STARSTRUCK (END)

By TJWVIP

43.6K 5.1K 614

Setiap fangirl pasti pernah bermimpi dapat bertemu dengan idolanya. Begitu juga dengan Dara yang sangat mengi... More

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
Clue
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
news
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
*

13

723 101 15
By TJWVIP

Teddy, Kush dan Youngbae terkejut dengan pintu yang tiba-tiba dibuka dengan kasar. Sementara si pelaku masuk dengan wajah datar tanpa ekspresi yang terlihat sedikit menyeramkan dan duduk di sofa.

"Mereka bilang beberapa hari ini mood mu sangat bagus karena wanita bernama Dara itu, tapi kenapa sekarang mukamu begitu?" Tanya Kush.

"Perasaanmu saja Hyung" jawab Jiyong malas dan akhirnya keluar lagi dari studio.

"Mau kemana ji?" Panggil Youngbae tapi yang dipanggil tidak menjawab.

Jiyong sedang malas ditanya-tanya, jadi dia memilih ke rooftop saja. Jiyong bersandar di salah satu dinding dan menyalakan rokoknya.
Dia memikirkan ulang kejadian tadi. Jiyong merasa kesal dengan Dara. Bukannya dia selalu bilang kalau Jiyong adalah idolanya? Tapi sejak pertemuan pertama mereka hingga sekarang, gadis itu tidak pernah mengajaknya berfoto padahal mereka sering bertemu. Bahkan dia sudah berfoto dengan membernya yang lain saat di rumah ramen Seungri. Apa gadis itu berbohong? Mungkin dia mengatakan aku idolanya hanya untuk membuatku senang? Atau itu hanya ungkapan untuk seluruh anggota Bigbang? Semua member Bigbang adalah idolanya, apa begitu? Tapi tetap saja kenapa dia tidak pernah memintaku berfoto, sementara membernya yang lain sudah. Atau Dara menyukai salah satu dari mereka? Daesung? TOP hyung? Atau Seungri? Sepertinya Dara cukup dekat dengan Seungri. Dan kenapa juga tadi saat melihat Mino dan Bobby dia terlihat begitu excited. Benar-benar membuat kesal, batin Jiyong.

***

"Jiii!" Dara masuk ke dalam studio dengan sumringah membuat ketiga orang yang berada di dalam penasaran. Penasaran karena perbedaan kontras yang terjadi antara mood Jiyong dan Dara.

"Ah, Jiyong tidak disini?" Tanya Dara setelah melihat tidak ada pria yang dicarinya disana.

"Dia keluar sebentar, duduklah" jawab Youngbae.

"Jadi ini yang namanya Dara?" Kush tersenyum.

"Oh, hai oppa"

"Aku tidak menyangka kau akan kesini lagi. Kukira kau akan kapok" Youngbae tertawa.

"Salahkan leadermu" cibir Dara. "Tapi dia kemana?".

Youngbae mengangkat bahunya, "Entahlah, moodnya jelek saat masuk kesini. Kalian tadi bersama?"

"Benarkah? Dia baik-baik saja tadi, kami makan bersama di bawah"

"Lalu kenapa dia jadi begitu?" Teddy jadi heran.

"Apa dia badmood karena melihat kita disini?" Kush bertanya.

"Apa hubungannya Hyung?" Tanya Youngbae.

"Yaaa kau tau, mungkin dia ingin privasi" Kush tersenyum sambil melirik Dara sekilas.

Dara tidak mendengarkan omongan mereka. Dia sibuk melihat ponselnya sambil tersenyum sesekali. Pintu studio terbuka lagi, dan Jiyong berdiri disana. Masih dengan muka betenya tapi yaaa sudah lumayan berkurang dibanding yang tadi. Jiyong bertatapan dengan Dara sejenak sebelum dia berjalan dan mengambil air di kulkas. Dara melihat Jiyong dengan bingung. Benar kata mereka bertiga, kenapa mood pria itu jadi jelek begitu. Dia sama sekali tidak bersuara.

"Dari mana ji?" Dara membuka percakapan.

"Atas" Jiyong duduk di kursi putarnya kini, berusaha memusatkan perhatiannya pada komputer di depannya.

Dara dan Youngbae hanya saling pandang mendengar jawaban leader Bigbang itu. Ada apa sebenarnya?

"Kenapa tiba-tiba jadi bau rokok?" Dara baru menyadarinya. Hidung Dara memang sensitif terhadap bau yang satu itu, karena dia tidak suka. Dara menatap Jiyong kini, mungkinkah...
"Kau habis merokok ji?"

"Hm"

"Dia kesambet dimana sih, tadi di bawah tidak begitu" Dara berbisik pada Youngbae.

"Coba kau ingat-ingat ada kejadian apa tadi di bawah" Youngbae juga jadi ikut berbisik.

Teddy dan Kush yang penasaran juga ikut bergabung di sofa bersama Dara dan Youngbae. Jiyong hanya mengabaikan mereka dan memakai headphonenya.

"Kalian bertengkar?" Teddy bertanya pada Dara dengan suara pelan, takut kalau naga itu hanya pura-pura mendengarkan musik.

Dara menggeleng. "Tadi kami makan bersama, bercerita seperti biasa, dia bahkan tersenyum, lalu setelah itu kami keluar ruangan... Dan oh ya, aku melihat Mino dan Bobby, lalu aku meminta Jiyong untuk membantuku berfoto dengan mereka, tapi dia malah menanyai hal yang tidak penting seperti untuk apa dan kenapa harus dan apa aku menyukai mereka. Coba kalian pikir, kapan lagi aku punya kesempatan berfoto dengan mereka bukan? Tapi pada akhirnya Jiyong tidak mau dan dia... langsung pergi. Jadi setelah itu aku..."

"Apa kalian tidak melihatku disini?" Ucap Jiyong tiba-tiba mengagetkan keempat orang itu.

Tch, benar kan dugaanku dia hanya berpura-pura mendengar musik batin Teddy.

"Bukan hal yang harus ditutupi juga" Dara mencibir ke arah Jiyong.

"Jadi setelah itu apa?" Jiyong bertanya pada Dara.

"Hm?"

"Selesaikan ceritamu tadi, setelah itu apa?" Jiyong kesal tapi dia juga penasaran.

Teddy, Kush dan Youngbae rasanya ingin tertawa melihat kelakuan Jiyong ini tapi mereka berusaha menahannya. Mendengar sebagian cerita Dara tadi mereka sudah paham apa yang terjadi.

"Oh? Setelah itu aku memberanikan diri menemui mereka sendiri karena kau tidak mau membantuku!" Gerutu Dara.

"Jadi kau berfoto....dengan mereka?"

"Tentu!" Dara tersenyum lebar sekarang. "Lihat ini" Dara menunjukkan layar ponselnya. Jangan bayangkan wajah Jiyong saat melihat itu. Kush bahkan harus memalingkan wajahnya dari Jiyong agar tawanya tidak lepas.

Jiyong berpaling pada komputernya lagi sekarang sambil merutuk Dara dalam hati. Gadis itu pasti memang bohong saat mengatakan dia adalah idolanya. Dia memakai lagi headphonenya. Entah dia masih berpura-pura atau memang mendengarkan musik sekarang.


"Dara..." Teddy berbisik di samping Dara, "Apa kau pernah berfoto dengan Jiyong?"

"Oh? Belum. Tapi aku punya banyak fotonya di galeriku, hehe. Ah! saat konser kemarin aku Selfie dengan Jiyong tepat di belakangku" Dara menjelaskan dengan senang. 

"Kenapa kau tidak berfoto dengannya? Kalian sering bertemu bukan?" Youngbae bertanya.

"Hmm...entahlah, aku baru memikirkannya sekarang karena kalian membahasnya"

"Dara, naga itu pencemburu dan sedikit posesif" Kush berbisik sangat pelan.

"Hm?" Dara terlihat bingung.

Youngbae mengeluarkan ponselnya, "Dara, lihat sini" Youngbae mengajak Dara selfie.

"Kenapa kita mendadak selfie?"

"Sekarang, kau lihat apa yang akan aku lakukan baik-baik. Kuharap setelah ini kau mengerti kenapa naga itu jadi badmood. Ah, ya! Yang dikatakan Kush Hyung tadi cluenya. Leaderku itu sedikit posesif dan... cemburuan" Youngbae bangkit berdiri dan menghampiri Jiyong saat Dara hendak bertanya apa maksudnya.

"Ji" Youngbae melepaskan headphone Jiyong.

"Ya! Wae geurae?"

"Kau ingat foto yang dikirim Seungri terakhir kali di grup?" Youngbae menahan senyumannya.

"Wae?" Jiyong terlihat malas.

"Lihat ini" Youngbae menunjukkan fotonya dengan Dara tadi pada Jiyong.

Jiyong menatap tajam foto itu.


"Tinggal kau yang belum ji" bisik Youngbae di telinga Jiyong dan segera menjauh dengan senyum lebarnya.

"Hyung, bukannya kita mau menemui sajangnim?" Youngbae memberi kode pada Teddy dan Kush.

"Ah, iya aku lupa, kajja!" Kush menarik lengan Teddy.

"Ingat pesan Youngbae tadi" bisik Teddy pada Dara sesaat sebelum pergi.

Dara memandang pintu studio yang ditutup. Apa-apaan tiga orang itu. Apa hubungannya sifat Jiyong yang cemburuan dan posesif itu dengan situasi sekarang. Mereka kan membahas Mino dan Bobby tadi dan... Dara termenung. Mungkinkah? Ah tidak, tidak. Apa Jiyong marah padanya karena mereka belum pernah berfoto bersama? Apa...apa Jiyong marah karena tadi dia berfoto dengan Mino dan Bobby? Apa yang ditunjukkan Youngbae pada Jiyong adalah foto mereka selfie tadi? Oh, tidak. Itu mustahil. Dara menggelengkan kepalanya. Tidak mungkin Jiyong cemburu kan? Memangnya Dara siapa? Ketiga orang itu pasti salah. Lagipula tadi saja pria itu masih memimpikan mantannya.

Jiyong hanya menatap komputernya dan mangabaikan Dara. Sementara Dara sudah risih karena suasana terasa aneh dengan mereka yang hanya saling diam.

"Ji..."

Hening.

"Ji...kau marah padaku?"

Jiyong melirik gadis itu sekilas. Tapi mulutnya masih saja bungkam.


"Jiiii" Dara menghampiri Jiyong kini. Dia mengeluarkan ponselnya dan membuka aplikasi video dan mulai merekam wajahnya.

"Hai~~ kalian pasti tidak percaya aku ada dimana. Kalian tau kan, aku hanya menyukai satu pria selama 5 tahun ini. Dia idolaku! Dan sekarang aku masih merasa seperti mimpi bisa berkenalan bahkan berteman dengannya! Kalian tau kan siapa yang aku bicarakan? Ini dia orangnya di sampingku!" Dara mengarahkan kamera itu ke Jiyong. Sementara  Jiyong masih kaget dengan aksi tiba-tiba yang sedang dilakukan Dara. Mendengar semua kalimat tadi keluar dari mulut gadis itu benar-benar menghilangkan semua kekesalannya.
"Say hai Mr. Kwon" ucap Dara yang merekam Jiyong.
"Oh, hai" Jiyong terlihat salah tingkah.

Dara kembali mengarahkan kamera ke dirinya sendiri, "Sebenarnya sejak bertemu pertama kali aku terlalu senang sampai tidak tau harus melakukan apa. Bodoh bukan? Harusnya aku mengajaknya berfoto, minta tanda tangan, dan sebagainya.. tapi tidak masalah, karena sekarang kami berteman aku bisa melakukan apapun dan kapan saja, seperti sekarang ini merekam video bersama hehehe. Ah sudah dulu ya, sepertinya aku mau ke toilet, bye~~" Dara mematikan ponselnya dan berjalan ke luar studio dengan langkah cepat meninggalkan Jiyong yang sedang sangat senang di tempatnya. Gadis itu benar benar bisa membolak-balikkan moodnya dengan mudah!

PS:

Next?
Votement nya duluuu 😘😘

Continue Reading

You'll Also Like

85.9K 9.8K 41
Setelah kepergian jennie yang menghilang begitu saja menyebabkan lisa harus merawat putranya seorang diri... dimanakah jennie berada? Mampukah lisa m...
1.4M 80.8K 31
Penasaran? Baca aja. No angst angst. Author nya gasuka nangis jadi gak bakal ada angst nya. BXB homo m-preg non baku Yaoi 🔞🔞 Homophobic? Nagajusey...
67.4K 14K 156
Jimin membutuhkan biaya untuk operasi transplantasi ginjal sang bunda namun dia bingung mencari uang kemana dalam waktu kurung 2 bulan. Sementara CEO...
71.8K 6.5K 40
° WELLCOME TO OUR NEW STORYBOOK! ° • Brothership • Friendship • Family Life • Warning! Sorry for typo & H...