Dan kini, di saat matahari telah tenggelam, semua anggota mendudukkan diri mereka dengan santai di temani Tiga botol alkohol yang sesekali mereka sesap di sela perbincangan.

"Kemana?" Sahut Hoseok.

"Bagaimana jika kita ke Wogiie Bogiie? Terakhir aku dan Jim pergi kesana..." Vee menjeda ucapannya, pandangan pria bersenyum kotak itu mengedar, memincing dengan senyum penuh arti. "Di sana banyak gadis-gadis baru. Ada gadis jepang juga asal kalian tau."

"Ya benar, dan lagi mereka masih sangat segar." Jimin menimpali.

"Woaaahh... Sepertinya itu bukan ide yang buruk." Hoseok tersenyum lebar, sepertinya ia bisa membayangkan bagaimana indahnya malam ini.

"Bagaimana denganmu Jung?" Taehyung kembali bersuara, mengalihkan atensinya pada Jungkook yang tengah duduk santai di depannya.

Salah satu alis Jungkook terangkat. "Apa?"

Jim menghela napas. "Kau ikut kan? Ayolah, kau juga membutuhkan hiburan kawan. Pilihlah satu di antara mereka yang akan menyenangkanmu."

Jungkook terdiam, seolah tengah memikirkan sesuatu. Membuat Jim mengalihkan atensinya pada Lisa yang masih sibuk dengan batang rokok yang terapit di belah bibirnya.

"Bagaimana dengan mu Lisa?"

Pertanyaan Jimin seketika membuat ruangan itu menghening. Seluruh presensi yang berada di sana mengalihkan atensi mereka pada Lisa, termasuk Jungkook yang mengalihkan fokusnya pada Lisa.

"Pergilah, aku sama sekali tak tertarik." Lisa menjawab seraya mematikan rokok miliknya. Gadis itu lantas berdiri, meraih kunci mobil yang tergeletak di meja dan juga jaket miliknya.

"Kau mau kemana?" Taehyung mendongak, membuat niat Lisa yang hendak melangkah urung seketika.

"Mencari kesenanganku sendiri." Jawab Lisa. Ia memang menjawab pertanyaan Taehyung, namun sorot mata gadis itu jatuh pada Jungkook. Menatap Jungkook yang juga tengah menatapnya.

"Hei, kau bisa bersenang-senang bersama kami!" Jimin berteriak, mencoba menahan Lisa yang telah melangkah menjauh.

"Tidak, terimakasih."

Punggung Lisa telah menghilang di balik pintu, dengan suara deru mesin yang terdengar nyaring beberapa saat setelahnya.

"Jadi, kita apa kita pergi sekarang? Aku akan berbicara pada Suga hyung dan Jin hyung, mereka juga membutuhkan hiburan bukan?" Jimin berucap seraya berdiri, bermaksud pergi menemui dua rekannya yang lain.

"Baiklah, aku akan pergi dengan Jungkook terlebih dulu. Kalian bisa menyusul." Ucap Taehyung.

"Baiklah, aku pergi bersama Jimin. Andai Suga hyung dan Jin hyung tak ikut, Jimin..." Ucapan Hoseok terhenti kala ekor matanya tiba-tiba menangkap tangan Jungkook yang meraih sesuatu di atas meja.

"Kalian pergilah, aku tak ikut." Jungkook berbicara seraya mengenakan jaket miliknya.

Mendengar ucapan Jungkook, Taehyung mengernyit heran. "Kau mau kemana?"

Jungkook tersenyum, membuat salah satu sudut bibir pria itu tertarik ke atas.

"Aku? Aku akan mencari kesenanganku sendiri."

•••

Di dalam rumahnya yang lama, Lisa terlihat menyibukkan diri. Hari beranjak semakin malam, namun di dalam kamarnya yang tak begitu luas itu, ia justru berlatih menembak dengan sebuah papan sebagai targetnya. Peluh terlihat membasahi tubuh gadis itu, tak terlalu banyak memang namun cukup untuk membuat leher serta dahinya basah akan keringat. Jadi, inikah kesenangan yang di maksud oleh Lisa?

THE PARTNERS (SERIES) || LIZKOOKWhere stories live. Discover now