๐Œ๐ฒ ๐…๐š๐ญ๐ž ๐ข๐ฌ ๐˜๐จ๐ฎ ||...

By biancacchi

15K 2.1K 275

ยป ๐๐ž๐ซ๐ข๐ฌ๐ข ๐ญ๐ž๐ง๐ญ๐š๐ง๐  ๐ค๐ข๐ฌ๐š๐ก๐ฆ๐ฎ ๐๐ž๐ง๐ ๐š๐ง ๐€๐ฏ๐š๐ญ๐š๐ซ ๐จ๐Ÿ ๐๐ซ๐ข๐๐ž, ๐‹๐ฎ๐œ๐ข๐Ÿ๐ž๐ซ. ยซ ๐ฌ๏ฟฝ... More

[1] โ†ณ๐–  ๐–ก๐–พ๐—€๐—‚๐—‡๐—‡๐—‚๐—‡๐—€ ๐—ˆ๐–ฟ ๐–บ ๐–ญ๐–พ๐— ๐–ซ๐–พ๐–บ๐–ฟโœง
[2] โ†ณ๐–ข๐—Ž๐—‹๐—‚๐—ˆ๐—Œ๐—‚๐—๐—’ ๐– ๐—‹๐—‚๐—Œ๐–พ๐—Œโœง
[3] โ†ณ๐–ง๐–พ๐—…๐—‰ ๐–ฟ๐—‹๐—ˆ๐—† ๐–ณ๐—๐–พ ๐– ๐—๐–บ๐—๐–บ๐—‹ ๐—ˆ๐–ฟ ๐–ฆ๐—‹๐–พ๐–พ๐–ฝโœง
[4] โ†ณ๐–ซ๐–พ๐—๐—‚๐–บ๐—๐—๐–บ๐—‡, ๐–ณ๐—๐–พ ๐– ๐—๐–บ๐—๐–บ๐—‹ ๐—ˆ๐–ฟ ๐–ค๐—‡๐—๐—’โœง
[5] โ†ณ๐–ณ๐—๐–พ ๐–ณ๐–บ๐—…๐–พ ๐—ˆ๐–ฟ ๐–ฒ๐–พ๐—๐–พ๐—‡ ๐–ซ๐—ˆ๐—‹๐–ฝ๐—Œโœง
[6] โ†ณ๐– ๐—‡ ๐–จ๐—‡๐—๐—‚๐—๐–บ๐—๐—‚๐—ˆ๐—‡ ๐—๐—ˆ ๐–ข๐—ˆ๐—†๐—‰๐–พ๐—๐–พโœง
[8] โ†ณ๐–  ๐–ฏ๐–บ๐–ผ๐— ๐—๐—‚๐—๐— ๐–ซ๐–พ๐—๐—‚๐–บ๐—๐—๐–บ๐—‡โœง
[9] โ†ณ๐–ฆ๐—ˆ๐–พ๐—Œ ๐—๐—ˆ ๐—๐—๐–พ ๐– ๐—๐—๐—‚๐–ผโœง
[10] โ†ณ๐– ๐—‡ ๐–จ๐—‡๐—๐—‚๐—†๐—‚๐–ฝ๐–บ๐—๐—‚๐—‡๐—€ ๐– ๐—Ž๐—‹๐–บ ๐–ฟ๐—‹๐—ˆ๐—† ๐–ซ๐—Ž๐–ผ๐—‚๐–ฟ๐–พ๐—‹โœง
[11] โ†ณ๐–ก๐–พ๐–พ๐—…๐—“๐–พ๐–ป๐—Ž๐–ป, ๐–ณ๐—๐–พ ๐– ๐—๐–บ๐—๐–บ๐—‹ ๐—ˆ๐–ฟ ๐–ฆ๐—…๐—Ž๐—๐—๐—ˆ๐—‡๐—’โœง
[12] โ†ณ๐–  ๐–ณ๐—‹๐—Ž๐—๐— ๐–ฑ๐–พ๐—๐–พ๐–บ๐—…๐–พ๐–ฝโœง
[13] โ†ณ๐– ๐—†๐—ˆ๐—‡๐—€ ๐–ณ๐—๐–พ ๐–ค๐—…๐–ฝ๐–พ๐—Œ๐— ๐–ก๐—‹๐—ˆ๐—๐—๐–พ๐—‹ ๐—ˆ๐—‹ ๐–ณ๐—๐—‚๐—‡๐—Œโœง
[14] โ†ณ๐–ง๐—‚๐–ฝ๐—‚๐—‡๐—€ ๐–บ ๐–ซ๐—‚๐—๐—๐—…๐–พ ๐– ๐—‡๐—€๐–พ๐—…โœง
[15] โ†ณ๐–ฒ๐—Ž๐—‹๐—‰๐—‹๐—‚๐—Œ๐–พ ๐–จ๐—‡๐—Œ๐—‰๐–พ๐–ผ๐—๐—‚๐—ˆ๐—‡โœง
[16] โ†ณ๐–ฒ๐–พ๐–บ๐—‹๐–ผ๐—๐—‚๐—‡๐—€ ๐–ฟ๐—ˆ๐—‹ ๐–ซ๐—Ž๐—„๐–พโœง
[17] โ†ณ๐–ฏ๐–บ๐—Œ๐— ๐–ฌ๐–พ๐—†๐—ˆ๐—‹๐—‚๐–พ๐—Œ ๐–บ๐—‡๐–ฝ ๐–ฒ๐—Ž๐—‹๐—‰๐—‹๐—‚๐—Œ๐–พ ๐– ๐—๐—๐–บ๐–ผ๐—„๐—Œโœง
[18] โ†ณ๐–  ๐–ฏ๐–บ๐–ผ๐— ๐—๐—‚๐—๐— ๐–ก๐–พ๐–พ๐—…๐—“๐–พ๐–ป๐—Ž๐–ปโœง
[19] โ†ณ๐–ฑ๐–พ๐—๐—‹๐–พ๐–บ๐— ๐–ฆ๐—‹๐—ˆ๐—Ž๐—‰โœง
[20] โ†ณ๐– ๐—‰๐—ˆ๐—…๐—ˆ๐—€๐—‚๐–พ๐—Œ ๐–ฟ๐—‹๐—ˆ๐—† ๐–ซ๐—Ž๐—„๐–พโœง
[21] โ†ณ๐–  ๐–ฃ๐–พ๐—†๐—ˆ๐—‡, ๐–บ๐—‡ ๐– ๐—‡๐—€๐–พ๐—… ๐–บ๐—‡๐–ฝ ๐–บ ๐–ง๐—Ž๐—†๐–บ๐—‡ ๐—‚๐—‡ ๐–บ ๐–ฑ๐—ˆ๐—ˆ๐—†โœง
[22] โ†ณ๐–ฃ๐–พ๐—๐—‚๐—…๐–ฝ๐—ˆ๐—†'๐—Œ ๐–ซ๐—‚๐—๐—๐—…๐–พ ๐–ก๐—…๐–บ๐–ผ๐—„ ๐–ข๐—‹๐–พ๐–บ๐—๐—Ž๐—‹๐–พโœง
[23] โ†ณ๐–ก๐–พ๐—‚๐—‡๐—€ ๐–ฒ๐—Ž๐–ผ๐—„๐–พ๐–ฝ ๐—‚๐—‡๐—๐—ˆ ๐–ฏ๐–บ๐—‚๐—‡๐—๐—‚๐—‡๐—€๐—Œโœง
[24] โ†ณ๐–ฆ๐–พ๐—๐—๐—‚๐—‡๐—€ ๐–ซ๐—ˆ๐—Œ๐— ๐—‚๐—‡ ๐–บ ๐–ซ๐–บ๐–ป๐—’๐—‹๐—‚๐—‡๐—๐—โœง
Oแดœส€ ส™ษชส€แด›สœแด…แด€ส!
[25] โ†ณ๐–ค๐—Œ๐–ผ๐–บ๐—‰๐–พ ๐–ฟ๐—‹๐—ˆ๐—† ๐–ง๐–พ๐—‡๐—‹๐—’ ๐—๐—๐–พ ๐–ฒ๐—‡๐–บ๐—„๐–พโœง
[26] โ†ณ๐–ณ๐—๐–พ ๐–ค๐—‡๐–ฝ ๐—ˆ๐–ฟ ๐–ณ๐—๐–พ ๐–ฅ๐—‚๐—‹๐—Œ๐— ๐–ฃ๐–บ๐—’โœง
[27] โ†ณ๐–ฑ๐–พ๐—๐—‹๐–พ๐–บ๐— ๐–ฃ๐–บ๐—’ ๐–ณ๐—๐—ˆโœง

[7] โ†ณ๐–ณ๐—๐–พ ๐–ข๐—ˆ๐—†๐—‰๐–พ๐—๐—‚๐—๐—‚๐—ˆ๐—‡ ๐–ณ๐—Ž๐—‹๐—‡๐—Œ ๐–จ๐—‡๐—๐—ˆ ๐–ข๐—๐–บ๐—ˆ๐—Œ!โœง

538 94 11
By biancacchi

"Dia mungkin dipanggil Avatar of Envy, tapi tidak mudah untuk membuatnya cemburu dan iri. Dari pada iri denganmu, lebih baik ia meratapi situasinya. Seperti berkata "tidak adil" dan kau "beruntung" dan lainnya. Untuk itu kita harus meminta bantuan seseorang"

Setelah Mammon berkata begitu, langsung terlintas dikepalaku seseorang yang bisa kami mintai tolong. Seseorang yang sama seperti Levi, seseorang yang menyukai TSL.

"Aku tau siapa yang bisa" Mammon menoleh dengan pandangan bertanya. Aku menoleh padanya. "Solomon. Kita bisa meminta bantuannya dalam hal ini"

"Solomon? Hm ya, mungkin kau benar. Terlepas kau dan dia adalah sesama manusia, kita juga sempat melihatnya masuk ke kamar Levi yang berarti ia cukup dekat dengan Levi. Baiklah kalau begitu! Kita akan pergi menemui Solomon"

'Semoga Solomon bisa membantuku untuk mengalahkan Leviathan'
________________________________________

"Baiklah semuanya! Akhirnya, sekarang adalah waktu untuk Devil Trivia Showdown, quiz dimana iblis mengalahkan manusia! Kompetisi hari ini akan menguji pengetahuan mereka tentang series fantasi yang sangat terkenal: The Tale of The Seven Lords! Sekarang, waktunya untuk memperkenalkan kedua peserta kita. Yang pertama, ia adalah seorang iblis yang mengakui bahwa dirinya adalah seorang penggemar berat TSL! Leviathan!"

"Aku adalah jagonya di kompetisi ini. Tak ada yang bisa mengalahkanku!" Semuanya bertepuk tangan untuk Leviathan. Tiba-tiba, muncul keraguan dalam hatiku ketika melihat Levi yang membanggakan dirinya di depan orang banyak.

'Bisakah aku mengalahkannya? Bagaimana jika dia yang menang? Apa dia akan membunuhku setelah dia menang nanti? Sial, kenapa aku jadi takut begini? Aku bahkan belum membuat jiwa orang tua dan adikku tenang disana!' (Kapan-kapan ku jelasin deh)

Disaat aku kalut dengan keraguanku, aku tersentak dengan tepukan dibahuku. Dan pemilik tangan itu adalah Mammon yang berdiri dibelakangku. Ia mengedipkan kedua matanya seakan berkata 'jangan khawatir'. Berkatnya aku sedikit lebih tenang.

"Dan penantangnya diklaim baru mengenal TSL setelah menonton DVD nya! Katakan hai pada (Name)!" Seluruh penonton juga bertepuk tangan padaku. Membuatku jadi sedikit lebih berani.

"Kau akan kalah, Leviathan"

"KAU baru menonton DVD TSL SEKALI. Itu saja! Fakta bahwa kau berani menantangku adalah penghinaan pada TSL. Pencitraan! Tapi, aku hanya bisa tertawa sekarang. HAHAHA!" Ia tertawa dengan puasnya.

"Juri dari kompetisi kita hari ini, tidak lain adalah Raja kita, Diavolo!"

"Hai semua, senang bisa bertemu dengan kalian" ucap Diavolo dengan senyum menawannya. Wanita iblis disini semua meleleh dengan senyumannya.

"Hai juga untukmu, (Name)" sapanya padaku. Aku membalasnya dengan senyum juga.

"Komentator akan diwakili oleh Satan, Avatar of Wrath. Tapi Satan itu sangat tenang. Aku bertanya-tanya, apa ia bisa jadi komentator?" Tanya Asmo dengan wajah bingung.

"Kurasa itu bukan masalah. Jadi, aku komentatornya? Itu adalah tanggung jawab yang besar" jawab Satan dengan senyumnya.

Aku melihat Leviathan, dan ternyata ia juga melihatku. Tatapannya seperti kesal padaku, tapi aku mengalihkan pandanganku dan berpura-pura seperti tak terjadi apa-apa.

"Sekarang, katakan hai pada tamu kita, yang selalu kelaparan―Beelzebub! Ia meminta kompensasi dalam burger keju. Dia memang 'sangat Beel'..."

"*munch* *gulp* Tidak ada yang bisa mengalahkan burger keju spesial Hell's Kitchen. Mereka memakai keju berumur 4000 tahun untuk rasa yang maksimal" ucap Beelzebub dengan mulut yang masih mengunyah burger. (buset apa ga jamuran tuh keju?:') )

"Daannn host kita hari ini tidak lain adalah aku, Asmodeus. Iblis yang bisa membuatmu pingsan dengan mudah hanya dengan berbisik di telingamu. Kalian semua tau aku, dan kalian semua mencintaiku, benar?" Ruang rapat jadi ricuh dengan sorakan para iblis. Tak hanya yang perempuan, yang laki-laki juga ikut bersorak.

"Baiklah, cukup. Ayo langsung saja mulai!" Ucap Mammon dengan kesal.

"Kukira kau tidak suka membuang waktumu di acara seperti ini, Mammon. Tapi sekarang kau disini" ucap Lucifer. "Hmph. Diamlah Lucifer. Aku disini karena aku punya waktu luang" jawab Mammon dengan memalingkan wajahnya.

Lucifer melihat kearahku, dan memanggilku. "(Name)" Aku menoleh kearahnya, dan ia berkata "Semoga berhasil" Aku tak menyangka bahwa itu yang akan keluar dari bibirnya, dan aku hanya bisa menjawab dengan bingung. "Eum, terima...kasih?" Ia tersenyum.

"Baiklah jika begitu, kita akan mulai denganmu terlebih dahulu, (Name). Bersiap untuk pertanyaan quiz TSL yang pertama!"

"Ketujuh raja adalah bersaudara, dan setiap raja memiliki nama khusus yang orang-orang tau. Urutan tanggal lahir, nama yang tertua, kedua-tertua, dan ketiga-tertua"

'Mereka bertiga, yang tertua dari tanggal lahir. Yang pertama adalah―'

"Yang pertama, Lord of Corruption, kemudian Fools, kemudian Shadow"

"Waahh, benar sekali! Kau melangkah dengan kaki yang benar dalam permulaan ini (Name)!" Ucap Asmo dengan senang. "Oh, ayolah. Semua orang bisa menjawab pertanyaan itu dengan benar" ucap Levi dengan wajah bosan.

"Baiklah, Leviathan, ini giliranmu. Ini dia pertanyaan nomor satu! Di tahun berapa The Lord of Shadow membangun Blue Palace untuk kekasih imajinasinya?"

"Tahun 693 di zaman dahulu" jawab Levi dengan cepat tanpa berpikir panjang. Berbeda denganku tadi.

"Benar! luar biasa dari seorang TSL nerds!"
"Kalian akan menjadi saksi dari sebuah legenda!"

"Walaupun begitu, ini hanya aku, atau memang pertanyaannya yang sedikit terlalu spesifik? Hanya mega nerd yang tau itu" komentar Satan.

"Hehehe, ini akan jadi sedikit hiburan, bukankah begitu, Lucifer?" Tanya Diavolo dengan sedikit kekehan. "Aku senang jika kau senang, Diavolo".

"Baiklah, kembali padamu, (Name)! Bersiap untuk quiz TSL nomor dua! Raja keenam adalah Lord of Flies. Apa makanan yang paling ia cintai lebih dari yang lainnya?"

'Seingatku makanannya itu ada hubungannya dengan sandwich keju gitu. Tapi bukan hanya sandwich keju! Ada tambahannya! Uh...'

"Apa jawabanmu (Name)?"

"Hahaha, kuyakin kau tidak bisa menjawab pertanyaan yang mudah ini! Hahahahah" ucap Levi sambil tertawa. Mammon langsung berkata "Oi, Levi! (Name) sedang berpikir sebentar, bukan berarti ia tidak bisa menjawabnya"

'Ah benar! Nama lengkap makanannya-'

"A cursed goat with tartare sandwich with cheese" jawabku yang membuat Levi berhenti tertawa.

"Benar! Sangan menakjubkan! Hmm, a cursed goat tartare sandwich with cheese, apa itu sejenis cheeseburger, kurang lebih?" Tanya Asmo. Beel hanya diam tapi air liur menetes dari mulutnya dan membasahi baju Mammon yang otomatis membuatnya membuat wajah jijik. "Oi Beel! Ambil sapu tangan dan bersihkan liur yang mengalir dari mulutmu itu! Liurmu membasahi hampir seluruh bajuku!"

"Oke, sekarang kita kembali ke Leviathan! Ini dia pertanyaan nomor dua! Di TSL Volume 3, halaman 724, apa yang dikatakan The Lord of Fools di baris kelima dari atas?"

"Uang adalah teman kesayanganku dan pendamping terdekatku. Ia adalah segalanya bagiku. Ikatan darah yang kumiliki dengan saudara-saudaraku itu lemah, ringan seperti benang laba-laba"

"Menakjubkan! Benar! Kata-kata yang benar-benar persis!"

"Semakin banyak aku mengetahui tentang Lord of Fools, semakin jelas bahwa ia benar-benar b*jing*n" komen Satan sambil melirik Mammon. Selang beberapa detik Mammon merasa bahwa dirinya tengah dibicarakan oleh Satan. "...Hey, kenpaa rasanya seperti menghinaku sekarang?"

"Baiklah, mari kita berpindah ke (Name). Katakan hai pada pertanyaan nomor tiga! Ini tentang saudara kelima, The Lord of Lechery. Siapa yang ia sayangi lebih dari orang lain?"

Dari pertanyaan yang sebelumnya, menurutku ini yang paling mudah. Karena tokoh Lord of Lechery ini mirip sekali dengan seseorang...

"Dirinya sendiri"

"Wah wah, luar biasa! Kau benar sekali! Jadi, raja kelima menyayangi dirinya diatas yang lainnya. Aku suka itu. Terdengar seperti tipeku" ucap Asmo sambil mengibaskan rambutnya. Yah, memang Lord of Lechery mirip sekali dengannya.

"Hoaaamm ayolah cepat! Giliranku sekarang" ucap Levi sambil menguap. "Leviathan, kau menjawab setiap pertanyaan dengan benar. Tapi persiapkan dirimu, karena pertanyaan nomor tiga akan datang untukmu!"

"Dalam Volume 4 di DVD, tepatnya di menit 159 dan di detik 35, apa yang dipegang The Lord of Masks di tangan kirinya?" Levi langsung menjawab tepat setelah Asmo menyelesaikan pertanyaannya.

"Ia memegang bunga dari tanaman carnivorous grodoodle, yang ditanam oleh Lord of Corruption"

"Benar! Itu hanya muncul sekilas, dan kau tetap bisa menangkapnya! Pengetahuanmu sangat luas! Juga, aku bisa bilang itu menyeramkan!"

"Hei, ini hanya aku, atau semua pertanyaan yang ditanyakan padaku lebih sulit dari (Name)? Mereka sangat mudah untuk kujawab sampai aku tertidur disini. Dan, sampai kapan kita akan begini? Ini mulai membosankan" protes Levi.

"Yah, memang. Baiklah (Name)! Waktunya untuk mengeluarkan senjata kita! Mari kita lihat bagaimana Levi menyukai kartu as mu!" Ucap Mammon dengan antusias. Membuat seisi ruangan bingung.

"Apa..?"

"Wow! Kedengarannya (Name) sudah menyiapkan senjata untuk mengalahkan Leviathan! Mari kita tanya pendapat komentator kita tentang hal ini. Bagaimana pendapatmu Satan?"

"Ya, aku tidak terlalu terkejut ketika tau (Name) sudah menyiapkan sesuatu untuk Leviathan" jawab Satan dengan komuk yang masih cool.

"Bagaimana pendapatmu, Beel?" Tanya Asmo pada Beelzebub yang masih mengunyah.

"Jika kau ingin mendengar apa pendapatku, ia akan membuatmu membayarku. Dengan semangkuk ekstra besar katsudon dan sup miso bersamanya" jawab Beel. Asmo berwajah tidak suka. "OKEY, ide siapa untuk membawa Beel kemari hah?! Ia tidak melakukan sesuatu selain makan saja!"

"Hah, sudahlah lupakan itu. Jika (Name) benar-benar memiliki senjata rahasia, itu artinya menang mengalahkan Leviathan itu mungkin! Oke, mari dengar apa yang lawan (Name) pikirkan tentang ini. Beritahu aku Levi, apa yang terlintas di pikiranmu sekarang?"

"LMAO! LMFAOOOO! LOOOOOOLLLLLLLL!" Levi tertawa dengan kerasnya. Tapi kuyakin setelah ini ia akan menghentikan tawanya itu.

"Baiklah... aku tak mengerti apa yang kau katakan! Tapi terlihat bahwa kau tak menganggap ini ancaman. Ok! Jadi, apa yang dimaksud dengan kartu as ini? Mari cari tau~"

Aku mengeluarkan sebuah liontin yang Solomon berikan padaku. Bentuknya itu seperti sayap. Leviathan terkejut saat aku memperlihatkannya pada semua orang.

"T-t-tunggu, apakah itu―? Aku tidak percaya ini! Itu adalah liontin sayap versi patinum Lord of Corruption yang hilang! Itu sangat... sangat langka.. sangat legendaris! B-bagaimana kau mendapatkannya? Liontin itu hanya dijual dalam jumlah yang sangat terbatas untuk memperingati rilis volume 1. Itu adalah harta karun yang SESUNGGUHNYA! Seorang fans TSL akan membunuh untuk mendapatkannya! HAAHH! Aku tak bisa melihatnya―terlalu indah..." histeris Leviathan.

"Huh? Se-spesial itukah? Hm, sepertinya Solomon memang benar-benar penggemar berat TSL seperti yang ia katakan" ucap Mammon.

"Baiklah.. hm, terbukti bahwa penggemar berat TSL asli adalah―"

"Aku tidak akan diam saja" potong Levi. Semua mata tertuju padanya sekarang. Ia menunduk, membiarkan poninya yang panjang menutupi wajahnya. Aura gelap yang menguar dari tubuhnya membuat siapa saja bisa bergidik ngeri.

"Semua yang kau lakukan hanyalah begadang selama satu malam, marathon DVD TSL. Manusia sepertimu adalah penggemar berat TSL, lebih berat dariku?" Ia mengangkat kepalanya dan nenatapku dengan kemarahan. O-oh, sepertinya ia benar-benar marah...

"O-wo-woah hei, tenang Levi...!"

"Tidak tidak... AKU TIDAK TERIMA INIIIII!!" Leviathan dengan secepat kilat berubah ke demon formnya. Tanduknya bercabang, dilehernya terdapat tiga bentuk belah ketupat, dan ekor yang panjang.

"(Name)! Cepat lari!" Tapi sebelum aku lari, Leviathan dengan cepat ia mencengkram leherku dengan kuat. Sakit sekali. Aku berusaha sekuat tenaga untuk melepaskan tangannya dari leherku, tapi tak membuahkan hasil. Aku bisa merasakan kukunya menusuk leherku. Pasti sekarang leherku sudah berdarah.

Pandanganku mulai kabur, sebab aku tak bisa bernapas. Tanganku yang mencengkram tangannya mulai melemas, tapi belum melepaskan cengkramanku.

"(Name)! ..Sial, aku tak akan bisa tepat waktu―"

Aku merasa ada tangan lain yang memegang tangan Levi, aku melirik dengan lemas dan orang itu adalah―

"Cukup, Levi"
________________________________________

Jadwalnya kuubah jadi hari minggu aja ya? Kasian kalian nungguin updetan fanfic ini hari sabtu tapi molor mulu jadi hari minggu:')

Continue Reading

You'll Also Like

3.5M 286K 48
AGASKAR-ZEYA AFTER MARRIED [[teen romance rate 18+] ASKARAZEY โ€ขโ€ขโ€ขโ€ขโ€ขโ€ขโ€ขโ€ขโ€ขโ€ขโ€ขโ€ข "Walaupun status kita nggak diungkap secara terang-terangan, tetep aja gue...
10.9K 767 15
Peringatan! Seluruh alur dalam cerita ini murni hasil pemikiran saya meskipun mengunakan latar, karakter dan watak yang ada di cerita utama yaitu One...
159K 24K 61
lookism x female reader pernah membayangkan bagaimana jika tiba tiba kau dibawa secara paksa alias diculik ke negara asing? kabur dan menjadi imigran...
61.3K 9.4K 39
Iblis surga dan seorang manusia, dan ini cerita bagaimana mereka disebut pasangan dari neraka. cerita ini hanyalah sebagian kecil dari hayalan penuli...