SEASON 2 THE KING GHOST WIFE
Sudah hampir setahun lebih Gia berada di dunia kultivasi. Banyak hal telah terjadi padanya dan akhirnya dia tahu ternyata ada alasan kuat dalam transmigrasi dan kelahiran kembalinya. Namun bukan kelegaan yang dia terima...
Maaf atas keterlambatan updatenya 🙏 minggu ini saya sangat sibuk dengan riset pasar untuk toko saya. Banyak hal yang harus saya siapkan untuk menarik customer agar tertarik dengan produk saya sekaligus berlatih membuat desain.
Jika kalian ingin membeli case, notebook, mug, totebag dan powerbank yang bisa dicetak sesuai foto/desain kalian bisa menghubungi IG @more_store94. Ada garansi resmi dan uang akan kembali 100% jika 2x return produk masih cacat.
Jika kalian tidak bisa desain, tenang saja akan saya bantu desain beda dari yang lain ☺
Khusus untuk para pembaca TKGW akan saya berikan promo gratis ongkir+bonus istimewa. Kalian bisa order sekarang juga di @more_store94 jangan lewatkan promo ini karena sewaktu-waktu bisa habis jika slot promo sudah diambil orang lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Chapter ini disponsori oleh Nifa dan Iela ❤ Terima kasih banyak 🥰
~Happy Reading~
Gia bersandar pada kap mobil sambil menunggu Yu Ren yang tengah muntah dan di dampingi oleh Yu Shen yang wajahnya terlihat pucat. Mereka telah memutuskan berhenti untuk beristirahat sejenak setelah melihat keadaan Yu Ren yang buruk. Gia menghentikan mobilnya di area hutan agar tidak menarik perhatian orang lain walaupun sebenarnya dia sudah menarik perhatian.
"Kamu cukup kuat." Gia menatap Xiuhuan yang masih terlihat baik-baik saja walaupun eksresi wajahnya terlihat buruk.
"Aku sudah pernah terbang ke langit sehingga kecepatan seperti ini tidak terlalu mengejutkanku." Kultivator Emperor Realm dapat terbang ke langit sehingga Xiuhuan merasa kecepatan mobil Gia tidak terlalu hebat.
"Hoooo.... Kau sudah terbiasa dengan kecepatan seperti itu? Sepertinya aku harus mengajakmu terbang menggunakan pesawat." Gia menyeringai dan menyodok perut Xiuhuan.
"Maksudmu pesawat yang kita lihat itu? Memang berapa kecepatannya?" Xiuhuan menaikkan sebelah alisnya penasaran.
Seringaian Gia semakin melebar dan dia berbisik di telinga Xiuhuan. "20.000km/jam."
