Kanaya(On Going)

Oleh xhhzjx

4.3K 1K 1.6K

Bercerita tentang seorang kakak beradik bernama Kayra dan Kanaya yang memiliki sifat dan kepribadian berbeda... Lebih Banyak

Part 1 ☘️
Part 2 ☘️
Part 3 ☘️
Part 4 ☘️
Part 5 ☘️
Part 6 ☘️
Part 7 ☘️
Part 8 ☘️
Part 9 ☘️
Part 10 ☘️
CAST ☘️
Part 11 ☘️
Part 12 ☘️
Part 13 ☘️
Part 14 ☘️
Part 15 ☘️
Part 16 ☘️
Part 17 ☘️
Part 18 ☘️
Part 19 ☘️
Part 20 ☘️
Part 21☘
Part 22 ☘️
Part 23☘
Part 24 ☘
Part 25 ☘️
Part 27 ☘️
Part 28 ☘️
Part 29 ☘️
Part 30☘️
Part 31☘️
Part 32☘️
Part 33 ☘️
Part 34 ☘️
Part 35 ☘️

Part 26 ☘️

114 13 42
Oleh xhhzjx

Dalam setiap hubungan akan slalu ada rintangan dan juga akan slalu ada yang harus berkorban.

Happy reading

Tak terasa hubungan Farel dan Kanaya sudah sebulan.Tapi keduanya masih menyembunyikan identitas hubungan mereka.Bagi mereka tidak penting orang tahu hubungan mereka.Dimas dan Kayra pun sampai sekarang tidak tahu.

Kanaya terbangun dari tidurnya.Awal hari yg menyenangkan bagi Kanaya.Hari minggu hari kesukaan Kanaya dimana ia bebas bermalas-malasan.Ia mengambil hpnya ternyata hpnya mati karena batrenya habis ia mencari-carinya tidak di temukan.

Saat itu Kanaya melihat Kayra memakai training dan hoddie putih dengan rambut kuncir.Kanaya sudah tau dia akan kemana yg pastinya joging.Kanaya ingin ikut tapi ia merasa malas dan memilih dirumah.

"Kak kay charger mana?"teriak Kanaya sambil mencari-cari.

Kayra menunjuk ke arah meja belajarnya."Itu di meja belajar kakak,"jawab Kayra yg hendak pergi

Kanaya menggangguk paham."Oh yaudah deh,"

"Gak ada yg di tanya lagi kakak mau jogingg nih,"ujar Kayra

Kanaya menggeleng tidak ada yg perlu di tanyakan yg ia perlu hanya hpnya terisi full untuk bisa mengabari Farel."Ga ada,"

"Oke,"

Kanaya berdiri dari kasurnya.Ia berjalan mendekati meja belajar Kayra.Banyak buku disana tertata sangat rapi Kanaya memakluminya Kayra itu memang anak yg rajin dan pintar tidak sepertinya yg malas-malasan untuk belajar membuat nilainya sering jebol.

Setelah ia mengambil chargernya.Ia melihat sketsa wajah yg pernah digambar Kayra dulu.Sebenarnya Kanaya ragu untuk mengambilnya karena itu privasi Kayra.''Ambil gak ya?"bimbang Kanaya

Sebelum tangannya akan mengambil.Kanaya langsung mengurungkan niatnya untuk melihat gambar itu."Udahlah itu privasi kak Kay gue gak usah ikut campur,kalau dia mau cerita dia pasti bakal cerita sama gue nantinya,"nasihatnya pada dirinya sendiri.

Setelah itu Kanaya menjauh dari meja belajar Kanaya sambil membawa chargernya.

*****

Kayra berlari-lari kecil mengelilingi taman.Sampai benar-benar kelelahan kemudian ia duduk di sebuah bangku taman.Farel yg sedang joging tidak sengaja melihat Kayra .Ia pun mendatanginya Kayra yg menyadari itu langsung menyapa Farel.

"Hai Rel,"

"Hai juga Kay,"balas Farel

Farel mendekat langsung ikut duduk di samping Kayra.Kayra milirik ke arah Farel

"Sama siapa kesini?"tanya Kayra penasan

''Seperti yg lo lihat,"jawab Farel singkat

Kayra merasa kebingungan karena tidak ada siapa-siapa lagi selain dirinya dan Farel."Siapa?"

Farel menunjuk kebawah dimana disitu ada bayangan dirinya."Sama bayangan gue,"jawab Farel.Mendengar jawaban Farel entah mengapa membuat Kayra tertawa membuat lesung di pipinya terlihat padahal menurut Farel tidak ada yg lucu atas jawabannya.

"Kenapa ketawa padahal menurut gue gak lucu loh Kay?"

Kayra memukul bahu Farel pelan."Gak tau kalau kamu yg ngomong lucu aja,"jawab Kayra

"Emang tampang gue itu kayak pelawak yah Kay?"

Kayra mengeleng pelan"Gak kok Rel,"

Farel melihat sekilingnya tapi tidak melihatnya padahal Kanaya.Padahal ia sudah mengirimkan pesan kepadanya."Kanaya gak ikut Kay?

Kayra menggeleng.Kanaya memang susah diajak untuk joging bersamanya."Dia gak mau Rel,katanya males,"jawab Kayra apa adanya

Farel mengganguk paham.Memang Kanaya seperti itu susah dimengerti."Dia emang malesan makanya suka banget dihukum sama guru,"

Tanpa di sadari ada segerombol orang yg melihat pandangan itu tidak suka.Mereka ada geng Vania dan teman-temannya,Aletta dan Siska.

Aletta menunjuk ke arah Farel dan Kayra yg sedang berbincang-bincang."Ituhkan Farel sama Kayra,"tuturnya.

Vania menatap mereka sinis.Vania dulunya pernah menyukai Farel tapi di tolak mentah-mentah tentu saja membuatnya marah apalagi Farel memilih bersama Kayra."Kenapa Farel harus milih dia sih?"

"Ya karena Kayra itu cantik,pinter dan berperestasilah,"ceplos Aletta mendapat pelototan tajam dari Vania

Sementara Sinta hanya diam.Kemudian mulai angkat bicara mengagetkan Vania dan Aletta."Eh lo berdua tau gak?"tanya Sinta

Vania dan Aletta menggeleng.Ya jelas mereka belum tau karena Sinta belum anggat bicara."Enggak lah lo aja belum ngomong,"sewot Vania

Sinta hanya terkekeh.Benar juga yg dibilang Vania."Kemarin gue lihat Farel jalan sama Kanaya,"tutur Sinta membuat Vania dan Aletta terkejut.

Vania membulatkan matanya kaget.Ia benar-benar tidak mempercayai semua itu."Sumpah!! Farel sama Kanaya,"sanggah Vania lalu menggelengkan kepalanya."Gak mungkin banget kali,"lanjutnya membuat kedua temannya ikut memandanginya.

"Farel kan sama Kanaya itu musuhan,gak mungkin juga mereka pacaran,"timpal Aletta

Sinta menyakinkan mereka bahwa yg dilihatnya itu benar apa adanya"Iya sih tapi sumpah gue lihat mereka suer,"

Setelah itu dia mencoba untuk membuktikan kalau dia tidak berbohong dengan menunjukan foto Kanaya dan Farel yg bergandengan bersama di handponnya.Sebenernya Sinta tidak sengaja memotret mereka saat dirinya asik berselfi.

Sinta menunjuka foto itu dengan mengzoom agar terlihat jelas."Benerkan?"

"Iya sih itu mereka,tapi kok bisa ya?"heran Aletta

Melihat itu.Vania berfikir sejenak mencerna semua itu.Sebenarnya Farel memiliki hubungan dengan siapa Kayra atau Kanaya?

Vania mulai paham."Apa jangan-jangan Farel selingkuh sama Kanaya?"

Setekah itu Vania tersenyum licik ke arah Farel dan Kayra."Gue bakal hancurin semuanya,"sinis Vania

Setelah mengatakan itu mereka pun berlalu pergi dari tempat itu.

****
Sementara Laras sedang membuatkan sarapan untuk siang.Kanaya yg melihat Laras bergegas mau membantunya dengan memegang alat masak.

"Boleh Nay bantu?"pinta Kanaya

''Gak usah,"tolak Laras ketus

Kanaya berinisiatif memotong bawang merah karena Laras akan membuat nasi goreng.Laras langsung menyuruh Kanaya menjauh."Mamah bilang gak usah,ya gak usah paham!"

Kanaya merasa sedih dadanya sesak tapi dia mencoba terus tersenyum meskipun menyakitkan."Kenapa mamah slalu benci Nay,Apa salah Nay mah!"

Laras masih cuek ia tidak memedulikan ucapan Kanaya.Laras tetap melanjutkan kegiatan memasaknya.

Kanaya menatap Laras dengan raut kesedihan mendalam."Nay sayang mamah dan akan slalu sayang mamah ,"

Mendengar itu Laras menghentikan kegiatan memasaknya.Kemudian bebalik menatap Kanaya."Udah beberapa kali kamu ngomong gitu jawaban saya masih sama,"ucapanya ketika berhenti."Saya gak akan pernah sayang sama kamu!"lanjutnya dengan nada tinggi

Mata Kanaya mulai berkaca-kaca dengan semua ini."Tapi kenapa mah?"

Mata Laras mulai merah menahan semua kemarahan yg selama ini ia pendam sendiri.Mungkin sudah saatnya Kanaya tahu semua ini."Karena kamu itu anak yg tidak diinginkan Kanaya!!"pekik Laras ia pun menangis."Kamu adalah anak dari perselingkuhan ayah Kayra!!"

Tes

Air matanya mulai menetes.Kanaya tidak mempercayai semua ini.Semua ini tidak mungin terjadi."Jadi Nay bukan anak mamah?"

Laras mulai menetralkan kemarahannya.Ia menghela nafas lalu menghembuskannya kasar."Iyah.Kamu bukan anak saya,saya membesarkan kamu itu karena saya masih punya hati karena ayah dan ibu kamu sudah meninggal!"tutur Laras

Deg

Fakta mengejutkan apa lagi ini.Kanaya tidak sanggup lagi mendengar semua kebenaran yg terjadi.Selama ini orang yg slalu dianggap mamah ternyata bukan ibu kandung Kanaya.Jadi Dia dan Kayra hanya saudara tiri.

"Asal kamu tau ibu kamu itu penghacur keluarga saya!! Perebut semua kebahagian saya!''

"Andai saya tidak punya hati saya sudah bunuh kamu dari dulu!!"ucapnya lagu

Sudah cukup.Kanaya sudah tidak sanggup mendengar apa-apa lagi.Ia memilih menutup kedua telinganya dengan kedua tangannya."Stop!!"

Laras menatap sinis kearah Kanaya."Kenapa kamu tidak sanggup mendengar kebenaranya?"

''Saya harap kamu tidak akan merebut kebahagian Kayra sama seperti ibu kamu merebut kebahagian saya,"jelas Laras.Sebenarnya Laras bukan orang jahat namun keadaan yg memaksanya begini.

Kanaya mengganguk."Nay gak akan pernah merebut kebahagian Kak Kay apapun itu,"jawab Kanaya pada Laras.Kanaya yakin ia pasti melakukannya Kanaya ingin slalu melihat Kayra bahagia untuk apa ia merebut kebahagiaannya.

****

Mobil Farel telah sampai di pelataran rumah Kayra.Kayra pulang diantar Farel karena Farel yg mengajaknya.Kayra pun mulai turun dari mobilnya."Makasih ya Rel,"

Farel mengganguk pelan."Sama-Sama,"

"Gak masuk dulu Rel?"ajak Kayra sebagai balasan terimakasih telah mengantar dirinya.

Farel menimang-menimang ajakan Kayra tidak ada salahnya menerima tawaran dari Kayra lagipula dia juga bisa bertemu Kanaya."Oke gue mampir deh,"jawab Farel

Setelah itu Farel mulai mencopot sabuk pengamannya lalu membuka pintu mobil dan mulai melangkah turun.

Kayra mulai membukan pintu setelah itu mereka mulai masuk kedalam rumah.Farel dan Kayra mulai duduk di sofanya.

''Sepi banget Kay?"tanya Farel ia tidak melihat siapapun selain Kayra.Kanaya pun tak terlihat dari tadi

"Lagi pada di dapur kayaknya,"jawab Kayra

Farel ber oh ria."Oh,"

Kanaya keluar dari dapur setelah mendengar fakta menyedihkan itu.Kanaya melewati ke arah ruang tamu.Ia kaget siapa yg dilihatnya.

"Farel?''

Farel yg dipanggil pun ikut menengok kearah Kanaya.Kayra pun menenggok kearah Kanaya.

"Naya,"ucap Farel

Makasih yg udah mau baca 🙏

jangan lupa vote dan comen ya

Nge feel gak sih.Soalnya aku lagi gak mood buat nulis

1334 Kata

Lanjutkan Membaca

Kamu Akan Menyukai Ini

740K 55.6K 60
Namanya Camelia Anjani. Seorang mahasiswi fakultas psikologi yang sedang giat-giatnya menyelesaikan tugas akhir dalam masa perkuliahan. Siapa sangka...
380K 27.1K 26
[JANGAN SALAH LAPAK INI LAPAK BL, HOMOPHOBIA JAUH JAUH SANA] Faren seorang pemuda yang mengalami kecelakaan dan berakhir masuk kedalam buku novel yan...
4.3M 96.7K 48
Klik lalu scroolllll baca. 18+ 21+
995K 31.1K 43
-please be wise in reading- ∆ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ∆ Tentang Vanila yang memiliki luka di masalalu dan tentang Vanila yang menjadi korban pelecehan...