Chapter 2

10.9K 701 18
                                    

Happy reading...

Sinar mentari menerobos masuk ke jendela kamar sepasang suami yang baru menikah beberapa minggu lalu.

"Apo.. sayang? Ini pukul berapa?" tanya Mile sedikit mengantuk.

Mile tidak mendapatkan jawaban apapun dari istrinya itu. Ia bangun lalu duduk di atas kasur sambil mengucek pelan matanya.

"Kemana dia?" gumam Mile.

Sementara itu, Apo sedang bergelut dengan peralatan masak di dapur. Untung saja ia bisa memasak karena dulunya Apo anak yang mandiri, ia sering memasak makanan sendiri dan juga memasak untuk adiknya.

"Phi, sudah bangun?" tanya Apo yang sudah menyadari kedatangan suaminya dibelakang sana.

"Kenapa kamu tidak membangunkanku?" tanya Mile datar.

"Aku sudah membangunkanmu, phi. Kamu nya saja yang tidurnya kebluk!"

(Kebluk tuh semacam kebo gitu, pokoknya susah dibangunin 😂)

Mile hanya melengos pergi ke kamar mandi, sebentar lagi ia akan pergi bekerja.

"Masakannya sudah siap, sini sarapan dulu sebelum kerja!" ajak Apo.

"Semakin pintar memasak ya istriku." Mile tersenyum manis, sambil sedikit menggoda Apo. Tentu saja Apo dibuat salah tingkah karena pujian-pujian dari Mile.

"Apa sih phi!"

"Hey, sayang.." ucap Mile tiba-tiba.

"Iya, phi? Makanannya tidak enak? Atau ada yang kurang?" Apo sedikit gelagapan, ia takut masakannya itu tidak enak. Karena ingin memastikan, Apo menyicipi masakannya, namun ini terasa enak bahkan sangat enak. Lalu apa yang salah dengan Mile?

"Tapi ini enak.." gumam Apo.

"Bukan, ini bukan tentang masakanmu."

"Lalu apa?"

"Mulai sekarang, berhenti memanggilku phi. Kita ini bukan lagi Phi Nong, tapi suami istri." Mile memintanya dengan perasaan tulus, tanpa ada ketegasan dan paksaan apapun. Hanya saja ia merasa berhak dan ingin diperlakukan dengan semestinya.

"Ah, itu. Aku kira apa.."

"Memangnya phi ingin ku panggil apa?" tanya Apo.

"Itu terserah kamu, aku hanya ingin kamu mengganti panggilan phi saja."

"Hmm, gimana kalau sayang? Ah, tapi aku tidak suka." Apo masih berfikir dan terus memikirkan nama panggilan sayang apa yang cocok untuk Mile.

"Apa daddy?"

Mile terkesiap mendengarnya. Kemungkinan besar ia akan merasa senang jika istrinya setiap hari memanggilnya begitu.

"Tidak buruk. Dan aku akan memanggilmu baby."

Mile beranjak dari kursi, ia mendekati Apo dan mengecup pelan keningnya sebelum memutuskan untuk berangkat kerja.

"Makanannya kenapa tidak habis?"

"Simpan saja untuk makan malam nanti, haha."

...

Setelah selesai mandi, Apo memutuskan untuk bersiap-siap pergi bekerja. Ya, Mile dan Apo memiliki pekerjaan masing-masing. Mile yang bekerja di perusahaan milik keluarga, dan dipercayakan ayahnya untuk menjadi seorang CEO. Sedangkan Apo bekerja di perusahaan J, ia bekerja sebagai kepala manager.

DADDY [MileApo]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن