My Life Is A Gangster Girl [C...

By nabssn

2.4M 145K 10.2K

[T A H A P R E V I S I] [FOLLOW SEBELUM MEMBACA!] ---- Seorang gadis yang berumur 13 tahun namun sudah menja... More

prolog✓
01| Indonesia✓
02| Fam(ily)✓
03| Nerd✓
04| Fani and the Geng
05| Markas
06| Mimpi Buruk
07| Dihukum dan Afi
08| Kembalinya Masa Lalu
09| Murid Baru
10| Balapan dan Alex
11| Rooftop, Afi dan Permen Karet
12| Noval, Kevin dan Mila
13| Emosi
14| Taman
Bukan update
15| Official
16| Black Dark
17| Jalang Kecil
18| Perubahan Lucas
19| Kesedihan Beruntun
20| Luka Lama yang Terulang
21| Amnesia dan Selena?
22| Penyesalan dan Sebuah Terror
23| Kembalinya Ingatan
24| Anindya as Selena
25| Pemanasan
26| Awal Penghancuran
28| Wanita Iblis?
29| Sampah kecil
30| Gilbert Alexander
31| Ex Sista, Mila
32| The Next Target
33| She's Hana
34| Syakira
35| I'm Back
36| Berdamai Dengan Masa Lalu
37| Back School
38| Permintaan Maaf
39| Syakira, You Lose
40| Jawaban
41| Akhir dari Segalanya (End)
Ekstra Part 1
Ekstra Part 2
Ekstra Part 3
Ekstra Part 4
Ekstra Part 5
| Sequel |

27| Kevin Altonio Smith

39.5K 2.6K 182
By nabssn

Sebuah kotak kini sudah terletak di depan pintu sebuah mansion megah, salah seorang pelayan yang mendengar bunyi bel dipagi buta segera membuka pintu mansion milik majikannya, bukan tamu yang ditemukan namun sebuah kotak yang dilengkapi dengan pita agar tampilannya terlihat indah.

Pelayan tersebut menyimpan kotak itu dan kembali menyiapkan sarapan untuk majikannya.

Sebuah kamera tersembunyi yang terletak di setiap sudut ruangan merekam kegiatan-kegiatan yang ada didalam mansion tersebut tanpa sepengetahuan pemilik mansion.

Tepat saat jam menunjukan pukul 07.00 pagi anggota keluarga Smith berkumpul di meja makan untuk sarapan, setelah selesai sarapan pelayan itu segera memberikan kotak tersebut kepada Tuan Smith yang kini mendapat perhatian seluruh anggota keluarganya.

"Kotak apa itu Dad?"tanya Noval kepada Tuan Smith. Ya, Noval sudah berdamai dengan keluarga nya semenjak kematian Anindya.

"Pelayan yang memberikan ini kepada Dad"balas Tuan Smith lalu perlahan membuka kotak tersebut yang membuat semua anggota keluarga tercengang akan isi kotak tersebut.

"Siapa yang berani-beraninya meneror kita!"tanya Tuan Smith dengan murka nya.

Kotak tersebut berisi foto keluarga Smith yang telah ditusuk-tusuk oleh pisau dan jangan lupa terdapat lumuran darah disekeliling foto tersebut. Terdapat secarik kertas yang berisi

'Bagaimana atas kejutan yang telah aku buat? Aku harap kalian menyukainya dan Tunggulah bagaimana secara perlahan kalian akanku hancurkan!'

Tertanda
Mrs. L


Tuan Smith kini menggertakan giginya pertanda lelaki tua itu sedang marah. Siapa yang dengan beraninya meneror keluarga nya. Dengan kekuasaan yang dimilikinya dengan cepat Tuan Smith meminta tangan kanannya agar teror ini diselidiki, namun sayang dia tidak mengetahui bahwa usahanya akan sia-sia dikarenakan peneror itu lebih jenius.

"Dimana Kevin?"tanya Nyonya Smith saat tidak melihat salah satu anak lelakinya di meja makan tersebut.

"Den Kevin tadi sudah pergi pagi-pagi nya"jawab seorang pelayan yang berdiri tak jauh di meja makan tersebut.

"Apakah dia sudah sarapan bi?"tanya Nyonya Smith kepada pelayan tersebut.

"Den Kevin bilang dia nanti bakal sarapan diluar aja nya"jawab pelayan itu lagi dan hanya dibalas anggukan oleh wanita paruh bayah yang dikenal sebagai Nyonya Smith itu.

Belum sampai disitu, kini terdengar pecahan kaca yang berasal dari depan mansion. Semua orang yang berada di mansion segera menghampiri suara tersebut. Jendela yang sudah pecah dan meninggalkan puing-puing kaca yang berserakan. Noval yang melihat gumpalan kertas lalu mengambilnya.

Terungkap bahwa kaca jendela pecah dikarenakan batu yang dilapisi oleh kertas yang terdapat bercak-bercak darah didalamnya. Tuan Smith yang melihat itu segera mendekat kearah anak sulung nya. Noval yang melihat sebuah tulisan segera membacanya dan membuat semua orang terdiam membeku.

'and see, putra kedua-mu kini sudah berada ditanganku'

Tertanda
Mrs. L

Dan tak lama nyonya Smith ambruk dipelukan suaminya.

-OoO-

Sedangkan dilain sisi kini seorang lelaki dengan tangan dan kaki yang sudah terikat pada sebuah kursi membelalakkan matanya saat melihat seseorang berdiri tak jauh darinya.

"Hallo my twins ups, i mean my ex twins"ucap Lena berjalan mendekat kearah lelaki yang tengah terikat didepannya.

"Anindya?!"ucap Kevin dengan sorot mata tajam miliknya.

"Ah masih mengingat ku ternyata, tapi sayangnya sekarang gue bukan Anindya yang masih memiliki hati nuraninya"ucap Lena dengan senyuman smirk miliknya.

"Lo! Lo udah nipu seluruh keluarga Lo!"ucap Kevin berteriak marah.

"Gue bukan nipu bodoh, kalau lo mau tau gimana sedihnya kehidupan gue, ketika kecil gue dibuang karena fitnah dari wanita licik itu d-"

"Dia bukan wanita licik! Lo yang licik Nindya!"teriak Kevin murka.

Plak..

"Gue belum selesai bicara bodoh, biarkan gue bercerita gimana mirisnya kehidupan gue selama ini, Lo cukup dengerin cerita gue.."

"..Lo tau gimana rasanya saat keluarga kandung Lo lebih mempercayai anak angkatnya dibanding anak kandungnya? Lo tau gimana rasanya diusir layaknya seorang pengemis cuma karena kesalahan pahaman? Lo tau gimana rasanya hidup menderita di umur Lo yang masih beranjak 6 tahun?.."

"...LO TAU GA? LO GA BAKAL TAU KEVIN GIMANA JADI GUE!!! Tapi gpp setelah itu gue dapat keluarga yang lebih sayang sama gue sampai gue lupa kesedihan gue dulu, dia keluarga Alexander, tapi sayang kebahagian itu ngga berlangsung lama, memori itu keulang lagi, gue diusir dengan tidak layak, dan kemudian gue kecelakaan, mobil gue yang masuk jurang dan meledak, namun takdir baik berpihak ke gue, seseorang menyelamatkan gue terus membawa gue kerumahnya sakit Yang ada di Jerman lalu memalsukan kematiannya gue, dan gue koma untuk waktu yang lama bahkan sampai lupa ingatan. Miris banget hidup gue haha, saat ingatan gue kembali Lo tau hasrat gue untuk membalas dendam menjadi 2 kali lipat, ini saatnya gue bakal buat kalian menderita satu persatu. Gue iblis? Ngga kok, gue hanya seorang gadis dengan dendam yang sangat besar kepada kalian"ucap Lena dengan senyum devil miliknya.

Perlahan ujung pisau kecil milik Lena mulai melukis indah di kedua tangan milik Kevin.

"Arghhh"teriak Kevin yang merasa pedih dilengan miliknya.

"Ah kau yang aku sayat tapi kenapa aku juga ikut merasakan kepedihannya ck"ucap Lena dengan raut wajah datar.

"Lo iblis Nindya Lo iblis"murka Kevin yang membuat Lena naik pitam.

Plak...

Kedua kalinya tangan indah milik Lena sudah mendarat di pipi Kevin.

"Ah tenang, gue ngga akan nyiksa Lo karena sama aja gue nyiksa diri gue sendiri kalau begitu sial"desis Lena menatap tajam lelaki yang berperan juga sebagai kembaran nya.

Cekrek

"Ah gimana ya reaksi Tuan Smith melihat putra nya dalam keadaan seperti ini"ucap Nindya dengan senyuman smirk miliknya saat melihat hasil tangkapan gambar yang barusan diambilnya.

"Lo Iblis"ucap Kevin dengan tekanan disetiap kata yang dilontarkannya.

"Gue begini itu karena kalian sayang, oh iya gue bukan Anindya gue Selena si iblis seperti yang Lo bilang"ucap Lena sambil mengelus wajah milik kembarannya itu dengan tersenyum sinis.

"See you my twins"ucap Lena lalu beranjak pergi meninggalkan ruangan bawah tanah yang ada di markas Black Dark tersebut digantikan dengan masuknya beberapa anggota Black Dark yang berbadan kekar untuk menjaga tawanan bos mereka.

-OoO-

"Udah puas bermainnya?"tanya Hana yang tengah duduk di sofa yang ada di ruangan milik Lena di markas tersebut.

"Sudah dong, sayang sih Lo ngga ikut, btw gimana Licya sama Jessy berhasil?"tanya Lena kemudian duduk disebelah sahabat nya Hana.

"Kaga ah itu urusan lo gue turun tangan pas korban yg selanjutnya aja paling tu 2 bocah bentar lagi sampai membawa jalang kecil itu"ucap Hana santai sambil memainkan iPhone miliknya. Licya dan Jessy memang ditugaskan untuk membawa Dian kesini.

Masih ingat Dian? Yap wanita yang sudah membuat Lena terusir dari keluarga Alexander dengan tidak sopan. Wanita yang sudah membocorkan rahasia terbesar Lena yaitu membunuh. Ah rasanya Lena ingin cepat-cepat mengirim jalang kecil itu kenereka.


-OoO-

To be continue❣️

Jangan lupa untuk vote dan coment nya❤️

Selamat berjumpa dengan Lena si iblis berwajah bak bidadari di chapter selanjutnya 🙌

Ah iya, kalian nanti maunya MLIAGG sad ending atau happy ending?

Continue Reading

You'll Also Like

4.6M 213K 50
[ FOLLOW SEBELUM MEMBACA!! ] ----- [Tahap Revisi] Seorang gadis cantik sekaligus imut yang merupakan anak dari pengusaha kaya raya. Tapi jangan terti...
1.4M 127K 61
"Jangan lupa Yunifer, saat ini di dalam perutmu sedang ada anakku, kau tak bisa lari ke mana-mana," ujar Alaric dengan ekspresi datarnya. * * * Pang...
3.2M 159K 25
Sagara Leonathan pemain basket yang ditakuti seantero sekolah. Cowok yang memiliki tatapan tajam juga tak berperasaan. Sagara selalu menganggu bahkan...
1.1M 66.9K 51
[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA, SEBAGIAN CHAPTER DI PRIVATE] Kalimat masih acak-acakan, belum direvisi. Harap di maklumi Mungkin jadi Mafia bukan keing...