dulu pernah kupikir kalau basket adalah segalanya, dan satu-satunya yang selalu ada untukku... namun tanpa kusadari, ketika kau pergi, basket tidak lagi terasa hidup... pantaskah aku menyalahkanmu karena kau selalu ada? pantaskah aku memintamu kembali setelah sekian lama aku tak menyadarinya? bahwa kau mencintaiku?