3. Libur Natal

558 93 46
                                    


Sejak pertemuan dengan troll itu grace tidak pernah menggunakan kekuatannya sampai saat ini. Grace masih terlalu kecil untuk menggunakan kekuatan sebesar itu.

Tak terasa  sudah liburan Natal, Grace dan Aidan berencana akan pulang ke dunia muggle.

"Hermione udah beres beresnya?"

"Sudah, ayo Grace"

Terlihat sebagian anak-anak sudah siap untuk pulang, dan sebagian lagi tetap berdiam di Hogwarts. Ngomong-ngomong keluarga Weasley dan Harry tetap tinggal di Hogwarts, jadi Grace dan Hermione akan pamit pada mereka.

"Hai Ron, Harry"

"Oh hey Grace, Hermione"

"Kau sudah menemukannya?" Tanya Hermione.

"Menemukan apa?" Tanya grace

"Nanti di kereta akan ku jelaskan"

"Belum, tidak ada" Ucap Ron.

"Apa kau sudah mencarinya di tempat terlarang? Belum kan? Nah, btw merry christmas Harry ron" Kata Hermione lalu meninggalkan Ron dan Harry.

"Juga Hermione" Jawab Ron dan Harry.

Grace POV

Di kereta Hermione menceritakan semua kejadian yang dialaminya dengan Harry dan Ron. Aku dan Ernie hanya mengangguk tidak percaya.

Btw Ernie tidak akan pulang ke rumahnya, namun kerumahku karena orang tua kami sedang pergi mengunjungi nenek.

"Apa yang kau ceritakan itu benar Granger? Tentang anjing berkepala tiga itu?"

"Oh tentu saja McMillan untuk apa aku berbohong"

Kita, maksudku aku, Aidan, dan Ernie telah sampai di peron 9¾. Kami di jemput oleh sepupu kami, edmund dan Finn.

Aku cucu perempuan satu-satunya di keluarga McMillan juga Gallagher. Jadi bisa dibilang aku itu cucu ✨kesayangan✨.

Kami pulang kerumah menggunakan mobil yang dikendarai oleh edmund. Jadi posisinya Aidan dan edmund di paling depan, aku dengan Ernie di tengah dan finn di belakang sendiri, biarin lah ya dia meresahkan soalnya.

Sesampainya dirumah kami disambut ibuku, namun tidak ada ayah dirumah. Katanya ayah ikut pergi mengunjungi nenek.

"Mum, nenek kenapa?" Tanya Aidan.

"Ngga kenapa napa, cuma di keluarga kita ada sedikit masalah"

Aidan hanya mengangguk.

Btw Aidan cepu anjir, dia ceritain guhek pake kekuatan di sekolah.

"Grace, sini ibu ingin bicara"

TUKAN ANJIM

"Kenapa mum?"

"Kamu menggunakan kekuatanmu lagi?"

Fck

"Sorry mum, kemaren aku hanya ingin menolong Hermione dia hampir saja terbunuh oleh troll" Jelasku.

"Aku tau maksudmu baik grace, tapi kamu belum cukup besar untuk mengendalikan kekuatan dan melindungi dirimu sendiri. Bagaimana kalau kamu salah menggunakan kekuatanmu lalu malah pergi ke masa depan dan tidak bisa kembali sayang?atau kamu dibunuh oleh orang yang menginginkan kekuatanmu? Ibu tidak ingin itu terjadi" Kata ibu khawatir.

"Baik mum, aku tidak akan menggunakannya lagi sampai aku bisa mengendalikannya. Tapi bolehkah aku bertanya?"

"Tentu saja sayang"

"Mengapa aku dan Aidan mempunyai kekuatan ini mum?"

"Kekuatan kalian itu menurun dari ayahku kalian. Dulu sewaktu ayah muda, kakek dari ayahmu membuat potion yang tidak diketahui namanya hingga sekarang. Ayahmu meminum satu botol besar potion itu, kata kakekmu satu tetes ramuan itu bisa membuat orang berteleportasi kemana saja selama sehari. Akibat ramuan yang sudah bercampur dengan darah ayah maka ramuan itu bekerja selamanya, hingga menurun padamu dan abangmu. Itu mengapa ayah dan aku sangat takut kalian diincar oleh orang-orang yang ingin mendapatkan kekuatan kalian dengan membunuh lalu mengambil darah untuk dicampur dengan ramuan lain lalu diminum. Pangeran kegelapan dia pernah mengincar ayah dan abangmu, tapi untungnya mereka langsung berteleportasi." Jelas ibu.

Kata ibu yang mengetahui kekuatan teleportasi aku dan Aidan hanya keluarga kami. Para pengikut Voldemort maksudku  you know who tidak mengetahui bahwa kekuatan ayah menurun padaku dan Aidan.

Ternyata dari tadi Aidan, finn, ed, dan Ernie mendengarkan cerita ibu. Kami pun menghabiskan waktu malam dengan bercerita tentang sekolah.

Ah iya btw finn bersekolah di Durmstrang, sedangkan ed sudah lulus.

"Hei acil, apa kamu sudah memiliki pacar?"

"Wayoloooooooo udah kan ya lu!acieeee cieeeeeee" Ejek Finn sambil noel noel pipiku.

"Apa sih, ga punya juga. Lagian apa sih ed nanya yang aneh aneh" Jawabku lalu nabok kepala finn. Finn hanya meringis.

"Ga, acil ga boleh pacaran masih kecil." Ucap Aidan.

"Tapi bang kayaknya acil suka sama Harry, mereka begitu dekat dan lengket" Kata Ernie.

"Wah benarkah Ernie? Udah besar ya gadisku" Sela ibu lalu memberikan kami cemilan.

"No mum, dia boong sok tau banget hih! Orang aku ga suka siapa siapa, Harry tuh cuma sahabat aku doang. Kamu Ernie suka sama hannah kan! Hayo ngaku sia teh, abang juga suka sama si Parkinson kan" Kataku balas dendam.

"Aku memang lagi menyukai orang, namun bukan hannah orangnya"

"Sok tau lu dek ah"

Kami terus berbincang-bincang hingga tertidur.

Hyyy moms, garing bgt ya? Lagi g ada ide sumpah😔

Maap yh pendek, aks ngantuk🤗🔫

Jangan lupa votement yh😙💅

Heather Место, где живут истории. Откройте их для себя