Aku memang terlihat acuh, namun dalam diam aku senang. Mungkin jika kukatakan ini tak ada jaminan kau kembali tapi, aku memang merindukanmu. Sungguh, saat kau memujiku, memberiku sebuah lukisan dengan raut malu, menungguku pulang sekolah. Hal kecil itu bisakah hadir kembali? Untuk Senantiasa Armaya.