My Life Is A Gangster Girl [C...

By nabssn

2.4M 145K 10.2K

[T A H A P R E V I S I] [FOLLOW SEBELUM MEMBACA!] ---- Seorang gadis yang berumur 13 tahun namun sudah menja... More

prolog✓
01| Indonesia✓
02| Fam(ily)✓
03| Nerd✓
04| Fani and the Geng
05| Markas
06| Mimpi Buruk
07| Dihukum dan Afi
08| Kembalinya Masa Lalu
09| Murid Baru
10| Balapan dan Alex
12| Noval, Kevin dan Mila
13| Emosi
14| Taman
Bukan update
15| Official
16| Black Dark
17| Jalang Kecil
18| Perubahan Lucas
19| Kesedihan Beruntun
20| Luka Lama yang Terulang
21| Amnesia dan Selena?
22| Penyesalan dan Sebuah Terror
23| Kembalinya Ingatan
24| Anindya as Selena
25| Pemanasan
26| Awal Penghancuran
27| Kevin Altonio Smith
28| Wanita Iblis?
29| Sampah kecil
30| Gilbert Alexander
31| Ex Sista, Mila
32| The Next Target
33| She's Hana
34| Syakira
35| I'm Back
36| Berdamai Dengan Masa Lalu
37| Back School
38| Permintaan Maaf
39| Syakira, You Lose
40| Jawaban
41| Akhir dari Segalanya (End)
Ekstra Part 1
Ekstra Part 2
Ekstra Part 3
Ekstra Part 4
Ekstra Part 5
| Sequel |

11| Rooftop, Afi dan Permen Karet

53.5K 3.1K 175
By nabssn

"Mantan itu seperti pluto, dulu aja dianggap sekarang mah enggak"

-Afi Alando Parker -

----------------

Senin pagi merupakan kesialan untuk kelas X IPA 1 gimana nggak, dipagi yang cerah ini mereka harus berkutat dengan soal-soal fisika yang membuat otak pusing tujuh keliling.

Disaat seperti ini lah murid mengeluarkan semua jurus andalan mereka agar bisa mendapat nilai tinggi. Contohnya Jessy sekarang memakai jurus jerapah untuk melihat jawaban Anindya, bukan berarti jessy bodoh dalam fisika namun karena kenyataannya soal yang di berikan buk Berliana, guru killer tersebut setara dengan soal untuk kelas XII.

Banyak sumpah serapah yang keluar dari murid kelas X ipa 1 ketika melihat soal yang diberikan. Setelah 10 menit ngerjain Anindya maju kedepan untuk mengumpulkan jawabannya dan kembali duduk ketempat.

Tepat ketika suara cempreng milik Buk Berliana mengatakan 'tinggal 10 menit' seketika kelas menjadi ribut dan banyak wajah frustasi. Seperti melihat maung seketika kelas menjadi hening kembali ketika Buk Berliana memegang rol kayu yang panjang dan jangan lupa wajah sangarnya.

Tet...Tet...(Bel istirahat berbunyi)

"TYDAK"itulah teriakan murid X ipa 1.

Setelah mengumpulkan kertas jawaban anindya dkk pergi kekantin sambil memaki-maki guru killer seantaro sekolah tersebut.

"Anjing bangsat fak kamprett itu guru ga bisa cepat pensiun apa?"ucap hana dengan wajah yang masih kesal.

"Pengen gue gorok woi, ngasih soal ga nanggung-nanggung"ucap jessy sambil mengelus dadanya agar tidak berkata kasar.

"Untung gue selesai"ucap licya.

"Kok bisa njirr?"tanya hana dan jessy bersamaan.

"Bisa dong gue kan nyontek Raka"ucap licya sambil tersenyum, Raka memang merupakan murid berprestasi dikelas tersebut makanya licya nyantai karena yakin nilainya akan tinggi.

"Kok lo nggak bagi-bagi?"ucap hana kesal.

"Lo ga minta sih"ucap licya.

"Enyah lah kau dari dunia ini cepat"ucap Jessy yang kesal dengan licya.

"Udah ngebacotnya?"tanya anindya yang masih menjadi pendengar setia bacotan mereka.

"Udah kok hehe"ucap mereka sambil nyengir.

"Lo sih nin udah tau dh siap bukannya bagi-bagi jawaban kekita"ucap jessy sambil mengerucutkan bibirnya.

"Lo ga ada minta"ucap anindya.

"Owh iya ya"ucap jessy.

"Gblk"ucap hana dan licya bersamaan.

Saat sampai dikantin mereka mengambil tempat untuk duduk di meja yang dipojok.

"Mau mesan apa lo pada?"tanya hana.

"Gue mie ayam sama es jeruk"ucap licya.

"Gue sama kek licya"ucap Jessy.

"Gue aqua aja"ucap anindya.

"Ga makan?"tanya hana kepada anindya.

"Nggak gue masih kenyang"

"Okey"

Hana kembali dengan nampan berisi makanan-makanan yang dipesan.

"Gue luan ya"ucap anindya dan ingin beranjak pergi.

"Kemana?"tanya licya.

"Rooftop"ucap nya dan berlalu pergi.

Ketika sampai disana dia melihat seorang pria yang sedang duduk di sofa bekas yang ada di rooftop.

"Ga ngantin lo?"ucao anindya dan langsung duduk disamping pria tersebut.

"Nggak"ucapnya dan melihat kearah anindya.

"Owh"balas anindya dan mengangkat bahunya acuh.

"Lo ngapain disini?"tanya pria tersebut.

"Pengen aja"ucap anindya apa ada nya.

"Ga ngantin lo?"tanya nya lagi.

"Udah tadi gue cuma beli ini"balas anindya sambil mengangkat botol minuman bermerek aqua tersebut. Dan hanya dibalas anggukan oleh pria tersebut.

Setelah percakapan tersebut suasana menjadi hening tanpa ada yang berniat membuka obrolan.

"Gue boleh cerita?"tanya anindya sambil melihat kearah afi.

"Cerita aja"

"Gue dulu itu punya mantan dia jahat dia ninggalin gue disaat sayang-sayangnya, tapi sekarang dia kembali lagi..."ucap Anindya terhenti sebentar dan menarik napas menandakan bahwa dia lelah dengan keadaan ini.

"...bukan hanya itu dia minta gue untuk balikan sama dia, namun hati gue masih belum bisa memaafkannya, gue benci dia"sambung Anindya.

"Lo pernah dengarkan kata-kata 'ikutin kata hati' nah sekarang lo ikutin kata hati lo, kalau kata hati lo masih mau balikan sama dia yaudah balikan sana, mana tau nyaman balik"ucap Afi dengan perasaan antara senang ketika anindya berkata 'gue benci dia' dan sedih ketika dirinya sendiri berkata 'yaudah balikan sana'.

"Hati gue nggak sejalan dengan pikiran gue fi, disatu sisi gue mau maafin dia tapi bukan berarti buat balikan, dan disatu sisi masih ada rasa benci gue ke dia untuk memberi maaf tersebut"ucap anindya sambil menoleh ke afi.

"Kalo menurut gue sih maafin aja walau lo ga mau balikan, nggak baik marah lama-lama ntar lo makin jelek"ucap afi.

"Ih jadi selama ini gue jelek gitu?!!"ucap Anindya dengan tidak selownya.

"Eh bukan gitu, lo cantik kali malah"ucap afi dengan senyum yang buat jantung anindya berdetak 2 kali lebih cepat.

'Sejak kapan gue punya penyakit jantung ya?'-batin anindya

"Sok ganteng lo"ucap anindnya.

"Emang ganteng"balasnya dengan pede. Dan membuka bungkus permen karet lalu mengunyahnya.

"Idih"ucap anindya dengan nada jijiknya.

"Hahaha"tawa Afi dan mengacak-ngacak pelan rambut anindya.

"Ih berantakan tau"ucap anindya sambil mengerucutkan bibirnya.

"Biarin"

"Iihhh gue mauu ituu"ucap anindya sambil menunjuk mulut afi, karena ketika Afi berbicara tadi dia mencium aroma permen karet yang dia suka.

"Lo mau bibir gue?"tanya Afi.

"Bukan goblok mesum banget sih lo"ucap Anindya sambil memukul lengan afi.

"Terus mau apa?"tanya afi.

"Mau permen karet yang kayak lo makan"ucap anindya dengan puppy eyes nya.

"Nih"ucap afi sambil menunjukkan permen karet yang dikunyahnya tadi dengan lidahnya.

"Ih serius, gue mau permen karet yang baru"ucap anindya kesal.

"Jangankan permen karet, hati gue aja gue kasih buat lo"ucap nya sambil tersenyum dan memberikan sebungkus permen karet ketangan anindya yang membuat jantung anindya berdetak 2 kali lipat kembali.

"Sae lu kutil anoa"ucap anindya sambil menetralkan detakan jantungnya dan mulai mengunyah permen tersebut setelah membuka bungkusnya.

'gue kayaknya memang harus segera kedokter deh mana tau gue ada penyakit jantung'batin anindya

"Ingat jangan ditelen"ucap afi sambil melihat kearah anindya.

"Ck, lo kira gue anak kecil apa harus diajari makan permen karet kek gini"ucap anindya sambil berdecak kesal karena sama aja afi mengatakan dia anak kecil.

"Emang lo anak kecil"ucap afi dan langsung menarik hidung anindya.

"Bacot"ucap anindya dan langsung mendapat tertawaan dari afi.

***
"Bukannya kalian yang udah buang gue? Terus sekarang kenapa kalian yang memohon ke gue buat kembali?"

***
TBC

I'M BACK YUHUUU

VOMENTNYA JANGAN LUPA❣️

Continue Reading

You'll Also Like

1.1M 66.9K 51
[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA, SEBAGIAN CHAPTER DI PRIVATE] Kalimat masih acak-acakan, belum direvisi. Harap di maklumi Mungkin jadi Mafia bukan keing...
3.2M 134K 57
PLAK "APA YANG KAMU LAKUKAN TERHADAP ANAK SAYA!" mommy berteriak setelah menampar Ghea dengan Keras. "MOMMY!" Alvin berteriak marah. "Mom hiks.. my k...
3.2M 139K 88
5 gadis yg memiliki sifat sangat dingin, harus menjadi Nerd disekolah milik salah satu gadis itu. Gadis yg memiliki sekolah itu jauh lebih dingin dan...
194K 9.2K 40
Kanya auristela chalondra seorang badgirl yang harus terjebak dalam, permainan teman-temanya yaitu harus, memacari cowo cupu bernama Radit selama 3...