My Bodyguard (Selesai)

By gembul11

2.5M 152K 4.7K

Lalisa Manoban prajurit pasukan khusus terbaik di thailand yang memgundurkan diri karena memiliki post trauma... More

part 1
part 2
part 3
part 4
part 5
part 6
part 7
Part 8
Part 9
part 10
part 11
part 12
part 13
part 14
part 15
part 16
part 17
part 18
part 19
part 20
part 21
part 22
part 23
part 24
part 25
part 26
part 27
part 28
part 29
part 30
part 31
part 32
part 33
part 34
part 35
part 36
part 37
part 38
part 39
part 40
part 41
part 42
part 43
part 44
part 45
part 46
part 47
part 48
part 49
part 50
part 51
part 52
part 53
part 54
part 55
part 56
part 57
part 58
part 59
part 60
part 61
part 62
part 63
part 64
part 65
part 66
part 67
part 69
part 70
part 71
part 72
part 73
part 74
part 75
Author pov
pengumuman
polling
pengumuman
🔔🔔🔔
🔔🔔🔔
🔔🔔🔔

part 68

23.1K 1.3K 43
By gembul11

Saat jennie terbangun di pagi hari ia tak melihat lisa disampingnya. "Aish pergi kemana ia pagi pagi. Dia bahkan tidak memberiku morning kiss. setelah dia membuatku lemas semalaman dia meinggalkanku sekarang." gerutu jennie. Jennie pun bergegas memakai bajunya dan lalu keluar dari kamar.

Lisa pov

Aku sedang berjalan di tepi pantai di belakang rumahku. "Ahh udarahnya sejuk sekali" ucapku. Aku melihat seorang anak perempuan sedang bermain pasir ditemani ibunya. Aku pun menghampiri anak itu. "Bolehkah unnie ikut bermain denganmu?" Ucapku. Anak kecil itu pun menoleh ke arah ibunya " eomma apakah aku boleh bermain dengan unnie" ucap anak itu. Aku pun tersenyum kepada ibunya. "Tentu saja sayang, jangan nakal ya dan jangan sampai kau mengotori baju unnie" ucap ibu anak itu. "Tak apa unnie. Rumahku disitu jadi tidak perlu khawatir" ucapku pada ibu anak itu sambil menunjuk ke arah rumahku.

"Oh jadi itu rumahmu?" Tanyanya. Aku pun hanya mengangguk. Anak kecil itu menggenggam jari telunjukku "unnie ayo kita membuat istana pasir" ucap anak itu. Aku pun tersenyum. "Sebelum kita membuat istana pasir apakah unnie boleh tau namamu?" Tanyaku. "Namaku kim bo ra. Unnie bisa memanggilku bo ra aku berumur 5 tahun dan siapa nama unnie?" Ucap bo ra. "Nama unnie lalisa manoban. Panggil saja lisa unnie" ucapku sambil tersenyum. "Oh lalisa manobal" ucap bo ra. Lisa pun tertawa dan mencubit pipi anak itu. "Bukan manobal sayang tapi manoban" ucapku. "Ahh manoban" ucap bora. Aku pun tersenyum. "Ayo kita buat istana pasir yang besar" ucapku. bora dan aku pun memulai menumpuk pasir.

Lisa pov end

***lisa house***

Jennie mengahmpiri krystal yang sedang memasak. "Apa kau melihat lisa?" Tanya jennie. "Oh tadi lisa ke pantai. Mau menghirup udara segar katanya" ucap krystal. "Oh baiklah" ucap jennie. Jennie pun berjalan keluar dari pintu belakang. Iya berjalan menyusuri pantai. Langkahnya terhenti ketika melihat lisa bermain dengan seorang anak kecil sambil tertawa. Ada rasa sakit yang coba jennie sembunyikan. (Andai saja aku bisa hamil pasti aku akan melihatnya tertawa seperti itu) batin jennie. "Sayang" panggil jennie. Lisa pun berbalik dan menatap jennie. "hai wifey" ucap lisa sambil tersenyum dan melambaikan tangan ke arah jennie

"Hmm bora. Unnie harus pergi" ucap lisa.
"Kenapa unnie harus pergi. Apa bora nakal? Ayo kita main lagi" ucap bora. "Tidak sayang tapi unnie ada pekerjaan" ucap lisa. "Bora, biarkan unnie pergi" ucap ibu bora. "Ne eomma. unnie bora ingin peluk unnie. Bolehkah?" Tanya bora. "Tentu saja" ucap lisa. Bora pun memeluk lisa

Jennie pun meneteskan air mata melihat lisa memeluk bora

"Unnie jangan lupa dengan bora" ucap bora. "Tentu saja unnie tidak akan lupa. Unnie pergi ya" ucap lisa sambil melepas pelukan bora dan berjalan mundur.
"Bye unnie" ucap bora sambil melambaikan tangan kepada lisa.
Lisa melambaikan tangannya kemudian berbalik menghampiri jennie. Lisa melihat jennie meneteskan air mata.

"Kenapa kau menangis sayang?" Tanya lisa sambil mengusap air mata jennie. "Andai saja aku bisa hamil pasti kau sudah bermain dengan anakmu" ucap jennie. "Sayang, bukankah kita sudah bahas tentang ini. Kajja, aku sangat lapar" ucap lisa sambil menggenggam tangan jennie masuk ke dalam rumah.

Lisa dan jennie menghampiri krystal yang sedang memasak di dapur. "Duduklah sayang aku akan membuatkanmu teh" ucap jennie. Lisa pun duduk di meja makan. "Aku memasak omelette dan bacon untuk sarapan kita. Apa kau tidak keberatan? Maaf aku tidak pandai memasak" ucap krystal. "Its okey. Makanan tetaplah makanan" ucap jennie sambil tertawa. Krystal pun membawa makanan ke meja makan.

Lisa sedang sibuk memainkan ponselnya. Krystal pun duduk di depan lisa. Beberapa saat kemudian jennie membawa secangkir teh untuk lisa dan meletakkannya di depan meja. "Sayang berhentilah memainkan ponselmu. Kita sedang di meja makan" ucap jennie. Lisa pun langsung meletakkan ponselnya di atas meja dan mulai menikmati sarapannya.

"Setelah ini kalian harus berkemas. Kita akan pergi camping bersama joe dan sekretaris park" ucap lisa.

Krystal dan jennie pun terkejut. "Jinja?" Tanya jennie. " apa aku sedang terlihat becanda sayang?" Tanya lisa dengan wajah serius. "Wah daebak. Baiklah aku akan bersiap siap" ucap jennie lalu mengecup bibir lisa. Lisa hanya tersenyum melihat reaksi istrinya.

~~~ time skip~~~

Pukul 3 sore jennie, lisa, krystal, joe, dan sekretaris park sampai di tempat camping. "Woah sayang ini indah sekali" ucap jennie. Saat melihat danau yang begitu luas. Jennie berjalan ke danau dan melempar batu batu kecil ke arah danau. Lisa pun hanya tersenyum melihat aksi jennie.

"Ayo kita bangun tenda sebelum gelap" ucap lisa. Mereka pun mulai membangun tenda. 1 jam kemudian tenda mereka sudah kokoh berdiri. "Aku akan mencari kayu untuk api unggun" ucap lisa.

Lisa pov

Aku berjalan masuk ke dalam hutan untuk mencari kayu. Saat aku sedang sibuk mengambil kayu aku merasa ada sosok yang sedang memperhatikanku. Aku pun melihat ke arah sekeliling. Tapi tak menemukan apapun. Aku merasa semakin curiga saat semak semak bergerak dengan sendirinya tanpa ada angin. Aku pun membuka semak semak itu tapi ternyata tidak ada apa apa. Aku pun bergegas kembali dengan membawa kayu

Lisa pov end

Aku dan joe sibuk menyalakan api sedangkan jennie, krystal,dan sekretaris park sedang menyiapkan makan malam. "Akhirnya menyala juga" ucap joe.


Aku dan joe sedang duduk di kursa menatap danau. "Bos, saya curiga dengan mobil yang kemaren ada di depan rumah anda" ucap joe. Lisa pun terkejut saat joe tiba tiba membahas soal mobil itu. "Why?" Tanya lisa. "Saat kita berangkat mobil itu tetap berada di depan rumah anda. Padahal di daerah rumah anda tidak terlalu banyak rumah" ucap  joe. "Mungkin itu hanya firasatmu saja" ucap lisa.

Jennie pun menghampiri lisa dan duduk di pangkuan lisa. Lisa pun tersenyum dan melingkarkan tangannya di pinggang jennie. Krystal dan sekretaris park pun ikut bergabung di depan api unggun. "Jadi, apa yang kita makan malam ini?" Tanya lisa. "Kami telah membuat Daging bbq dan beer" ucap krystal. "Woah sepertinya menggoda" ucap lisa. "Aku akan mengambilnya untukmu" ucap jennie. Mereka pun menikmati makan malam mereka. "Sayang bisa tolong ambilkan wine  di tasku" ucap lisa. "Kau  membawa wine?" Tanya jennie. Lisa hanya mengangguk. Jennie pun mengambil wine di tas lisa.

"Woah kau hebat lisa. Kau masih sempat berpikir membawa wine"ucap sekretaris park sambil tertawa. Lisa pun menuang wine ke gelas masing masing. "Aku tidak mau minum alcohol dan kau juga tidak boleh minum" ucap jennie. "Why sayang?" Tanya lisa. " baunya membuatku pusing. Jika kau tetap meminumnya tak apa. Tapi kau tidur bersama joe"  ucap jennie. "Astaga itu menyeramkan. Sebaiknya kau tidak meminumnya bos" ucap joe sambil tertawa. Krystal dan sekretaris park pun ikut tertawa. "Baiklah sayang. Aku tak akan meminumnya" ucap lisa. "Sayang aku mengantuk. Ayo temani aku tidur" ucap jennie.  "Tapi sayang. Aku masih ingin bercerita dan bercanda dengan mereka" ucap lisa.

"Kalau begitu aku tidur sendiri dan kau tidur diluar" bentak jennie lalu pergi ke dalam tenda. "Lisa sebaiknya kau menemani jennie" ucap krystal. Lisa pun menyusul jennie

***tenda lisa***

jennie berbaring dibatas matras. "Jahat sekali dia membiarkanku tidur sendiri" gerutu jennie. Beberapa saat kemudian lisa masuk ke dalam tenda dan berbaring di samping jennie. "Kenapa kesini. Bukankah mereka lebih penting dariku" ucap jennie. "Tentu saja kau lebih penting sayang" ucap lisa. Jennie pun memeluk lisa. "Sayang kau harus mengusap punggungku hingga aku tertidur" ucap jennie. Lisa pun melakukan permintaan istrinya (ada apa dengannya hari ini. Dia manja sekali) batin lisa

Continue Reading

You'll Also Like

1.9M 93.5K 56
Rasa cinta terlalu berlebihan membuat Lia lupa bahwa cinta itu tidak pernah bisa dipaksakan. Rasanya ia terlalu banyak menghabiskan waktu dengan meng...
41.9K 5K 94
... Sudah satu tahun berlalu semenjak Jennie mencampakan aku. Struggle seorang diri. Sampai akhirnya aku mengambil banyak kesibukan. Selain kelas men...
233K 21K 71
Bagaimana satu hari terasa sangat istimewa saat ini, saat dimana seharusnya hari hari terasa biasa. gxg jenlisa 🏆 Rank 1 : #gxg 21/08/2022 🏆 Rank...
432K 41.9K 41
Part terbaik dalam hidupku adalah ketika kamu berdiri di sampingku, merangkul tanganku dan kita melangkah maju Futa ⚠️