KATRINA POV
"Doing what i want.. consider this as a loooong night.."Debilang dengan senyuman jahat. This big bad wolf! Masa ne saya rasa macam mau lari pigi tidur sama Bailey ja walaupun saya takut. But at least th dog won't rape me right?
"Aaron.. Don't act recklessy!"Saya bilang sambil tulak tangan dia yang suda mula menjalar masuk ke dalam baju tidur saya. The last time he did that to me was because i tried to scape and he was punishing me. But this time i've done nothing wrong. Why is he doing this to me now? Oh wait.. he said he loved me that day.. Tapi bukan kah at least he should wait for me to love him back then he can this things to me?
Dia pigi dekatkan muka dia dengan telinga saya dan dia bisik ke telinga saya. Punya dekatsampaikan hembusan nafas dia terasa di telinga saya.
"Katrina, what have u decided on what i told u to consider?"Dia tanya saya. Is he asking about when he ask me to be his girl? Why the hell did he want me to reconsider if he knew my answer will always be no?
"Aaron, u have better option than me.. Why me?"Saya tanya dia. Sedaya upaya saya nda marah sama dia.
"Because u are the best choice for me.."Debilang tapi jari dia mimang nda pandai dia. Dia belai2 lagi muka saya then dia kiss di tepi leher saya. Naik semua bulu2 saya sebab geli. Saya mengeliat sikit. Dia tersenyum. Tangan dia masuk ke dalam baju saya dan mula mencari puncak bukit berkembar saya. Saya tepis. Nafas Aaron kedengaran semakin berat. Dia berabis kiss tepi leher saya dan telinga saya. Saya mengeliat dan cuba melawan perasaan ghairah yang mula bertandang.
"Aaron! U promise u won't touch me!"Saya bilang sambil tepis2 godaan dia.
"Did i say that? I just said that i'll give u a few days to think about it and i won't touch u.. But i didn't say that i won't touch u anymore.."Debilang dengan senyuman yang penuh nafsu.
Shit!
Dia pandai betul bermain dengan kata2.
"Aaron.. U shameless!!"Saya bilang lagi sambil pukul2 dada dia.
"Since u said that way, should i become more shameless to satisfy u?"Debilang dan badan dia mula menghempap badan saya yang kecil. I admid that Aaron teda la berketul2 otot macam tu ahli gusti atau Mr machoman tapi walaupun dia kurus tapi body dia sangat fit. Perut dia pun ada juga tu 4 pax. Lengan dia ada mussle dan putih melepak. Dia ada tatoo kecil di bahu dia. Dia tinggi dan mempunyai rupa paras yang sangat kacak. Or should i say he look beautiful actually. Bukan handsome.
Dia tulak kaki saya supaya kasi ruang untuk dia menghempap saya dan dia mula kiss saya. Damn i hate it when he forcely kiss me but it just felt so good to resist. Maklum la dulu tu kena paksa jadi 4 tahun juga la kemarau. Baru2 ne seja tiba2 pandai hujan banjir. Silaka! Badan saya sama otak saya macam nda selari.
In the end when he push himself inside me, i just gave up the urge to fight him and just surender to him. It lasted almost for 2 hours. He was damn energetic when it came to sex.
The next morning as i woke up, saya rasa macam siuk betul peluk bantal peluk ba. Punya warm lagi tu bantal peluk. Makin erat saya peluk. But then saya rasa macam ada perasaan sedang diperhatikan. Saya buka mata dan tingu saya sedang peluk si Aaron. He smiled.
"Throwing yourself upon me first thing in the morning? I'm actually not satisfy last night tho.. Shall we resume now?"Debilang dengan senyuman nakal. Fuck! Laju saya tarik tangan saya yang tadi peluk dia dan saya jeling dia tajam. Tau ka tu toto saya rasa macam kuyak? Punya ganas si gaman main sampai sore suda bawah sana. Benda mau pakai lama baini. Nanti kalau bakal laki saya mau pakai sekali tingu suda lober. Punya sandi!
Saya cuba mau bangun dari katil dan menjauhkan diri dari Aaron. Dia tarik saya balik ke katil dengan muka yang serius.
"Where are u going?"Dia tanya saya. Mata kami bertentangan. Aduhaiii... Bulih cair ba begini. Ada taik mata ka di mata saya? Saya gusuk2 mata dan sedaya upaya nda mau tingu dia. Ohh hati.. bertabah la! Saya buat muka kasian dan susun ayat mau cakap sama Aaron.
"Aaron.. Can u please don't do it.. Its hurt so much.."Sabilang dengan muka kasian ala2 puss in boot saya. Mimang betul ba. Sakit betul. Saya rasa takut mau pigi kencing sekarang. Takut pedih.
"Let me see.."Debilang selepas pandang saya lama. Budu si gaman mau offer diri tingu bawah sana pula.
"No!!"Saya teriak . Si Aaron terkejut dan terus tingu muka saya. Then muka dia macam tau yang saya malu then dia terus kiss forehead saya dan dia terus keluar dari bilik saya. Saya tarik nafas lega. Gila si Aaron!!
Petang tu Aaron balik kerja, dia kasi saya something macam toothpaste. Saya belek2 dan tingu perkataan 'SWELLIN' sana. Merah terus muka saya. Rasa saya mau campak ja ke muka dia ba. Macam mana entah dia pigi tu pharmacy kasitau tentang toto sakit. Buduuuu...
"I can help u apply if its not convinent for u.."Debilang sambil kenyitkan mata dia kepada saya.
"Don't bother!!"Saya hadiahkan dia jelingan tajam. Gila!
Let him help? I'm not that stupid!!
Today is the fifth day since Bailey is back to the villa. Saya terbiasa juga la sama tu anjing cuma saya masih nda mau suruh dia dekat sama saya. Tu anjing pun macam tau2 ja yang saya takut sama dia jadi dia pun macam sedaya upaya menjauhkan diri dari saya. Setiap kali dia cuba mau greet saya dengan bahasa anjing dia, saya mimang lari ja masuk bilik. Bagi saya dalam bilik la paling selamat tapi dalam bilik saya juga la ada serigala jadian malam.
Saya dingar ada ketukan di pintu. Randy ja yang selalu ketuk pintu bilik saya. Kalau si Aaron mana pandai ketuk. Selalu dia main redah ja. As he always say, its my house. Heh!
Saya buka pintu tanpa rasa curiga. Sekali mata saya terus besar tingu Aaron dan Bailey di depan pintu bilik saya.Teriak terus saya dan Terus saya mau tutup tu pintu tapi kena tahan lagi sama Aaron. Bailey terus datang dekat kaki saya dan kasi keluar lidah dia tingu saya. Silaka Aaron! Rasa macam mau menangis suda saya. Berabis saya tulak tu pintu sebab mau kasi Bailey keluar tapi Aaron tahan pintu bilik saya dari kena tutup.
"Katrina, Bailey is clever and lovely. He won't bite.. Please be friends with him.."Aaron bilang tanpa rasa bersalah nampak saya ketakutan.
Saya akui dalam beberapa hari memerhati tu anjing, dia nampak ja garang dan besar tapi sebenarnya dia sangat manja. Tapi itu tidak menghalang saya dari takut sama dia.
"Aaron.. please don't let him in.."Saya bilang separuh merayu.
Bailey letak mainan dia ke lantai dan dia seolah2 mau kasi sama saya tu mainan. Dia tulak2 pakai muka dia tu mainan ke arah saya.
"Bailey values his toy so much till no one can touch it except for me.. U can see how much he likes u if he's willing to give u his toy ball.."Aaron bilang sama saya lagi. Saya tersentuh sikit dingar kata2 Aaron but that doesn't mean i'm not scare of him.
"Okay.. thank u.."Saya bilang perlahan dan saya ambil tu mainan. Teringat tu hari saya nampak Aaron main sama Bailey. Dia baling tu bola dan Bailey akan ambil bawa balik. Jadi saya pun baling la tu bola ke ruang tamu dan dengan pantas Bailey berlari pigi ambil tu bola dan dia letak balik dekat dengan kaki saya.
"Good.. now touch him.."Aaron bilang bila suda beberapa kali saya baling tu bola.
"No..I'm afraid.."Saya bilang sambil peluk tangan saya. Silaka si AAron!
"Do u want to go outside? Out from the villa?"Aaron bilang lagi membuatkan mata saya bersinar2.
"Of course.."Saya jawab dia.
"If u touch him, i'll take u out tomorrow.."Debilang dengan senyuman.
"Will u keep your promise?Aren't u a liar?"Saya tanya dengan ragu2.
"I'll keep my promise.."-Aaron
Saya tutup mata dan pigang kepala Bailey dengan pantas dan terus tarik balik tangan ssya. Nda sampai 2 saat pun.
"It seem i can only take u out for 5 minutes.. Its not a touch.. Its a pat.."debilang dengan muka yang nda puas hati.
"How could i touch him?"saya bilang sambil tingu Bailey yang hanya menunggu dengan penuh sabar.
"Like this.."Aaron bilang sambil belai2 si Bailey. Hantu punya Aaron!
Demi mau keluar , saya beranikan diri ja la pigang walaupun jantung saya rasa macam mau pecah suda. Saya pigang dan belai Bailey. Bailey diam ja tapi nampak macam he's enjoying himself.
"its so smooth.."sabilang sambil belai Bailey. Aaron senyum tingu saya pigang Bailey. Saya pun terkejut dengan diri saya sebab mampu atasi ketakutan saya terhadap Bailey. Bailey isn't so scary after all.
Petang itu saya dapat suda keluar dari bilik dengan senang hati. Saya teda rasa takut pada Bailey lagi. Nda tau kenapa macam senang ja hilang perasaan takut saya pada Bailey. Saya duduk makan di dining room dan mangkuk si Bailey di kaki saya sana. Masa makan saya nampak Bailey pandang saya seolah2 dia minta makanan saya.
"Do u want some?" saya tanya Bailey dan saya letak makanan saya ke dalam mangkuk Bailey. Punya siuk dia makan. Mangkali penat suda ba dia makan makanan anjing tu. Saya pun mula kasi Bailey makan. Tu makanan dalam pinggan saya hampir semua pigi ke mangkuk Bailey sampaikan saya nda perasan ada mata yang memerhatikan saya.
"Stop feeding him!! Don't leave the table until u finish your food.."Aaron bilang dengan serius. Dia nampak marah. Gila! Saya berbaik sama anjing dia pun salah padahal dia yang berabis mau saya berbaik sama ni anjing.
Handphone Aaron berbunyi dan Aaron pigi angkat. Bila saya nampak Aaron makin menjauh, saya laju2 mau kasi makanan saya pada Bailey tapi di halang oleh Randy.
"Ms Mills, Mr Wilbur actualy did it for Bailey's sake.. Bailey was injured before and now his stomach cant realy take human food.. So Mr Wilbur already buy the best food for Bailey.. Its full of nutrition and definitly good for his health.."Randy bilang perlahan mangkali takut Aaron dingar juga. Saya terdiam.
"Injured? Oh my.. I'm so sorry Randy.."saya bilang perlahan sama Randy. Aaron masih lagi bercakap dalam handphone dia. Saya pandang muka Bailey. Aaron terlampau sayangkan Bailey sampai dia kawal permakanan Bailey demi kesihatan Bailey sendiri. Why didn't i see this part of Aaron Wilbur before?
"Its ok Miss Mills.. Its good if u know that Mr Wilbur values Bailey so much.. Because Bailey have save his life before.."Randy bilang lagi membuatkan mulut saya terlopong.
"save his life?"saya tanya balik.
"yes.. Bailey took a bullet for Mr Wilbur.. He was under attack a few 4 months ago and Bailey was injured because he jump infront of the bullet just to save Mr Wilbur.."Randy bilang lagi. Saya terus pandang si Bailey. My gosh! Patut la Aaron sayang betul sama Bailey macam anak sendiri. This clever dog!
Lepas Aaron habis cakap di handphone, dia balik lagi ke meja makan. Dia pandang saya lama sampai saya rasa nda selesa.
"what have i done wrong again?"saya tanya dia terus. Dia terus ketawa dingar soalan saya. Betul ba. Pandang2 begitu mimang ada la salah saya dia mau cari tu. Tiba2 dia kenyit mata dia sama saya. Atukkk.. Sikit lagi rasa macam mau sakit jantung. Pandai kabak2 ginawo sa. Kalau bukan sikap dia yang dominant dan suka memaksa tu, mau juga la saya rasa di awangan sama dia. Tapi bila mengenangkan dia suka betul ambik kesempatan,rasa benci pula.
Bisuk tu saya awal bangun. Mentang2 malam tadi si Aaron bilang kasi saya rehat dan dia pun tidur dalam bilik sendiri. Punya siuk tidur tergolek2 diatas katil saturang. Masa saya bangun tidur, saya nampak Aaron suda di meja makan. Mata dia nampak lesu. Ahhh sudah.. Nda tidur ka dia semalaman?
"did u have a good sleep?"dia tanya saya masa saya tarik bangku untuk duduk.
"u should ask yourself that question.. If u only can sleep when u beside me, why bother to sleep else where?"saya tanya tanpa berfikir.
"i thought u needed the rest.. U know i cant just simply sleep when i sleep beside u.."debilang lagi. Saya tersentak. Macam terkena di batang hidung sendiri ba soalan saya tadi. Pukitai!
"thank u for the thought.. So are u going the office after this?"saya tanya dia balik. Dia angguk then dia bangun dan dia kiss rambut saya.
"i suddenly feel sleepy now.."debilang lepas dia kiss rambut saya. Randy berdiri di sebelah dia bersama kot dan beg dia. Separuh dari diri saya kasian betul tingu dia punya penyakit. Tapi separuh lagi dari diri saya mau juga selamatkan diri dari kena ehem2.
Tengahari tu selepas saya makan tengahari, saya santai2 di ruang tamu sambil tingu tv. Punya boring hidup begini. Makan.. Makan.. Makan.. Tidur.. Nda lama la saya membadak kalau terusan begini.
"Miss Mills.. The designer and make up artist for u has arrived.."Randy bilang.
Designer?
Make up artisted?
What the hell is he talking about?
Do i need a designer and a make up artist so Aaron will bring me out as he promised?
BERSAMBUNG
17/06/2019
PS= hai guys.. Sorry for the slow update but i am trying my best making it fast.. So rasa2 what will happen next? Bailey is not a rival tu kat anymore. Apa entah rancangan Aaron lepas ne? Terus terang saya bilang, u guys will see so many of Aaron sacrifice yang Kat nda akan tau pun.. But hey..its just chapter 20.. So as ussual, hit that vote button right down there after u read.. Keep on the comments for me to keep in touch with u guys.. At least i wanna know your feedbacks.. Thanks..
Peace..
Lysa's stories