Stay Strong Stay Together [Boboiboy x Reader]

Chapter 09 - END

"Boboiboy FrostFire!"

Retak'ka sendiri tidak menyangkanya bahwa kekuatan elemen dapat digabungkan seperti itu. "Cara baru untuk menggunakan kekuatan elemen?" Ujar Retak'ka yang masih belum melepaskan [Namamu] dari genggamannya. Gabungan elemen Boboiboy yang bernama Boboiboy FrostFire itu menoleh kepada [Namamu] yang masih menatapnya tidak percaya.

Boboiboy FrostFire segera berlari menghampiri Retak'ka dengan cepat, walaupun tidak secepat Boboiboy Halilintar ataupun Boboiboy Solar tapi dia berhasil merebut kembali [Namamu] dari genggaman Retak'ka. Boboiboy FrostFire menggendongnya, meletakkannya sedikit jauh dari Retak'ka dan melepaskan lilitan akar berduri dari tubuh [Namamu]. "Boboiboy..." Boboiboy FrostFire meletakkan tangannya di kepala [Namamu] sambil tersenyum kecil kepadanya.

Dia kemudian berdiri kembali menghadap Retak'ka dengan tatapan amarah. "Aku akan pastikan kau menyesal." Ujar Boboiboy Frost Fire. "Cakap besar kau, bocah!" Retak'ka menghampiri Boboiboy FrostFire dan mulai menyerangnya.

Setiap serangan yang dilontarkan oleh Retak'ka dihindari oleh Boboiboy FrostFire dengan mudah tanpa adanya masalah. "Tinju Berapi Beku!" Giliran Boboiboy FrostFire yang menyerang Retak'ka, dia terus menerus memukul Retak'ka dengan tangan kosong walaupun ditambah dengan kekuatan gabungan elemen miliknya. Retak'ka juga mengeluarkan kristal dari tanah tapi dihindari oleh Boboiboy FrostFire dengan cepat. "Lutut Berapi!" Boboiboy Frost Fire menendang dagu Retak'ka sampai dia terhempaskan jauh dekat jembatan waduk.

Boboiboy FrostFire juga langsung menyusul Retak'ka yang terhempaskan tadi. "Waktunya untuk menghabisi kau!" Boboiboy Frost Fire mengeluarkan sebuah busur. "Kau akan menghabisiku, bocah? Jangan bermimpi! Ceracak kristal!" Retak'ka mengeluarkan kristal dan melemparkannya ke arah Boboiboy FrostFire. "Panah Bakar dan Beku!" Boboiboy FrostFire memanah kristal-kristal yang dilemparkan oleh Retak'ka sampai melemparkan yang ukurannya besar pula.

Walaupun begitu, Boboiboy FrostFire berhasil memanah dan menghancurkan kristal yang berukuran besar tersebut. Akan tetapi Retak'ka tiba-tiba ada di depannya dan mencengkramnya. "Hebat. Tapi belum cukup hebat, untuk menghentikan aku." Retak'ka mulai hampir mengubah Boboiboy FrostFire menjadi kristal sampai "Lunar Beam Emission!" sebuah pancara kekuatan gabungan bulan gelap dan cahaya bulan menghentikan aksi Retak'ka dan membuatnya sedikit terdorong.

[Namamu] dengan terlihatnya simbol gabungan gerhana bulan hitam dan putih itu, dan sabitnya yang dipenuhi oleh kekuatannya, kini berdiri di samping Boboiboy FrostFire yang tubuhnya masih sedikit dipenuhi oleh kristal. "[Namamu]?" [Namamu] tersenyum kepada Boboiboy FrostFire. "Berani kau, bocah!" Retak'ka menghampiri mereka berdua.

"Boboiboy! [Namamu]!" Suara Gopal terdengar sambil membawa Ochobot di tangannya. "Tangkap Ochobot ni! Nyihihihi!" Gopal melemparkan Ochobot ke arah Boboiboy FrostFire. "Kekuatan sedutan aku sudah diaktifkan!" Boboiboy FrostFire segera menangkap Ochobot. "Sedutan Elemental!" Kekuatan sedutan milik Ochobot mulai mengambil kembali kekuatan elemen yang ada di tubuh Retak'ka.

Sampai Retak'ka pun menghentikan langkahnya kepada Boboiboy FrostFire dan [Namamu]. Dia mundur sedikit akibat sedutan tadi. "Gempa dan Kristal berhasil disedut!" Simbol Gempa dan Kristal tampil di belakang layar tubuh milik Ochobot. "Berani kau!" Retak'ka kemudian mengubah dirinya menjadi kekuatan halilintar, Voltra. Dia menghampiri Boboiboy FrostFire dan [Namamu] dengan cepat dan hendak akan menyerang mereka berdua. Tapi, "Kuasa Slo-Mo!" Ying menghentikan gerakkan Retak'ka menggunakan waktu yang lambat. "Jangan apa-apakan Boboiboy dan [Namamu]!" Yaya memukul Retak'ka dengan sangat keras sampai dia terlempar ke udara. Di udara pun, Fang muncul dengan wujudnya sebagai naga bayang. "Semburan Naga Bayang!" Fang menyemburkan api bayang ke arah Retak'ka sehingga dia terhempaskan kembali ke bawah.

Perlahan-lahan Retak'ka mencoba untuk berdiri dari jatuhnya tadi. "Berani betul. Tak sangka... si bocah mentah itu..." Ujar Retak'ka. "Bocah mentah? Siapa yang kau sebut bocah mentah?" Ujar [Namamu] kesal dan tidak suka Retak'ka menyebut Boboiboy sebagai bocah mentah. Mereka semua berkumpul begitu pula dengan Boboiboy yang dibawa oleh Fang. "Kau sudah kalah." Ujar Boboiboy. "Kalau aku kalah... kau juga tidak boleh menang!"