Sarah, "Lagian, untuk taraf pemula, lo udah jago kok"Ucap Sarah mengacungkan jempolnya

Theodore yang sudah mengenakan kaos santai juga celana pendeknya berjalan menuju restoran dibawah hotel yang ia tempati selama berlibur di sini

Bali adalah tempat pulang untuknya setelah berlelah letih di Jakarta, Theodore berencana untuk bertemu dengan Arabelle juga Marcell nanti mengunjungi orang tuanya

Entah bersama atau tidaknya dengan Kalea, tapi Theodore mengusapkan untuk mengajak Kalea bertemu dengan bunda dan ayahnya

"Woy"Tepuk Arka pada pundak Theodore

"Gimana tadi malam? Seru?"Tanya Theodore

Arka tertawa dan meminum segelas alkohol di hadapannya, "Ya, biasalah"Jawab Arka

Theodore tertawa dan mengalihkan pandangannya, "Gila ya lo"Ucapnya

"Yang gila itu Sarah, bukan gue"Balas Arka

"Udah, lo nikah aja sama Sarah. Lagi pula Sarah juga lumayan, iyakan?"Tanya Theodore pada Arka

Arka menganggukan kepalanya, "Lumayan sih"Jawabnya

Sarah mengetuk pintu kamar Kalea juga Renna, "Masuk"Jawab Renna dari dalam

"Sarah?"Tanya Renna

"Kenapa? Udah kaya ngeliat setan deh lo"Sarkas Sarah pada Renna

Sarah mendekati Kalea yang sedang memberes kan kopernya, "Kal"Panggilnya

"Hmmm"

"Tadi malam enak gak?"Tanya Sarah pada Kalea

Sarah duduk di panjang tempat Kalea, "Enak apa Sar?"Tanya Renna penasaran

Sarah memutarkan bola matanya malas, "Udah deh, daripada lo ikut-ikutan gue ngomong dan kebanyakan tanya, turun sana lo, udah ada breakfast tu di resto"Balas Sarah

"Malah diem, udah sana cepetan"Perintah Sarah

"Lo ngusir gue?"Tanya Renna menatap Sarah

"Iya, udah sana"Usir Sarah pada Renna

Renna menutup pintu kamar yang di tempatnya bersama Kalea dengan sedikit keras

"Gila"Sungut Sarah menatap Renna yang hilang dibalik pintu

"Kal?"Panggil Sarah

Kalea memutarkan tubuhnya menatap Sarah, "Apaan sih? Manggil mulu"Jawab Kalea sebal

"Mulai berani ya lo sama gue"Balas Sarah menatap Kalea

Kalea tertawa dan duduk di sebelah Sarah, "Gimana tadi malam? Enak?"Tanya Kalea mengalihkan pembicaraannya pada Sarah

"Kok lo yang tanya ke gue? Kebalik pe'a"Ucap Sarah kesal

Kalea tertawa dan berdiri dihadapan Sarah, "Emang nya gue gak tau tadi malam lo ngapain aja sama mas Arka"Ucap Kalea menjulurkan lidahnya meledek Sarah

"Kok lo tau?"Tanya Sara dengan penuh penyelidikan

Skak mat!

Gak mungkin Kalea mengatakan pada Sarah bahwasannya ia mabuk dan tertidur dikamar Theodore

"Malah diem, bisu lo?"Tanya Sarah pada Kalea

"Ya tau lah, apa yang gue gak tau?"Ucap Kalea menutupi kepanikannya

"Yang lo gak tau itu, tadi malam lo mabuk dan mencium Theodore"Kalea memberhentikan aktifitasnya membereskan koper dan menatap Sarah

"Jangan ngada-ngada deh Sar"Balas Kalea menaikan kedua alisnya

Sarah mengidikan bahunya, "Ya, terserah lo mau percaya apa enggak-"

Jangan lupa like, comment, follow and share sama teman seperjuangan wattpad kalian untuk ikutan baca juga yaa

See you all!