44

548 67 4
                                    

Dara baru saja hendak melangkah keluar saat ia menyadari ada beberapa orang yang terlihat seperti wartawan di luar sana. Apa yang ingin mereka liput sih disini dumel Dara dalam hati. Ia bahkan bukanlah artis untuk apa juga wartawan itu susah payah menemuinya. Akhirnya Dara memilih jalan memutar. Ia menuju parkiran basement.

Dara berjalan perlahan sambil menutupi setengah wajahnya. Sesekali ia melirik kesana kemari memastikan kondisi di sekitarnya aman dari para awak media.

Ketika ia sedang fokus melihat ke arah kanan, tiba-tiba saja tangannya di pegang dari sebelah kiri membuat Dara terlonjak kaget dan berteriak.

"Ssssttttt....nona, nanti mereka bisa datang kemari"

Dara mengamati pria yang baru saja memperingatinya itu. Ia merasa seperti pernah melihat pria ini sebelumnya tapi kapan dan dimana ia lupa.

Melihat ekspresi Dara yang kebingungan, pria itu kembali bersuara.
"Tenanglah nona... setelah melihat berita yang menghebohkan itu, bos menyuruhku menjemputmu. Ia yakin para wartawan akan mengejarmu"

Mendengar itu Dara bernafas lega. Ternyata pria ini orang suruhan Jiyong. Pantas saja rasanya tidak asing. Apa Dara pernah melihatnya di gedung YG? Atau dia pernah ikut menjadi salah satu staff dalam tur konser Jiyong waktu itu? Terserahlah, itu tidak penting. Yang jelas sekarang Dara sudah aman.

"Ayo nona, bos menyuruhku membawamu ke agensi. Ia ingin membahas perihal artikel itu"

Dara mengangguk. Ia memang ingin menemui Jiyong saat ini. Jadi lebih baik ia mengikuti pria di hadapannya karena tidak memungkinkan untuk mengambil mobilnya yang saat ini terparkir di luar sana. Lebih beresiko terlihat oleh para wartawan. Dara duduk di bangku tengah dan mobil itu pun melaju di jalanan.

Perjalanan berlangsung sangat lama dikarenakan jalanan yang sangat macet. Memebuat Dara menggerutu sendiri.

"Kenapa semua orang keluar rumah hari ini? Lama-lama aku jadi mengantuk. Tolong bangunkan aku kalau sudah sampai" pinta Dara yang akhirnya memilih untuk tidur hingga mereka tiba di tempat tujuan.

***

Di lain tempat...

"Hyuuuuung!!!"

Seungri masuk ke ruangan studio dengan heboh membuat TOP kesal dan berakhir dengan menjitak kepalanya.

"Auch! Sakit Hyung!" Seungri menatap TOP dengan kesal.

"Kenapa kau selalu saja berisik. Tenanglah sedikit" ucap TOP yang kembali duduk di tempatnya semula.

"Aish! Itu karena aku membawa berita penting Hyung. Kalian semua harus tau"

"Ada apa lagi sekarang? Siapa lagi yang membuat skandal?" Youngbae bertanya dengan santai.

Mendengar kata skandal membuat Daesung beralih menatap ke arah leadernya.

"Naga itu lagi?" Tanya TOP pada Seungri yang dibalas anggukan oleh sang maknae.

"Apa kalian sudah membacanya? Artikel itu menghebohkan warganet" Seungri mencari-cari berita di ponselnya dan menunjukkan kepada para hyungnya yang memang sudah sangat penasaran kecuali Jiyong.

"Kenapa dia hanya diam disana?" TOP menunjuk ke Jiyong setelah menyadari pria itu masih betah di depan layar komputernya.

"Hyung! Kau tidak mau melihatnya?" Tanya Daesung.

Jiyong mendesah, "Haaaaah... perempuan mana lagi yang mereka gunakan kali ini. Bahkan skandal dengan Kiko saja baru lewat seminggu"

Jiyong menggerutu sendiri. Ia tidak habis pikir kenapa media suka sekali menjadikannya bahan berita. Tidak bisakah mereka membiarkannya tenang? Bahkan ia dan Dara baru saja menyelesaikan kesalahpahaman yang terjadi akibat skandal sebelumnya. Dan sekarang sudah muncul yang baru lagi? Benar-benar! Jiyong menggeleng-gelengkan kepalanya.

STARSTRUCK  (END)Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora