My Bodyguard (Selesai)

Por gembul11

2.5M 152K 4.7K

Lalisa Manoban prajurit pasukan khusus terbaik di thailand yang memgundurkan diri karena memiliki post trauma... Más

part 1
part 2
part 3
part 4
part 5
part 6
part 7
Part 8
Part 9
part 10
part 11
part 12
part 13
part 14
part 15
part 16
part 17
part 18
part 19
part 20
part 21
part 22
part 23
part 24
part 25
part 26
part 27
part 28
part 29
part 30
part 31
part 32
part 33
part 34
part 35
part 36
part 37
part 38
part 39
part 41
part 42
part 43
part 44
part 45
part 46
part 47
part 48
part 49
part 50
part 51
part 52
part 53
part 54
part 55
part 56
part 57
part 58
part 59
part 60
part 61
part 62
part 63
part 64
part 65
part 66
part 67
part 68
part 69
part 70
part 71
part 72
part 73
part 74
part 75
Author pov
pengumuman
polling
pengumuman
🔔🔔🔔
🔔🔔🔔
🔔🔔🔔

part 40

32.2K 1.9K 39
Por gembul11

*** mr lim house in singapore***

"Darling cepatlah. Nanti kau tertinggal pesawat" teriak mr lim. Beberapa saat kemudian lisa turun dengan membawa satu koper besar. "Daddy, jangan teriak teriak ini bukan hutan" ucap lisa sambil tertawa. "Lisa kau akan ke korea bersama satu bodyguard. Ia akan memastikan kau nyampai korea dengan aman" ucap mr lim.

"Yah daddy apa kau lupa. Aku juga seorang bodyguard tentu saja aku bisa menjaga diriku sendiri" ucap lisa. "Darling. Itu dulu. Kau sekarang pengusaha. Tentu saja kau perlu bodyguard" ucap mr lim. "Tapi dad...." ucap lisa. " tidak boleh membantah. Ia hanya akan mengantarmu dan memastikan hingga kau bertemu dengan orang orang suruan daddy di korea. Setelah itu bodyguardmu akan kembali kesini" sela mr lim dengan nada serius. "Bawa koper lisa"ucap mr lim menyuruh bodyguard membawa koper lisa. "Yes sir" ucap bodyguard itu sambil membawa koper lisa ke mobil.

"Dad, dimana mommy?" Tanya lisa. "Im here darling" ucap mrs lim sambil berjalan dari arah dapur. "Dad mom. Lisa pamit doakan lisa agar mendapatkan tander" ucap lisa sambil memeluk kedua orang tuanya. "Tentu saja darling. Doa kami selalu menyertaimu. Telpon daddy jika kau butuh apapun" ucap mr lim. "Okey dad. Bye mom bye dad" ucap lisa kemudian berjalan kearah mobil sambil melambaikan tangan ke orang tuanya. "Bye" ucap mr&mrs lim bersamaan sambil melambaikan tangan ke arah lisa.

~~~ time skip~~~

*** kampus***

Jennie pov

Aku melihat jam tangan yang melekat di tangan kirinya. "Jam 1.30 pm. Dimana appa?"gerutuku

Tin tin tin

Suara klakson mr kim menggema ditelingaku. Aku pun bergegas menghampiri mr kim dan masuk kedalam mobil dan mr kim mulai menjalankan mobilnya. "Aku pikir appa tidak jadi menjemputku" ucapku. "Tentu saja jadi darling. Ini tamu penting. Appa yakin kau akan suka padanya" ucap mr kim.

Deg

Aku terkejut mendengarnya. "Apa maksud appa? Apa kau mencoba menjodohkanku?" Tanyaku sambil menatap ke arah mr kim. "Hmm bisa di bilang begitu. Dia sangat keren, kaya, dari keluarga baik baik. Appa rasa dia akan cocok menjadi suamimu" ucap mr kim tanpa melihat ke arahku. "Appa, aku tidak mau. Aku mau menikah dengan orang yang aku cintai. Jangan memaksaku seperti ini" ucapku.

"Jennie kau harus mau. Ini untuk kebaikanmu. Apa yang kau tunggu? Lisa? Dia tidak akan kembali kepadamu. Kau yang menyuruhnya pergi" ucap mr kim dengan nada tinggi. "Appa aku tidak..." ucapku. "Cukup jennie. Kau diam saja. Ikuti apa kataku" bentak mr kim.

Aku pun hanya terdiam menundukkan kepala sambil meneteskan air mata. (Lisa aku merindukanmu sayang) batinku.

30 menit kemudian

"Ayo keluar" ucap mr kim. "Appa..." rengekku. "Jennie ikuti apa kata appa" bentak mr kim sambil menatap tajam ke arahku. Aku pun hanya mengangguk dan keluar dari mobil. Aku berjalan di belakang mengikuti ayahku. Ayahku sibuk mencari sosok rekan bisnisnya itu. Aku pun hanya menundukkan kepala.

Beberapa saat kemudian. "Permisi anda yang akan menjemput anak tuan liam?" Ucap seorang pria yang menghampiri kami. (Apa dia yang akan dijodohkan denganku?) Batinku.
"Ya, dan kau?" Tanya mr kim. "Aku bodyguardnya. Bisakah anda tunggu disini. aku akan menjemput bosku"ucap bodyguard itu. "Ne baiklah" ucap mr kim sambil tersenyum. Aku pun hanya menundukkan kepalaku. Bodyguard itu membungkuk pada kami dan meninggalkan kami.

Jennie pov end

Bodyguard menghampori lisa yang sedang sibuk dengan pasportnya. "Ms lisa. Orang yang menjemput anda telah tiba mari saya antar menemuinya" ucap bodyguard. Lisa pun hanya menganggukkan kepala sambil tersenyum.

Lisa pun hanya menundukkan kepala berjalan mengikuti bodyguard menghampiri mr kim dan jennie. "Jennie lihatlah appa yakin kau akan menyukainya" ucap mr kim

Jennie pun perlahan mengangkat kepalanya dan melihat ke arah lisa. "Lisa" ucap jennie. Lisa pun mengangkat kepala ketika seseorang memanggil namanya "jennie"ucap lisa.

Lisa pun berdiri di hadapan jennie dan mr kim. "Ms lisa dia mr kim. Dia yang akan menemani anda selama di korea dan anda akan tinggal bersamanya" ucap bodyguard.

Deg

Lisa terkejut mendengar ucapan bodyguardnya. "What?" Ucap lisa sambil menatap ke arah bodyguardnya. "Ya ms lisa" ucap bodyguard. "No, ini salah. Calling daddy now" bentak lisa ke arah bodyguardnya. Bodyguardnya pun mengeluarkan ponselnya dan menghubungi mr lim.

(Kenapa dia seperti itu? Apa dia tidak suka melihatku lagi?) Batin jennie.

"Sir, ms lisa ingin berbicara dengan anda" ucap bodyguard lisa. Bodyguard lisa pun memberikan ponselnya kepada lisa.

"Maaf mr kim. Sebentar"ucap lisa sambil tersenyum ke arah mr kim.

"Dad, seriously tell me what happend?" Ucap lisa.
" kau akan tinggal bersama mr kim. Daddy tidak ingin kau tinggal di hotel sendiri. Itu berbahaya" ucap mr lim.
"Dad, please don't do this to me" ucap lisa.

Jennie dan mr kim hanya terdiam mendengar lisa menelpon.

" lisa ini hanya sebentar. Hanya sampai tander itu berhasil kau dapatkan. Sudahlah tidak usah mebantah " ucap mr li.

"But dad..." ucap lisa.

Tut tut tut mr lim pun mematikan panggilannya.

" dad.. hallo" ucap lisa.

(Astaga ini buruk aku berjanji pada jennie untuk tidak muncul di depannya) batin lisa. Lisa pun melempar ponsel ke arah bodyguardnya. Untung saja bodyguardnya dengan sigap menangkapmya. Lisa menghela nafas panjang.

"Mr kim apa kabar anda?" Tanya lisa sambil tersenyum. " aku baik lisa. Aku tidak menyangka sekarang kau menjadi orang hebat. Kau sangat berbeda dari pertama aku mengenalmu" ucap mr lim sambil menepuk pundak lisa. Lisa hanya tersenyum.

"Kau masih berdiri disini?" Ucap lisa dengan nada dingin ke bodyguardnya. "Yes miss. Saya akan memastikan anda sampai di rumah mr kim sebelum saya pergi. Itu perintah dari tuan"ucap bodyguard lisa sambil membungkuk ke arah lisa.

"Really?? Astaga daddy benar benar menganggapku seperti anak kecil" gurutu lisa sambil menatap ke arah bodyguardnya. " so, mr kim bisa kita pergi sekarang aku sangat lelah" ucap lisa smabil tersenyum menatap mr kim.

"Astag aku hampir lupa. Aku benar benar terkejut dengan perubahanmu hingga aku lupa mengajakmu pulang. Ayo" ucap mr kim sambil berjalan ke arah mobil. Lisa pun mengikuti mr lim dari belakang. Setibanya di mobil bodyguard lisa membukakan pintu belakang untuk lisa. Lisa pun masuk ke dalam mobil. Jennie pun beranjak masuk ke mobil bagian depan tapi bodyguard lisa memegang pundaknya. "Maaf miss. Bisakah anda duduk di belakang bersama ms lisa. Saya tidak enak jika saya duduk di samping ms lisa"ucap bodyguard lisa. Mr kim pun hanya tersenyum melihatnya. "baiklah" jennie lalu bergegas duduk di samping lisa. Lisa hanya sibuk dengan ponselnya.

Beberapa kali jennie mencuri pansangan ke arah lisa. Tapi lisa tidak melihatnya sama sekali. Lisa pun menyandarkan kepalanya di kursi dan memejamkan matanya mencoba menenangkan dirinya. Lisa tidak sadar bahwa ponselnya masih menyala di atas pahanya. Jennie pun meliriki ponsel lisa lalu terkejut.

( what? Kenapa wallpaper lisa fotoku? Kapan dia memotretku) batin jennie. Jennie pun hanya tersenyum sambil menatap keluar jendela.

30 menit kemudian

Mereka sampai di rumah mr kim. "Jennie,antar lisa ke kamarnya" ucap mr kim. "Ne appa. Ayo lisa" ucap jennie. "Bair aku sendiri yang membawanya" ucap lisa kepada bodyguardnya. Lisa pun mengangkat kopernya dan berjalan mengikuti jennie.

"Ini kamarmu" ucap jennie. "Terimakasih" ucap lisa. (Sikapmu kembali dingin lisa. Tapi aku senang bisa melihatmu lagi. Aku merindukanmu" batin jennie. "Jennie bisakah kau keluar. Aku ingin istirahat" ucap lisa.

Ucapan lisa membuyarkan lamunan jennie. " ahh iya maaf. Oh iya bajumu yang dulu masih aku simpan di lemari"ucap jennie lalu berjalan pergi mebinggalkan lisa.

Lisa pov

Ku berjalan mengelilingi kamarku. Tidak ada yang berubah dari terakhir kali aku leegi dari sini. Aku pun membuka lemari dan melihat bajuku masih tertata rapi bahkan masih wangi. (Bagaimana bisa? Ini sudah dua tahun) batinku. Aku pun bersiap untuk mandi badanku sangat lengket.

Lisa pov end

Seguir leyendo

También te gustarán

188K 23.5K 13
❝ Lisa itu cuma mahasiswa biasa, ga sengaja ketemu sama anak dosen yang judesnya luar biasa. ❞
577K 10.1K 8
seorang pengusaha terkenal dan sukses ini menyukai anak remaja yg masih berusia delapan belas tahun. Memiliki paras cantik Bak Barbie hidup. hidung m...
1M 150K 50
Awalnya Cherry tidak berniat demikian. Tapi akhirnya, dia melakukannya. Menjebak Darren Alfa Angkasa, yang semula hanya Cherry niat untuk menolong sa...
161K 18.9K 78
Mengisahkan tentang Lalisa Manoban, gadis asal Thailand yang hobi menulis wattpad, dia menyalurkan rasa traumatic nya pada tulisan nya. Sementara Jen...