PART 7

927 60 0
                                    


Fiona mendesah legah karena saat sampai Sean masih menutup matanya. Fiona segera merbahkan dirinya di samping Sean dan menutup mata. Sean meraba sebelah ranjangnya Sean tersenyum saat menemukan apa yang dia cari. Sean mulai menarik tubuh Fiona kedalam pelukannya. Sean mulai melanjutkan tidurnya yang tertunda karena mencari keberadaan matenya.

Matahari mulai tinggi. Sean mulai membuka matanya saat sinar matahari dengan tidak tahu dirinya mengarah kearah wajahnya, membuatnya terbangun. Sean menyerngit saat merasa matenya masih tidur dengan lelap di pelukannya.

"sudah pukul 10 pagi dan tidak biasanya Fiona masih bergelung dengan mimpinya" Sean bingung melihat matenya. Sean mengedikkan bahunya dan mulai beranjak bangun untuk membersihkan diri. Sean hari ini harus berada di ruangan kerjanya mengurus pekerjaannya yang kemarin dia telantarkan karena ulah Fiona.

                                                                                            ***

Fiona mulai membuka matanya saat jarum jam tepat berada di angka 11. Fiona mulai merenggangkan tubuhnya. Saat melihat kearah jam yang berada di dinding Fiona membelalakkan matanya.

"aku tidur cukup lama. Tapi kenapa Sean tidak membangunkanku?" Fiona mulai bermonolog.

Fiona bangun dari tidurnya dan mulai membersihkan tubuhnya. Perutnya mulai berdemo minta di isi.

Fiona turun dari lantai dua dan menuju kearah ruang makan. Melihat sang Luna yang berjalan kearah meja makan para omega segera menyiapkan makanan untuk sang Luna. Sebenarnya Fiona tidak terbiasa dengan segala kebutuhannya disiapkan orang lain. Tapi mau apa dikata sekarang dia seorang Luna dan Sean juga memerintahkan para omega untuk menyiapkan segala keperluannya.

Saat semua makanan hampir di siapkan di meja makan salah satu omega bertanya "apa ada menu yang ingin anda makan, Luna?"

"tidak ada. Ini semua sudah cukup untukku" jawab Fiona

Para omega mulai undur diri. Fiona mulai memakan makanannya dengan tenang. Fiona melangkahkan kakinya kearah taman belakang setelah menyelesaikan acara makannya. Sebenarnya Fiona harus ke camp Halfblood ada yang ingin dia tanyakan pada roh Delfi tapi dengan keadaan yang seperti ini Fiona meragukan Sean akan mengijinkannya untuk pergi.

Fiona mulai duduk di bangku dekat dengan tanaman Lily. Banyak yang harus dipersiapkan sebelum perang besar terjadi. Hingga membuat kepala Fiona pusing. Di tambah lagi dengan pemberontakan yang dilakukan oleh pengikut Kronos. Fiona menghela nafas kasar.

                                                                                             ***

Sean menyandarkan tubuhnya di sandaran kursi. Sean memijit keningnya, menjadi seorang Raja dari seluruh clan Werewolf bukanlah hal mudah. Kepalanya terasa pecah melihat banyak sekali laporan kerusakan dari berbagai pack. Sean berdiri dan berjalan kearah balkon yang mengarah kearah taman belakang. Dia membutuhkan udara segar.

Sean melihat seorang gadis yang duduk sendirian di kursi taman. Sean memfokuskan penglihatannya karena merasa mengenali gadis itu. Sean tahu gadis itu matenya Sean dibuat bingung apa yang dilakukan matenya disana dengan tatapan kosong.

'Sean ada apa dengan mate kita?' tanya Allard

"aku juga tidak tahu Al. Sepertinya kemarin dia masih ceria"

'kau benar. Kemarin dia dengan semangan membuat kita kelelahan. Tapi ada apa dengannya hari ini?'

"itu yang membuat aku bingung Al. bahkan tadi pagi dia terlambat bangun. Kau tahu sendirikan mate kita selalu bangun lebih pagi dari kita"

My Mate Daughter of Poseidon (Slow Update)Where stories live. Discover now