HAIKYUU ! X Reader Oneshot

By ToyodaEriko

279K 21.6K 1.6K

Dari yang manis sampai pahit pun ada disini Dari yang bikin teriak fangirl sampai nangis kenceng ada juga dis... More

Author Note ~
|| Hinata Shoyo ||
|| Kageyama Tobio ||
|| Yamaguchi Tadashi ||
|| Nishinoya Yuu ||
|| Kuroo Tetsurou ||
|| Oikawa Tooru ||
|| Tsukishima Kei ||
|| Haiba Lev ||
|| kozume kenma ||
|| Bokuto Koutarou ||
|| Sawamura Daichi ||
|| Akaashi Keiji ||
|| Iwazumi Hajime ||
|| Tendou Satori ||
|| Shirabu x reader x Semi ||
|| Kawanishi Taichi ||
II Asahi Azumane II
II Yaku Morisuke II
II Ennoshita Chikara II
II Tanaka Ryuunosuke ||
II Semi Eita II
|| Terushima Yuuji ||
||Kunimi & Kindaichi ||
||Kuroo Tetsuurou|| SEQUEL !
|| Futakuchi Kenji ||
||Ushijima Wakatoshi||
||Kageyama Tobio ||
|| Oikawa Tooru ||
|| Tsukishima Kei ||
|| Nishinoya Yuu ||
|| Sawamura Daichi ||
|| Hinata Shoyo ||
|| Sugawara Koushi ||
II Akaashi Keiji II
|| Kuroo Tetsuro ||
Bokuto Kotaro

|| Sugawara Koushi ||

9.5K 783 69
By ToyodaEriko

Lelaki bersurai silver itu gelisah di tempat duduknya. Biasanya dia akan tenang dan memperhatikan guru di depan saat menjelaskan materi tapi, sejak beberapa hari ini dia mulai kehilangan konsentrasinya dan mengalihkan perhatian nya pada bangku di sudut kelas yang jarang diisi.

'Apa dia membolos lagi ? 'Batin lelaki itu

"Sugawara perhatikan sensei di depan"
"Maaf sensei "

Dia memperbaiki posisi nya dan memberikan perhatian kepada sosok di depan kelas tapi mata nya tetap saja tidak bisa berhenti sebentar melirik bangku kosong itu karna rasa penasaran.

Setelah pelajaran seperti biasa sawamura akan mendatangi bangku nya untuk mengajak nya makan siang, tentu dia memperbolehkan wing spiker tim nya ini bergabung dengannya.

"Selama pelajaran kau sering ditegur ada apa ?"
"Aku... bukan sesuatu yang penting kok "
Sawamura menghela nafasnya dia kembali melirik teman seklub nya itu yang menatap keluar jendela termenung entah apa yang ada di pikirannya.

"Hujan "
"Hujan ? Emang kena-- "
"Aku harus pergi Daichi !! "
"Eh Suga-- "

Lelaki itu telah pergi meninggalkan kelas nya dan berlari di lorong sekolah terburu buru dan bahkan sempat menabrak orang yang lewat, sang kapten tim hanya bisa menghela nafas kasar dan melanjutkan makan bekalnya, Ia melihat keluar jendela rintik rintik hujan mulai turun.

"Memang nya ada apa kalau hujan ?"

Suara langkah sepatu yang cepat mengisi lorong sepi yang terhubung dengan gym sekolah yang pada siang hari ini jarang ada orang dan juga sebuah lapangan luas dengan rerumputan hijau di SMA karasuno itu.

Suara itu berhenti menjadi langkah kecil perlahan dan suara hujan yang mulai turun, dia mengintip ke lapangan hijau luas yang sekarang sudah terkena hujan tiba tiba sekumpulan siswa berlari ke arahnya membuatnya kembali ke persembunyian.

"Sial ! Beneran hujan ternyata !"
"kamu pakai acara bukti bukti, hujan kan !"
"Tapi kan katanya cuma rumor kalau kita menganggap keberadaan (lastname) maka bakal hujan !"
"Ini kan sudah tahun ketiganya,rumor itu sudah beredar sejak dia tahun pertama!"

Obrolan para lelaki itu membuat sang setter karasuno geram dia sangat tidak suka ketika dirimu di sangkut pautkan dengan rumor itu walau memang merupakan fakta.

Setter itu berlari ke arah mu di bawah hujan, lama kelamaan hujan mereda dan disaat ia sampai di dekat mu hujan berhenti dan mulai menampakkan matahari.

"Hujannya berhenti...."
"(Lastname) apa kau di bulli lagi oleh mereka ?" Suara nya membuat dirimu mengalihkan pupil mata mu ke lelaki bersurai silver yang sedang menatap mu, sorot matanya terlihat khawatir.

"Hmm, tak perlu dipikirkan aku terbiasa "
"Setidaknya jangan biarkan dirimu 'dibawa bawa' mereka "
"Aku tak perlu melawan, biarkan hujan membasahi mereka " lirihmu dingin.

Kamu sebenarnya bukan lah seorang yang anti sosial tapi karna kondisi yang membuatmu harus menjauh dari keramaian dan tak memiliki teman, hanya keluarga lah tempat mu bisa bercengkrama dengan bahagia.

"Sugawara kun apa kau tak sadar "
"Sadar akan apa ?"
"Setiap seseorang menyadari keberadaan ku atau menyapa ku hujan akan segera menyapa mereka, tapi jika itu dirimu itu tidak terjadi. jika hari sedang hujan karna ada yang mengetahuiku dan kau datang setelahnya  maka hujan itu akan berhenti dan diganti dengan matahari yang cerah....."

Setter bersurai silver itu diam, memang dia selalu menyadari keberadaan mu dan kadang menyapa mu walau tak terlihat oleh orang lain, tapi tidak ada satu tetes pun air yang turun dari langit malah cuaca semakin cerah.

"Sugawara kun kau siapa ?"
"Aku..aku sendiri bahkan tidak tahu..ahahaha " dia menggaruk tengkuk nya cengengesan, membuat mu tersenyum, wajahnya bersemu ketika mendapati bibir manis mu itu melengkung.

Suara bel menginterupsi momen kalian berdua, kamu pun membereskan barang barang mu dan hendak kembali ketempat biasa dimana tak ada seorang pun yang akan menyadari dirimu, perpustakaan.

"Aku duluan sugawara kun "
"Ah y-y- ya "
"Kamu kembalilah ke klub "

Kamu meninggalkan lelaki tersebut berdiri di lapangan hijau melihat rambut (H/C) mu yang halus diterpa angin membuatnya sedikit tersipu lalu kembali ke kelas nya untuk mengambil tas nya lalu menghadiri klub

"Sugawara san apa hubungan mu dengan (lastname) san ?" Lelaki itu tersedak ketika junior nya menanyakan hubungan nya dengan gadis yang dikenal dengan rumor nya itu.

"Tanaka , aku dan (lastname) hanya teman sekelas memang nya ada apa ?"
"Tapi aku melihat mu tadi siang bersama nya dan ajaib nya tidak terjadi hujan !"
Sugawara memukul kepala junior nya itu membuat yang dipukul meringis dan meletakkan kedua tangan nya di pinggangnya.

"Jangan katakan (lastname) bersama rumor nya aku tak suka "
"Kenapa kau tak suka suga ? Kau suka padanya ?"
"Nice Asahi san ! Ya kenapa kau tak suka ? " libero itu pun juga ikut bertanya pada lelaki yang sudah tersipu tersebut .Dia segera menyembunyikan wajahnya dengan handuk di tangan kanannya.

"Ohh sugawara san ternyata pemalu juga ~ "
"Kau sendiri bukan nya akan marah marah tsukki ?"
"Diamlah yamaguchi"
"Sugawara san ! APAKAH KAU PASANGAN HIDUP (Lastname) SAN ?!"
"Jangan ngawur, memang nya masih ada mitos tentang pasangan hidup itu ?"
"BOGE HINATA BOGE !"
"URUSAI YO BAKAGEYAMA ! "
"KALIAN SEMUA DIAMLAH KEMBALI LATIHAN !" suara coach ukai menginterupsi kebisingan mereka lalu menuruti pelatih mereka tersebut.

Sugawara yang sudah meletakkan handuknya juga ikut bergabung ke dalam lapangan, dia memikirkan perkataan hinata dan dirimu.

"Setiap seseorang menyadari keberadaan ku atau menyapa ku hujan akan segera menyapa mereka, tapi jika itu dirimu itu tidak terjadi. jika hari sedang hujan karna ada yang mengetahuiku dan kau datang setelahnya  maka hujan itu akan berhenti dan diganti dengan matahari yang cerah....."

"Sugawara san ! APAKAH KAU PASANGAN HIDUP (Lastname) SAN ?!"

Memang itu hanya mitos kalau ada sebuah ikatan khusus atau sebuah tanda menandakan kedua pasangan itu adalah pasangan hidup, tapi itu tidak mungkin, bisa jadi hanya kebetulan .

"Sugawara ! "
" ap-- "

Skip by hinata sister ~

Setelah kejadian wajah sugawara mencium bola voli saat latihan membuat nya meringis kesakitan di bagian dahinya. kali ini dia pergi ke perpustakaan melihat apakah ada dirimu disana dalam perjalanan ke sana haripun tiba tiba hujan.

"Jangan jangan...."

Lelaki kelas 3 itu berlari ke perpustakaan mendobrak pintu dan melihat dirimu baru saja berbicara dengan salah satu pustakawan dan pustakawan itu segera meninggalkan mu ketika sadar hari mulai hujan.

Sosok bersurai abu abu mendekat ke arah dirimu yang menunduk sedih karna rumor yang selalu mengikuti mu sejak di karasuno, kamu dapat mendengar hujan berhenti diikuti tepukan di bahu mu membuat mu terkejut.

"Hei (lastname) kau tak pulang ?"
"Kamu......." tanpa basa basi kamu menarik sugawara bersama mu dan pergi ke arah pustakawan tadi.

"Hei kau menyadari ku ?! "
"Eh iya ?" Kamu melihat keluar, tidak ada tanda cuaca kembali menggelap

Kamu berlari keluar sekolah bersama sugawara yang kebingungan dan bersemu melihat mu menggengam tangannya kuat. Kalian pun berlari ke arah keramaian dan menyapa beberapa orang asing disana.

"Kau menyadari ku ? Kau menyadari ku ?"
Kau terus mengulang pertanyaan mu ke setiap orang, masih bersama dengan sugawara yang mengatur nafasnya sambik melihat langit yang tak memberi tanda tanda hujan.

Setelah beberapa banyak orang kau tanyai tak ada satupun tetes air hujan turun justru suasana matahari tenggelam sungguh membuat nyaman dan terasa hangat

"Ka-ka- kamu, apa yang kau lakukan (lastname) ?"
"Aku hanya ingin membuktikan..."
"Membuktikan ?" Sugawara tersadar apa maksud mu, ia memproses hal yang terjadi beberapa menit lalu selama ia ditarik sana sini.

"Kamu pasangan hidup ku sugawara kun"

Kamu melepas genggaman mu dan tersenyum hangat ke arahnya, wajahnya memerah tomat lalu  tertawa lepas mengetahui kalau mitos itu benar adanya.

"Aku mengalami ini sejak aku masuk ke karasuno, aku pikir ada suatu hal yang bisa membuat ku seperti ini dan ada cara untuk mencegahnya dan jawaban nya adalah dirimu sugawara kun.."
"Jadi...secara tak sengaja aku lah yang memberi tanda atau memberikan rumor itu pada mu ?"
"Ya, tapi kau juga yang bisa jadi penawar nya ....."

Kamu pun melangkah mendekati sugawara yang ada di depan mu, kalian lupa kalau kalian di tempat umum sekarang.

"Nee sugawara kun kau tak akan meninggalkan ku kan ?" Lelaki itu tertawa lembut lalu memeluk mu erat kamu membalas pelukannya.

"Aku tak akan meninggalkan pasangan hidup ku..."



Sejujurnya author nggak tahu menahu tentang mitos  

jangan lupa VoMentnya.

Next : Oikawa Toru


Continue Reading

You'll Also Like

353K 3.9K 82
•Berisi kumpulan cerita delapan belas coret dengan berbagai genre •woozi Harem •mostly soonhoon •open request High Rank 🏅: •1#hoshiseventeen_8/7/2...
1M 61.9K 36
Delissa Lois adalah seorang gadis cantik yang terkenal barbar, suka mencari perhatian para abang kelas, centil, dan orangnya kepo. tapi meskipun begi...
5.8K 956 9
A Tokyo Revengers Fanfiction. [Baji Keisuke X Reader] Penampilan sering kali menipu banyak orang, karena yang terlihat culun belum tentu adalah anak...
71.2K 7.6K 9
Apa jadinya jika pemain voli sehebat Kageyama, bertemu dengan seorang pemain basket seperti (Y/N)? Tak pernah terbayangkan bagaimana mereka yang tak...