[Pâtissier] About You

107 19 13
                                    

Tittle : About You

Cast :

· Jeon Jungkook (BTS)

· Jung Eun Bi (GFriend)

· Jeong Yein (Lovelyz)

Author : Sangyoo Han/RoxyRough

Genre : Romance

Rating : G

Leght : Ficlet

Disclaimer :

-This story belong to me, but characters belong to their agency and parents. OOC, typo(s) and virtual couple. Just for entertaint. Don't bash my shipper. If you don't like it, don't read.-

.

.

.

Aku terengah-engah berusaha mengatur deru nafas yang tak beraturan. Kaki ini menapak rerumputan dibawahnya dengan cepat. Secepat mataku yang sibuk menoleh kebelakang, menghindar dari kejaran 'kelinci berotot' itu.

HAP

Sial.

Jungkook menggapai pergelangan tanganku diikuti dengan luruhnya tubuh namja itu. Mau tak mau akupun jadi ikut terduduk diatas rumput ini. Ku gerakkan tangan kanan dengan kuat. Mencoba melepaskan cengkramannya, yang tentu saja tidak berpengaruh padanya sama sekali.

SRET

Terkutuklah kau, Jeon Jungkook!

"YA! LEPASKAN!" Seruku seketika.

"Tidak mau." Jungkook bersuara dari belakangku. Posisi ini menggelikan. Dia memelukku kencang, membatasi pergerakanku dengan tubuh berototnya itu.

Aku kembali berontak. Bukan Jung Eunbi namanya jika cepat pasrah dari namja ini. Cih. Kudorong keras tubuhku ke belakang. Mencari celah. Sepertinya pelukan Jungkook sedikit melemah sekarang. Nice chance!

BRUG

"...."

Kami berdua sama-sama terdiam.

Kurasakan punggungku menempel diatas rumput. Manik matanya beradu tepat di mataku, begitupun hembusan nafas dari hidung lelaki itu. Pandanganku beralih ke bibir merah jambunya yang sedikit terbuka. Aku sungguh ingin memakinya saat ini.

"Kenapa kau tidak mau diam!" keluhnya.

"Kenapa kau tidak membiarkanku saja!" balasku. Aku memutar mata malas, "Menyingkirlah, kau menghalangi pandanganku."

Namja itu beringsut menjauhiku. Akhirnya.

"Kembalikan surat itu," ujarnya disampingku.

"Tidak mau. Jelas-jelas ini untukku." Aku menjulurkan lidah, mengejeknya. Jungkook mengacak rambut belakangnya kesal.

"Ekhem, untuk Eunbi." Aku membaca tulisan dalam kertas ini sambil meliriknya sekilas, mengecek respon wajah Jungkook yang kini mulai terlihat hendak protes.

"Bagiku, kau adalah pelangi setelah hujan...," lanjutku sambil menatap kertas ditanganku penuh penghayatan.

"Berhenti!"

"Sebuah cahaya diatas lentera kegelapan...,"

"JUNG EUNBI!" Jungkook mulai bergerak untuk menjangkau kertas ini lagi.

"Sebuah durian yang membuatku mabuk dalam kenikmatan...," Aku terdiam sesaat lalu menatapnya datar, "Dasar mesum."

"YA! Bukan seperti itu!" Wajahnya terlihat merona sekarang. Ini menyenangkan juga.

[JULY] Regular MenuWhere stories live. Discover now